Sanjuu Kyuu

6K 668 103
                                    

Tak lama kemudian, lobster itu menaruh kita di atas sebuah altar pengorbanan, lalu lobster itu meninggalkan kita di atas altar pengorbanan begitu saja.

"Lobster Super Cepat sialan itu meninggalkan kita disini."Ucap Zoro.

"Tempat apa ini?"Tanya Chopper.

"Yang pasti kita tahu kita ada di suatu tempat di dalam Upper Yard."Ucap Nami.

"Lalu? Sekarang ini kita berada di atas apa?"Ucapku.

"Nampaknya ini seperti sebuah Altar Pengorbanan."Ucap Robin.

"Altar Pengorbanan?"Tanggap Nami.

"Apa itu pengorbanan?"Tanya Chopper.

"Itu sesuatu yang dipersembahkan kepada Dewa."Jelasku.

"Oh, jadi begitu? Aku pikir kita akan direbus hidup-hidup."Ucap Chopper.

"Tapi, ini hampir sama saja."Ucapku.

"Benar. Bagaimapun caranya, tetap saja hidup kita akan dipersembahkan kepada Dewa."Jelas Robin.

"EH?! ITU BERARTI KITA AKAN DIBUNUH?!"Pekik Chopper terkaget lalu terjatuh dari kapal.

"Chopper!"Pekikku dan Nami.

"Astaga!"Gerutu Zoro lalu langsung melompat turun untuk menolong Chopper.

Robin langsung mengeluarkan kekuatannya untuk menahan tubuh Chopper agar tidak terjatuh ke air. Tapi lalu ada seekor ikan yang akan memangsa Chopper, tapi Zoro langsung menyerang ikan itu.

"Apa itu?!"Pekik Nami.

"Hiu? Ada hiu langit? Itu pasti hiu langit."Tanggap Robin.

"Ya. Itu sepertinya memang pasti hiu langit."Ucapku.

"ZORO! ZORO!"Pekik Chopper yang sudah berada do atas.

Kemudian Zoro masuk ke dalam laut awan bersama ikan hiu langit itu.

"Apa yang terjadi? Zoro..."Ucap Chopper saat Zoro tidak muncul-muncul.

"Apa Zoro dimakan ikan hiu langit itu?"Tanggapku.

Tapi lalu Zoro muncul bersama ikan hiu dan sedang berada dimulut ikan itu.

"Itu dia!"Pekik Chopper.

"Zoro!"Pekik Nami.

"Zoro dikalahkan hiu langit!"Pekik Chopper.

"Zoro sudah berada dirahang hiu langit!"Pekikku.

Lalu Zoro bersama ikan hiu langit itu kembali memasuki laut putih.

"M-Mereka tenggelam lagi! Zoro tidak muncul lagi!"Pekik Chopper panik.

"Apa dia telah termakan?"Tanggap Nami ngeri.

"AHHHH.... ZORO DIMAKAN!"Teriak Chopper histeris.

"Jika dia dimakan, pasti awannya berubah jadi merah."Ucap Robin dengan datarnya.

"Kenapa kau berkata menakutkan seperti itu, Robin?!"Pekik Nami garang.

"Tapi Robin benar. Kalau Zoro sudah dimakan oleh ikan hiu tersebut, awannya seharusnya berubah merah karna darah Zoro."Ucapku.

"SUDAH AKU BILANG JANGAN MENGATAKAN HAL YANG MENAKUTKAN SEPERTI ITU!!!"Bentak Nami dengan garangnya.

"H-Ha'i, sumimasen."Ucapku ngeri.

Tak lam kemudian ikan hiu itu terpental ke atas karena dipukul dengan keras oleh Zoro.

Zoro pun lalu berjalan naik ke atas setelah mengalahkan ikan hiu langit itu.

One PieceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang