Chapter 19

30 2 0
                                    

I can see your thick
footsteps more than my own
I can see your tears that you
shed for me more than my own

Even on days that were like a
storm that comes for no reason
Everything's just gonna be fine
(Yes it will)
For you, who always watched
over me from behind,
who always held my hand

Every time I fail, every time I fall
Give me strength so
I can become stronger
Every time I doubt, every time I lose
You made me grow this much
Feeling stronger (Stronger),
feeling stronger (Stronger)
The long darkness is going away
Like sunlight, stronger, me and

stronger-EXO

'

.

.

Pagi itu mentari masih setia menyapa hari mendung bagi beberapa orang yang masih mengharapkan sang bulan dan bintang yang bersinar, bukan sosok angkuh yang berdiri tegak memandang lembut kearah muka bumi, sama seperti hari sebelumnya gadis itu hanya akan berdiri di depan jendela memandang awan abu itu penuh dengan kesenduhan yang sama.

Orang-orang mungkin melihat sosok gadis itu sebagai pribadi yang "i don't care about you, if you wanna die, just begun, i will'nt stop you" di masa bangku pekuliahannya,ini dia hanya akan memandang orang lain dengan pandangan "oh ya aku pernah melihat mu" tanpa niat untuk bisa berusaha mengingat nama mereka lagi, tanpa harapan bisa bertemu atau sekedar berbicara lagi.

Satu orang yang tau pasti bagaimana sifat asli dari sosok Kim Ahrin itu, pria yang saat ini sedang memandangnya dengaern pandangan penuh arti tanpa bisa dia mengerti oleh dirinya sendiri.

"Berhenti melihatku seperti aku seseorang yang sangat menyedihkan Oh Sehun" jika biasanya Ahrin akan memanggilnya dengan sebutan namja Albino. itu lebih baik dari pada mendengarnya memanggil nama lengkapnya dengan benar seperti itu.

"Maka berhentilah untuk terlihat menyedihkan Rin-ah"

"Seperti itukah?"

"Ya, jadi berhenti memikirkannya Ahrin-ah, jebal...."

"Sehun-ah, terkadang aku selalu berfikir akan lebih baik jika aku jatuh cinta pada mu saja , ani aku berharap kaulah yang menyatakan perasaan mu deluan dari pada Chanyeol "

Deggghhh

"Apa maksud mu ? " dia masih belum siap untuk kejutan yang di berikan oleh gadis itu padanya.

"Mian mungkin itu terdengar sangat jahat bukan?"

"Ya sangat kejam Rin-ah, sungguh..."

"Mungkin ini yang membuat dia menyerah Hun-ah, siapa yang tahan dengan sifat ku yang seperti ini?"

"Aku tak mengerti Rin-ah, tapi ini bukan diri mu yang sebenarnya"

"Lalu aku yang seperti apa yan sebenarnya?" pasrah gadis itu.

"the girl who always give the best smile she have event though she can't do it, girl who always doing samethhing weird interested so bad,not the cereless ,not the silent girl when she look something annoy her too"

"sometime people just said what they're want to see, not the real they're looked around"

"aghhhh kau benar.... mungkin seperti itulah aku memandang mu, tapi tidak dengan mu ,,,"sendunya

Hening...

" apa kabar dia?" lanjut sehun tenang kali ini

"Dia?,,,,, siapa?"

My Sweet Boyfriend (PCY) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang