8

13.5K 1.2K 101
                                    

Maaf ya gais baru apdet:)

Eps 8

***

"Jella?!" Jaemin menemukan Jella tergeletak di dalam kamar mandi. Untung kepala Jella tidak terbentur apapun. Jaemin langsung menggendong Jella dan menaruh ke atas kasur Jella.

"Bilang kakaknya kalo Jella pingsan. Gue bersihun darahnya" Hidung Jella masih terus menerus mengeluarkan darah dan Jaemin membersihkannya.

Haechan langsung turun ke bawah dan mendapati Yuta dan Jeno di sana.

"Kak Yuta, Jella pingsan. Panggil dokter aja kak" -Haechan.

"Hah?" -Yuta

"Aku yang telpon dokter aja kak" -Jeno

Yuta segera naik ke kamar Jella. Jeno sedang menelepon dokter kenalannya. Haechan sedang mengambil kompresan.

15 menit kemudian dokter yang ditelepon Jeno datang. Ia segera memeriksa keadaan Jella.

"Dia terlalu stress dan kecapekan. Apakah dia sering mimisan?" -Dokter

"Ah kemarin dia mimisan" -Haechan

"Dia terlalu banyak pikiran. Ini obatnya, kalau dia kambuh lagi suruh dia minum obat ini ya" Dokter menyerahkan sebungkus kecil yang berisi obat.

"Terima kasih dok" -Yuta

Jeno mengantar dokter sampai keluar rumah. Yuta duduk di sebelah Jella terbaring. Jaemin duduk di samping Jella dan memegangi tangan Jella.

Kring...

Kring...

Handphone Haechan berdering, ia segera mengangkatnya.

"Halo?" -Haechan

"Iya aku segera pulang" -Haechan

"Kak Yuta, aku pulang dulu ya. Abang mau balik kost jadi aku harus ikut anterin. Maaf ya kak gabisa jaga Jella" -Haechan

"Gapapa, makasih ya Chan" -Yuta

"Gue balik dulu bro" Haechan menyenggol bahu Jaemin.

"I-iya" -Jaemin

"Cepet sembuh Je" Haechan mengelus puncak kepala Jella.

Haechan segera meninggalkan rumah Jella dan berpapaaan dengan Jeno.

"Kenapa pulang?" -Jeno

"Udah disuruh pulang, mau anter abang balik. Gue duluan ya Jen" -Haechan

"Okay" -Jeno

Jeno masuk ke rumah dan mendapati Yuta sedang turun tangga.

"Kenapa kak?" -Jeno

"Mau bikinin makan buat Jaemin sama lo. Bantuin yok" -Yuta

Jeno membantu Yuta memasak di dapur.

Jaemin pov.

Gue khawatir banget sama Jella. Kenapa dia bisa selemah ini?

"Jae, muka lo pucet, gapapa?" -Kak Yuta

"Iya gapapa kak" -gue

"Kalo mau rebahan, lo bisa pake kamar gue di lantai atas" -kak Yuta

"Gakpapa kak, saya mau jagain Jella aja di sini" -gue

Gatau kenapa gue khawatir banget sama Jella. Gue ngeratin pegangan gue ke Jella.

"Gue bikin makan dulu buat lo. Lo jagain Jella bentar ya" -Kak Yuta

"Iya kak" -gue

Kakaknya Jella keluar dari kamar dan pandangan gue balik ke wajah Jella. Wajahnya udah pucet dan tangannya agak dingin. Gue ngelus kepala Jella.

[✔] BROTHER-NCTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang