Setelah aku selesai mengobati Zoro, aku menoleh menatap ke arah Luffy berada untuk menatap pertarungannya.
Aku pun lalu melihat topi jerami Luffy sedang tertusuk tiga pisau karena Buggy.
'Ah, Luffy sangat kesal dan kecewa.'Pikirku sambil menatap Luffy.
"Bagaimana bisa topi usang ini menjadi harta karun? Harta karun itu emas dan perak yang bersinar, yang akan menunjukkan kelas pemiliknya. Topi jerami jelek ini adalah harta karun?! Jangan buat aku tertawa!"Ucap Buggy.
"Itu topi Shanks!"Pekik Luffy.
"Nani?! Ini topi yang selalu dipakai Shanks?! Pantas saja kelihatannya tidak asing. Dia selalu memakai ini saat disamping-ku."Ucap Buggy lalu membanting topi jerami itu.
"Eh? Kau berada dikapal yang sama dengam Shanks?!"Tanggap Luffy.
"Ya, ketika aku dulu masih menjadi anggota Bajak Laut. Kami berteman. Dia yang selalu mengganggu-ku, 'Akagami' sialan!"Ucap Buggy lalu menginjak topi jerami itu.
"Shanks adalah orang baik! Kalian adalah teman?! Jangan bandingkan dirimu dengan dia!"Pekik Luffy sambil berlari ke arah Buggy.
Luffy lalu menyerang Buggy sampai dia terjatuh. Sementara itu aku bangkit berdiri dan kemudian berjalan mendekati topi jeraminya Luffy.
"Jangan pernah sekalipun kau bilang Shanks adalah teman-mu!"Pekik Luffy.
"Itu hak-ku untuk mengatakan apa yang aku inginkan tentang Shanks."Ucap Buggy.
"Ceritakan! Apa yang terjadi antara kau dan Shanks!"Pekik Luffy sambil menarik kedua pipi Buggy.
Luffy lalu dengan kesal menjatuhkan tubuh Buggy, dan kemudian menoleh menatap topi jeraminya.
"Sialan! Bagaimana bisa kau melakukan itu kepada harta karun-ku."Ucap Luffy.
"Daijoubu, Kapten. Aku bisa membenarkan topi jerami-mu seperti sedia kala."Ucapku sambil memungut topi jerami itu.
"(Namamu)! Hontou, kah?! Kau bisa membenarkannya?!"Pekik Luffy senang.
"Ya. Asalkan ada peralatan menjahitnya, aku bisa membenarkan topi jerami-mu seperti sedia kala. Kebetulan sekali kotak obat yang tadi aku bawa juga ada peralatan untuk menjahit baju."Ucapku.
"Wuah... Arigatou, (namamu)! Kau memang hebat! Tolong ya benarkan topi-ku!"Pekik Luffy dengan begitu senangnya sambil tangannya tiba-tiba melingkar erat diseluruh tubuh-ku, bermaksud ingin memeluk-ku.
"Kapten, lepaskan aku. Aku tak bisa napas."Ucapku.
"Shishishi."Tanggap Luffy sambil melepas belitan tangan karetnya dari tubuh-ku.
Aku langsung menghela napas-ku setelah terlepas dari belitan tangan karet Luffy.
"Apa kau benar-benar ingin tau? Dia satu-satunya orang yang tidak akan pernah aku maafkan! Aku tidak akan memaafkan dia selama umur hidup-ku! Aku tidak akan pernah memaafkannya!"Ucap Buggy membuat aku dan Luffy menoleh ke arahnya.
"Memang apa yang telah dia perbuat pada-mu?"Tanyaku.
"Aku belum pernah bertemu dengan orang yang mengesalkan seperti dia. Shanks telah menghilangkan banyak harta karun-ku. Aku tidak tau apa hubungan-mu dengan dia, tapi itu terserah aku ingin berkata apa soal dia!"Ucap Buggy.
Buggy pun lalu mulai menceritakan masa lalu dia bersama Shanks kepada aku dan Luffy.
"Ehh, jadi Shanks menyelamatkan hidup-mu."Tanggap Luffy saat Buggy selesai bercerita.
"Shanks baik ya."Tanggapku.
"Itu bukan inti yang aku maksud! Karena dia, rencana-ku tertunda sepuluh tahun! Aku sudah sadar, jika aku tidak bisa mendapatkan harta karun dibawah laut, aku akan mengambil harta karun yang ada didaratan dengan kemampuan membelah diri-ku. Jadi jika ada yang berani menyentuh harta karun-ku, aku tidak peduli siapapun mereka, aku tidak akan membiarkannya tetap hidup!!! HARTA KARUN-KU!!! KEMBALIKAN ITU!!!"Ucap Buggy lalu terbang cepat ke arah Nami yang sedang diam-diam membawa semua harta karum Buggy.

KAMU SEDANG MEMBACA
One Piece
Fiksi PenggemarSeandainya kamu masuk ke dunia One Piece....... Ini ceritanya sama persis seperti One Piece yang biasa, hanya saja ada kamu didalamnya, kira-kira apa yang akan terjadi pada dirimu?