Tekan ☆ oke?♡
⚫
"Kak?"
Woojin yang sedang menulis beberapa catatan didepannya itu masih belum mengalihkan perhatiannya kala kekasihnya memanggil namanya.
"Hm?"
"Kak?"
"Hm? Kenapa hwi?"
"Ih kakak! Aku bosen!"
Bagaimana tidak bosan? Daehwi yang tadinya ingin mengajak Woojin makan siang bersama malah harus duduk seperti orang bodoh melihat Woojin yang sibuk dengan catatannya.
Karena sepertinya pacarnya ini akan mengamuk, Woojin segera mengalihkan pandangannya.
"Maaf hwi. Ini bener bener penting dan harus aku selesain hari ini."
"Penting banget ya? Sampe aku kayaknya gaada disini dari tadi..."
Astaga. Woojin tidak pernah berpikir bahwa Daehwi akan bersikap seperti ini. Kenapa Daehwi seperti menjadi sedikit sensitif?
"Astaga Hwi. Nggak gitu. Kamu tau kan proposal ini penting banget buat anak anak yang bakal ikut lomba bulan ini, sama buat perkemahan nanti."
Walau sudah diberi pengertian, tetapi Daehwi sepertinya tetap pada masa sensitifnya.
"Ya tapi bisa nggak sih anggep daehwi ada disini!? Dari tadi kakak kayak nggak nganggep daehwi disini hampir sejam nungguin kakak!"
Woojin tersentak mendengar bentakan kasar dari suara Daehwi yang meninggi.
"Hwi kamu-"
"Kemaren aja kakak bilang mau pulang bareng. Udah aku tungguin sampe sore kak. Tapi kakak malah ninggalin aku!"
Astaga. Woojin baru ingat. 2 hari yang lalu ia menyuruh Daehwi menunggunya selesai rapat sehingga bisa pulang bersama. Namun nyatanya ia melupakan itu dan pulang duluan tanpa tahu bahwa daehwi menunggu nya di kelas sendirian.
"Hwi- maaf, aku nggak sengaja kemaren-"
"Kak! Daehwi nggak pernah keberatan kalo kakak emang sibuk. Tapi selama ini kakak selalu ngulang kesalahan kakak. Lupa jemput, tiba tiba nggak bisa dateng pas janjian, itu nggak papa kak! Daehwi masih bisa maklumin... tapi kalo gini-"
'GREP'
Kalimat Daehwi terpotong begitu ia merasakan tubuh yang lebih besar memeluknya dengan hangat.
"Maafin aku ya... cuma minta maaf yang bisa aku lakuin sekarang..."
Daehwi tidak bisa berkata kata lagi setelahnya. Ia tidak melakukan apapun. Entah meronta atau pun membalas pelukan itu.
Sedangkan diluar ruang osis, terlihat seorang gadis dengan ekspresi wajah yang tidak bisa diartikan.
"Jadi bener... Pacar Daehwi sama Woojin yang gue cari itu orang yang sama..."
Ahn Hyeongseob
.
🌙
."Jadi dalam rangka apa lo bertiga manggil kita berdua kesini?"
Tanya Jinyoung sembari menatap ketiga gadis didepannya ini. Tidak. Ada empat gadis namun ia merasa asing dengan yang satunya.
Sekarang Jinyoung dan Guanlin ada di rooftop sekolah tempat mereka biasa ngumpul sama Daehwi Jihoon dan Seonho dulu.
"Ah jadi gini... Kak Jinyoung, kak Guanlin kita mau ngenalin temen baru kita. Dia siswa baru di kelas kita."
Ucap Daehwi diikuti anggukan Seonho dan Jihoon. Jinyoung dan Guanlin masih diam seraya menatap gadis satunya yang adalah hyeongseob yang sedari tadi hanya bersikap canggung.
KAMU SEDANG MEMBACA
[01] complicated ✔
Fanfictionㅡ END ㅡ Park Jihoon, Ahn Hyeongseob, Lee Daehwi dan Yoo Seonho. Kisah empat remaja yang masih labil dalam menentukan perasaan mereka. Pada akhirnya semua menjadi rumit dan sulit untuk mereka hindari. Ada banyak kapal yang akan saya layarkan disini. ...