Pisang Jodoh ✔

empatdua : happy life

Keluarga Cemara

Januar
Woyyyyy buruan lo pada lama bener siap siap.

Dani
Anak gua belum merem bang.

Hilman
Sabar kek Bang!

Egi
Lamban kalian. Naufal samaa Kayla aja udah pules.

Rere
Ya kan anak gua mah beda ga pelor kaya anak kalian.

Nina
Daren udah bobo kok.

Januar
Gua kok baru sadar Daren itu Dani - Karenina 😂

Hilman
Telat mana aja lo Bang.

Egi
Cepetan ibu ibu bapak bapak. Naufal masih empat bulan suka bangun tengah malam.

Dani
Iya bu haji iya.

Januar POV

Malam ini kita mau kasih Ibu surprise. Ibu ulang tahun soalnya. Atas saran menantunya, Egi dan Nina mereka beli Ice Cream Cake. Enak sih tadi lelehannya gua icip. Tapi harus gercep kalau ga leleh. Hanya saja karena anak - anak mereka susah merem. Jadilah rencana molor.

"Iih lamban bener." Komentar Egi pas Nina sama Dani muncul.

"Ya gimana Teh, Daren baru merem. Mana lagi nih senior?" Tanya Dani.

"Maaaf telat anak gua juga baru merem. Maklumin ya paling gede diantara anak kalian." Kata Hilman.

"Bangga bener punya anak paling gede. Kayla woy paling gede. Udahlah gua tersenior."

"Udah ayo ih." Kata Egi.

"Bacot mulu kakak gua." Komen Rere.

"Pi, kakak sama adik kamu kenapa?" Tanya Nina.

"Stress kali Mi." Jawab Dani.

Akhirnya setelah berdebat tidak penting, kita kasih ke kamar Ibu. Ga nyanyi selamat ulang tahun kok. Karena takut berisik dan anak kita bangun. Jadinya cuma melukin ibu sambil ucapin selamat terus makan kue bareng.

"Ibu udah duga anak sama mantu kumpul semua mau rayain ulang tahun Ibu." Kata Ibu.

"Iyadeh buat Ibu apasih yang ngga." Kata Hilman.

"Ini rencana Teh Egi sama Kak Nina Bu." Kata Rere.

"Duh mantu mantu cantik Ibu emang spesial. Untung ya kalian mau sama anak Ibu."kata Ibu. Gua tau ini bercanda tapi gua sadar kok, Egi mau menerima gua adalah keberuntungan.

"Ibu bisa aja sih. Makasih juga ga Bu ga lelah membimbing dan sabar ngadepin dua anak cowok yang suka buat masalah ini." Kata Dani.

"Apalagi aku Bu. Makasih banget mau direpotin urus Kayla dari kecil. Makasih masih anggap anak setelah semua masalah yang aku buat Bu." Ujar gua.

"Kenapa baper sih anak laki Ibu. Santai aja kali Ibu cuma bercanda." Kata Ibu.

Gua sama Dani langsung meluk Ibu dan Rere ikutan. Egi sama Nina yang demen foto orang langsung shoot. Abis kita anaknya giliran menantu yang foto. Kemudian terdengar suara tangisan bayi yang bikin ibu - ibu bubar.

"Itu yang nangis Daren. Terus Naufal ikutan. Adik senior ga suka nangis ya Man." Kata Ibu.

"Jarang Bu. Dia mau dikasih mimi aja harus aku atau Rere bangunin." Ujar Hilman.