Pada akhirnya, kami pun hanya terus berlayar maju ke depan saja.
"Maju! Kecepatan penuh!"Teriak Luffy.
"Oi, Luffy. Kita maju terus ke depan, kan?"Ucap Zoro sambil membersihkan pedangnya.
"Ya, emang begitu!"Pekik Luffy.
"Tapi kenapa sedari tadi aku merasa kita hanya berputar-putar saja ya."Ucapku.
"Memangnya ke mana kita akan pergi?"Tanya Henzo.
"Ke mana? Tentu saja keluar dari kabut ini."Ucap Luffy.
"Bodoh, berhentilah omong kosong. Sejak kau memasuki Eipusu Konsta, kau tidak bisa pergi karena di sini lautnya mati."Ucap Henzo.
"Oi! Bukankah kapal di depan kita ini sudah kita lewati?"Ucap Usopp saat melihat kapal yang sama persis dengan kapal yang sudah kami lewati tadi.
"Jangan khawatir. Ada banyak kapal yang seperti itu."Ucap Luffy.
"Tidak. Itu adalah kapal yang sama yang kita lihat pertama kali saat kita berlabuh. Aku ingat kapal itu ada patung dewinya."Ucap Robin.
"Aku juga mengingatnya. Bahkan patung dewinya sangat jelas aku ingat kalau itu sama persis seperti itu."Ucapku.
"Itu berarti, kita kembali lagi ke lokasi tempat kita pertama?!"Pekik Usopp.
"Yaps! Sepertinya kita hanya berlayar memutar saja."Ucapku.
"Makanya tadi aku bertanya 'kita maju terus ke depan, kan?'."Ucap Zoro.
"Aku melihatnya! Terus maju ke depan!"Pekik Luffy.
"Sepertinya Kapten tetap tidak mengerti dengan kalimat 'tidak ada jalan'."Ucapku.
"Kita tak bisa memberitahunya kalau kita tak bisa terus maju di kabut sial ini."Ucap Zoro.
"Mungkinkah... Seis Fleur."Ucap Robin.
Lalu dia menumbuhkan tangannya di meriam dan kemudian menembakkan bola meriam melambung ke depan sana. Tapi tak lama kemudian, muncul bola meriam dari arah belakang dan meledak tercebur didekat kapal kami.
"Kenapa kau lakukan itu?"Ucap Zoro kesal pada Robin.
"Di tembaknya ke depan, kenapa bisa jadi ada di belakang?!"Pekik Usopp.
"Itu berarti sudah di pastikan kalau kapal kita sedari tadi hanya berjalan memutar saja."Ucapku.
"Sudah aku duga."Ucap Robin.
"Ruang yang berbalik."Ucap Henzo.
"Apa maksudnya?"Tanya Zoro.
"Aku ingat, aku membaca sesuatu di buku itu. Di dalam Rainbow Mist seperti halnya yang sangat rumit, jadi..."Ucap Robin.
"Gomu Gomu no....."Teriak Luffy bersiap melemparkan dirinya sendiri ke depan.
"Oi, oi, jangan gila!"Pekik Usopp.
"Kapten, henti..."Ucapku.
"Warp!"Teriak Luffy yang sudah melemparkan dirinya sendiri ke depan sebelum aku menyelesaikan ucapan-ku.
"Dia tidak mendengarkan-ku."Ucapku sambil memungut topi jeraminya yang terjatuh dan kemudian memakainya.
"Terlambat."Ucap Usppp.
"Tidak ada jaminan kau bisa kembali lagi ke tempat yang sama."Ucap Henzo.
"Dasar bodoh."Ucap Zoro.
Tapi tak lama kemudian, dari arah belakang, Luffy datang menabrak layar utama.

KAMU SEDANG MEMBACA
One Piece
FanfikceSeandainya kamu masuk ke dunia One Piece....... Ini ceritanya sama persis seperti One Piece yang biasa, hanya saja ada kamu didalamnya, kira-kira apa yang akan terjadi pada dirimu?