Chap 2

143 8 5
                                    

Hari ini adalah hari pertama ku mengikuti kegiatan orientasi di SHS Setelah mengikuti ritual memuakkan untuk masuk ke sekolah yang tidak ku harapkan ini.

Kalian tau untuk masuk ke sekolah ini aku harus belajar pelajaran anak SHS Jurusan IPA.. dan nyatanya itu semua tidak ada yang masuk.. terima kasih oppa karena mu aku membuang banyak waktu ku.

Dan untung nya aku tidak terlalu bodoh untuk masuk ke sekolah ini,

Ahh jangan lupakan aku harus panas panasan mencari nama ku di papan pengumuman di siang hari dan saat itu aku belum makan sama sekali (poor me).

Tapi kalian tau sebenarnya tidak buruk juga saat aku mencari nama ku di papan pengumuman bukan karena aku lulus. Aku juga bersyukur akan itu. Tapi.. kau tau aku pergi ke sekolah itu bersama seorang Chanyeol. Okeh dia adalah Park Chanyeol namja pendiam di kelas ku yang di sebut sebut sebagai salah satu namja tampan di kelas ku..

Satu informasi yang harus kalian tau, bahwa kelas 3.1 kami dulu di gadang gadang sebagai kelas idaman karena di kelas itu terdapat semua murid pintar (menurut ku) dan juga tempat berkumpulnya para sunbae tampan dan cantik maka tidak heran banyak dari ruang kami yang masuk dalam nominasi itu dan salah satu nya aku.

Kembali lagi saat aku pergi dengan Chanyeol saat itu namja itu masih belum memiliki motor sehingga kami selalu naik bis, saat itu oppa ku sedang sibuk di kantor OSIS, dia salah satu anggota osis yang terkenal (Katanya).

Aku mengajaknya pergi bersama karena kami adalah tetangga kami hanya berbeda lorong saja. Tapi anehnya kami sangat jarang bertemu, Tapi kata oppa ku dia sangat sering lewat rumah ku, entahlah, aku tak peduli dia hanya teman kelas ku saja.

Hey jangan salah paham, dia hanya teman ku dan kami bisa saling membantu juga belakangan ini kami lumayan dekat lewat pesan singkat yang setiap hari kami kirimkan, Hahaha hebat bukan.

Jadi kami pergi berdua,, Ahhh pertama kalinya aku pergi berdua dengan namja idaman para siswi di sekolah ku. Bolehkah aku bangga?.

Dan entah kenapa aku merasa dia terlalu tampan hanya untuk melihat pengumuman itu atau hanya aku saja yang merasa dia Terlihat sangat tampan hari itu, dia hanya memakai kemeja lengan panjang yang di gulung setengah lengannya dan celana jeans serta sepatu santainya entah lah menurut ku dia tampan.

Hari itu dia tidak pernah jauh dari ku, hingga teman ku dan teman nya yang bernama Oh Sehun dan kim Taehyung itu datang dan mengganggu kami dia menarik Chanyeol untuk melihat namanya.. dan sayang nya hanya aku yang lulus diantara mereka.

Sedih, ya aku sedih namun aku sedih untuk mereka semua bukan hanya untuk satu orang..
Hari itu Chanyeol mendadak menjadi makin pendiam dan saat pulang tadi aku mengajaknya mampir makan ice cream, karena menurut ku Ketika seseorang merasa sedih maka sesuatu yang manis adalah obatnya.. dan aku suka ice cream jadi apa masalah nya, toh dia tidak menolak.. jadi jangan marah pada ku.

Aku mengambil ice cream rasa coklat yang full coklat tanpa varian vanila, karena aku tidak menyukainya. Vanila sangat menjijikkan rasa nya, ketika ku tanya dia ingin rasa apa dia hanya menjawab "sama saja" cut... the end.

Masa bodoh kau suka atau tidak aku  hanya mengambilkannya ice cream yang sama dengan ku dia menatap ku heran.
"Wae" ucapku cuek dan mulai membuka bungkusan ice yang ku, aku tidak sabar merasakan rasa manisnya coklat.

"Kau tidak takut sakit gigi, lihatlah ini terasa seperti kau hanya memakan coklat dingin" komplain nya.

Sungguh aku belum mulai memakannya karena kebiasaan makan ku yang lambat dan aku menyesal akan itu.

"Ani ini enak" ucapku cuek lagi.. Mari makan!!!!!

"Ahhh masithaa" ujarku gemas sendiri akan rasa dingin dan manis di lidah ku. Dan dia melihat ku dengan pandangan.. aneh.

"Bodoh, ada banyak rasa lain kenapa tidak kau ambilkan rasa vanila itu tidak terlalu manis " ujarnya dan mulai menikmati ice  di tangan nya, aneh protes tapi tetap memakan nya.

"Aku benci vanila menjijikkan. Seperti kau sedang minum susu sapi putih yang di bekukan, aishh itu menjijikkan kau tau" ujarku sungguh sungguh.

"Hahaha kau lucu juga, kau tau" ujar nya masih tidak bisa menahan tawanya "terima kasih ice cream nya"lanjutnya .

"Heum kali ini aku yang bayar,  selanjutnya kau yang harus mentraktir ku" ujar ku tak tau malu pada nya.

"Heum" lanjut nya sambil menghabiskan ice cream nya daebak... dia sudah selesai Padahal punya ku masih banyak,, apakah dia kelaparan atau apa.

" kau mau lagi?" Ujar ku bertanya pada nya.

"Heum"

"Sebentar" sebelum aku bangkit

"kau terlalu lama" ujar nya mengigit milik  ku dengan Astaga.. tinggal setengah!!! Yakkkkk

"Yakkk kau dasar tiang, kau kenapa memakan punya ku.. Ahhh ice cream ku" ujar ku sebal pada nya 'ice cream coklat ku...'

"Kau sangat lama memakan nya dan itu hampir mencair aku membantu mu menghabiskan nya" ujarnya dan berdiri " ayo pulang".

Mau tidak mau aku mengikuti nya dan duduk di belakang nya.

"Napeun namja" aku menyesal mengajaknya pergi bersama tadi.
.
.
.

Kalian tau aku masuk ke sekolah ini hanya karena satu alasan... di mana ada oppa ku di situ lah aku, I'm like a shadows of he's.

Hari ini ku rasa hanya jadwal pengenalan lingkungan sekolah saja..ya ku rasa. Dan sialnya oppa ku salah membelikan ku rok seragam yang membuat ku menjadi pusat perhatian orang orang di kelas itu.. terima kasih oppa atas pilihan mu..

"Selanjut nya no 288" ujar suho xiumin sunbae

"Ne.. Anyeong haseo, naenun kim Ahrin imnida bagapsipnika" ujar ku dengan Senyum hangat.. hari pertama setidaknya harus memberi kesan baik bukan.

"Ahhh kau adiknya jongdae sunbae kan" ucap yoona sunbae pada ku,,

"Ahhh.. Ne" ujar ku kikuk dan mood ku mulai buruk sekarang. Sontak semua mata di ruang itu menatap ku dengan pandangan.. errr ...

"Hey Chen ah, apakah kami boleh berteman dengan adik mu" dia Kyungsoo  sunbae sungguh wajah dan tingkah sangat berbeda..

"Kau boleh berkenalan dengan nya tapi tidak mendekatinya" hardik oppa ku.. wow.. kali ini dia Terlihat baik.

"Tapi kau juga boleh menjahilinya" lanjutnya dan berlalu keruang yang dia jaga
'Akan aku bunuh kau di rumah oppa!!'

TBC
Anyeong yeorobunnnn... gimana
Jangan lupa vomen ya

My Sweet Boyfriend (PCY) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang