Part 45 😌 Revealing - 1

3.8K 546 263
                                    

Klik ☆ dulu ya guys...

🌸🌸🌸

Author POV

Masih di GOR Sumantri, pertandingan final tim putri akan segera dimulai. Terlihat beberapa anggota tim Jakarta Selatan masih melakukan pemanasan. Jika dulu Taehyung tidak berminat menonton pertandingan basket putri, maka kali ini ada yang berbeda. Cowok itu berada di tribun, duduk di barisan paling depan. Sedangkan Jungkook dan yang lain tepat di belakangnya.

Tim putra yang sudah bersiap-siap juga memilih untuk menonton babak final tim putri. Ditambah dengan Jiwon yang baru saja datang, lalu ikut duduk di sebelah sahabat satu kelasnya.

"Ji, lo udah ketemu Naya?" tanya Jungkook.

Jiwon sedikit terkaget tapi buru-buru menjawab, "hmmm, belum, Kook. Tadi gue telat, Naya-nya udah masuk area lapangan."

"Ya udah, entar aja habis dia kelar tanding baru lo samperin."

Jiwon tiba-tiba teringat dengan Eunha. "Oh iya, Eunha tadi gimana, Kook?"

"Udah balik sama abangnya."

"Loh, ada kak Jinwoon?" tanya Jiwon heran.

Tidak sengaja mendengar nama Jinwoon disebut, Taehyung sedikit mengernyit. Dia membalik badannya ke belakang, langsung menyambar obrolan mereka berdua. "Hah? Bang Jinwoon--- abangnya Eunha?"

Tidak ada yang paham jika Jiwon berusaha keras untuk bersikap biasa saja pada Taehyung. "Iya, Jeong Jinwoon abangnya Jeong Eunha. Memangnya lo nggak tau, Kak?"

"Lah gue baru tau!" batin lelaki itu.

Tidak ingin memusingkan hal itu, Taehyung kembali fokus pada pertandingan Naya. Gadis satu itu kembali menunjukkan kemampuan terbaiknya.

Yang membuat Taehyung kagum, Naya terlihat kompak dengan Nayeon di lapangan. Naya seolah paham dimana Nayeon berada. Banyak blind-pass yang saling diluncurkan oleh keduanya. Sama halnya dengan yang dilakukan oleh Taehyung dan Jungkook. Hanya saja level permainan kedua lelaki itu masih jauh di atas Naya dan Nayeon. (mengoper bola dengan tepat tanpa melihat targetnya)

Di tengah kuarter 1, Jimin yang duduk di sebelah Taehyung tiba-tiba memicingkan matanya, sedikit menggumam, "itu--- ada yang salah nggak sih sama Naya? Apa cuma mata gue?"

Jungkook yang sedang duduk menonton dengan khidmat langsung berdiri dan berkomentar. "Bgst!!! Itu lehernya Naya kenapa?"

Karena kehebohan Jimin dan Jungkook barusan, Taehyung dan Jiwon sama-sama membesarkan bola mata mereka. Masalahnya, saat diperhatikan dengan teliti, memang akan terlihat rona kemerahan pada leher Naya sebelah kanan. Tanda itu sangatlah jelas karena rambutnya yang diikat tinggi.

"Mampus gue!" batin Taehyung.

Tanpa menunggu satu detik pun, Jungkook langsung berlari ke bawah, berniat untuk menemui Naya yang masih bertanding. "Kook, tungguin---"  ucap Jiwon yang ikut berlari menyusulnya dari belakang.

***

Kuarter 1 telah selesai dan para pemainnya langsung menyingkir ke tempat duduk. Berbekal penanda khusus pemain, Jungkook langsung menerobos masuk ke area tim putri Jakarta Selatan. (15 menit babak pertama)

"Lee Naya!"

Naya dan yang lain menoleh karena panggilan Jungkook barusan. Pak Yadi selaku pelatih tim putri, langsung paham lalu memberi kode pada Naya. "Setengah menit, Naya."

Naya pun berlari ke belakang, ke tempat Jungkook berdiri. Tapi langkah kecil cewek itu diiringi oleh tatapan tajam dari Nayeon.

.

🌸 Just Don't Stop (✔) [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang