One Piece

Kyuujuu Ichi

Yoo, minna!

Buat pembaca yang mau masuk group WA tapi gak bisa, kirim pesan aja lewat dm Wattpad ya.

Nah, buat yg udh masuk. Dilarang baca cerita ini yang namain Author pake nama 'Mamalia'. Hubungan kita end pokoknya 🥰.

Selamat membaca! 😗

* * *

Aku dan Luffy pun terus berlarian menyusuri lorong Istana Whole Cake ini untuk mencari keberadaan Sanji sambil meneriakkan nama Sanji dan menghajar siapapun yang menghalangi langkah kami berdua.

"Sanji, kau ada dimana?! Minggir!"Teriak Luffy sambil terus menghajar siapapun yang menghalangi langkah kami.

"Sanji-kun, ini kami! Tolong dengarkan kami!"Teriakku juga sambil menghajar siapapun yang menghalangi langkah kami.

"Hajar mereka berdua!"

"Sanji! Kau ada dimana?!"Teriak Luffy.

"Sanji-kun!"Teriakku.

"Mundurlah, kalian semua!"Ucap seseorang yang besar lagi, yang mirip seseorang yang sudah aku kalahkan tadi.

"Cabaletta-sama!"

'Namanya berbeda tapi mereka terlihat sama. Kembar, kah?'Pikirku.

"Mugiwara, Buki Dorobo!"Ucap Cabaletta.

"Arre? Bukankah tadi (namamu) sudah mengalahkan-mu?"Ucap Luffy.

"Sepertinya beda orang, Luffy. Rasanya dia ada sedikit perbedaannya dengan yang tadi."Ucapku.

"Itu tadi kakak-ku, Cadenza. Aku akan menghancurkan-mu karena telah mengalahkan kakak-ku, Mugiwara!"Ucap Cabaletta.

"Yang mengalahkannya itu aku!"Pekikku.

Tapi Cabaletta tidak mendengarkannya, dia langsung mulai menyerang Luffy, tapi Luffy bisa menahan semua serangannya.

"Aku tidak seperti kakak-ku! Aku tidak hanya mahir dalam kekuatan fisik!"Pekik Cabaletta.

"Aku tidak peduli. Aku hanya mengalahkan siapapun yang menghalangi jalan kami berdua!"Pekik Luffy.

Luffy pun lalu meluncurkan serangannya, tapi Cabaletta dengan cepat bisa menghindari serangan itu.

"Hahaha! Ada apa, Mugiwara?"Ucap Cabaletta sambil terus menyerang Luffy.

Luffy lalu menghindari semua serangan Cabaletta dan kemudian mereka saling adu pukul.

Lalu tubuh Luffy tertangkap dan di sekap di lengan besar Cabaletta.

"Hahaha! Aku akan membuat-mu menderita seperti yang kau perbuat pada kakak-ku!"Ucap Cabaletta.

"Dakara, yang mengalahkannya itu aku! Jangan ganggu Kapten-ku!"Pekikku yang tiba-tiba saja sudah berada di depan wajah Cabaletta yang membuat dia terkejut.

'BRAK!'

Aku pun langsung menendang dia begitu kencang sampai dia terpental jatuh ke bawah.

"Mustahil! Cabaletta-sama berhasil dikalahkan oleh perempuan kecil itu!"

"A-Arigatou, (namamu)."Ucap Luffy dengan nafas yang terengah-engah.

"Kau sepertinya begitu kekurangan tenaga karena kelaparan, Luffy."Ucapku.

"Aku harus memberitahu Sanji..."Ucap Luffy.

"Persoalan Pudding, bukan? Uhm! Ayo kita beritahu."Ucapku.

Lalu aku dan Luffy pun kembali berlarian menyusuri lorong istana untuk mencari dimana Sanji berada.

"Sanji! Kau ada dimana?! Sanji, aku lapar! Ah, sial! Dimana kau, Sanji?!"Teriak Luffy.