Halo, minna!
Maaf banget aku gak nepatin janji untuk up kemarin. Aku sudah berusaha, tapi ternyata Papa malah memberikan-ku pekerjaan tambahan.
Yah, dibanding cerita-ku yang ada di Wattpad dihapus lagi oleh Papa seperti waktu itu, jadi lebih baik aku menuruti Papa.
Ditambah, sama yang pada ikut perlombaan kemarin. Tunggu sebentar ya untuk cerita kalian. Maaf sepertinya kalian harus menunggu sedikit lebih lama.
Maaf banget ya semuanya.
Silahkan, selamat membaca.
* * *
Surume terus berjalan menuju bawah untuk menemukan dimana Sunny berada.
"(Namamu), lihat! Ada ikan besar bermata empat!"Pekik Luffy saat melihat ikan besar yang bermata empat.
"Oh! Kira-kira jika dia dimasak enak gak ya?"Ucapku.
"Entahlah. Bagaimana aku kalahkan dia untuk kita coba?"Ucap Luffy.
"Yamero! Kita sudah semakin turun untuk mencari dimana Sunny berada. Kemungkinan besar kita sudah berada dibawah 5000 meter dari permukaan laut. Tubuh kita tak mungkin bisa menahannya!"Pekikku.
"Sayang sekali, padahal aku ingin menangkapnya. Ah, bagaimana kita menyuruh Surume saja untuk menangkapnya?"Ucap Luffy.
"Luffy! Kita harus fokus mencari dimana Sunny berada! Teman-teman kita pasti sedang menunggu kita!"Pekikku.
"Aku tau. Tapi banyak ikan yang menarik yang keluar dari dalam kegelapan itu."Ucap Luffy sambil menatap tempat gelap disebrang sana.
"Maka dari itu kita lebih baik menemukan Sunny. Kita kan tujuannya mau ke Pulau Manusia Ikan, bukan menjelajahi dasar laut, dasar bodoh!"Pekikku.
Surume terus berjalan menuju ke bawah untuk menemukan dimana Sunny berada dan tak lama kemudian, kami menemukan Sunny yang akan dipukul oleh sesuatu yang sangat besar.
"Surume, cepat hajar si besar itu untuk menyelamatkan Sunny!"Pekik Luffy dan kemudian Surume pun langsung memukul si besar itu.
'Kalau gak salah si besar itu namanya Wadatsumi.'Pikirku.
Lalu Surume terus menerus memukul wajah Wadatsumi sampai wajah Wadatsumi benar-benar babak belur
"Hoi, sudah cukup! Hentikan!"Pekik Luffy.
Pekikan Luffy membuat Surume langsung menghentikan pukulannya pada Wadatsumi.
"Kerja bagus!"Pekik Luffy membuat Surume tersenyum senang.
"Surume, nice!"Pekikku sambil mengacungkan jempol-ku.
Lalu kami berempat menggerakkan gelembung kami untuk pergi ke arah Sunny.
"HOI!"Teriakku dan Luffy sambil melambaikan tangan kami, membuat orang-orang yang ada di Sunny pada tersenyum senang.
"LUFFY! (NAMAMU)! ZORO! SANJI!"Teriak Usopp.
"Syukurlah kalian masih hidup!"Pekik Chopper dengan berlinangan air mata.
"Apa yang sedang kalian lakukan?!"Pekik Nami.
"NAMI-SWAN! ROBIN-CHWAN!"Teriak Sanji dengan mata yang lope-lope.
"Kami telah mencari kalian!"Pekik Luffy.
Tak lama kemudian, kami berempat pun sudah kembali berada didalam gelembung yang melapisi Sunny.
"Yah, gelembung-ku dan gelembung Sanji pecah jadi aku ikut bersama (namamu) dan Sanji ikut bersama Zoro. Kukira aku akan mati, tapi (namamu) menyelamatkan-ku."Ucap Luffy.

KAMU SEDANG MEMBACA
One Piece
FanfictionSeandainya kamu masuk ke dunia One Piece....... Ini ceritanya sama persis seperti One Piece yang biasa, hanya saja ada kamu didalamnya, kira-kira apa yang akan terjadi pada dirimu?