Keesokan paginya di sekolah Silvy mencari Nastha ke penjuru sekolah. Ia heran karena tumben Nastha tidak mengabarinya kalau ia tidak sekolah.
Dari kelasnya ia melihat Farga,Dio dan Nathan melewati koridor kelasnya.
"Kak Farga?" panggil Silvy yang sudah berdiri di depan pintu.
Farga menghentikan langkahnya.
"Kenapa?"
"Nastha kok jam segini belum datang?"
"Nastha nggak enak badan"
"Kok bisa?"
"Jenguk dan nanya sendiri!"
Farga langsung pergi meninggalkan Silvy yang melongo mendengar Farga ngomong to the point banget.
"Ya Tuhan. Culas amat sama gue" sesal Silvy frustasi. Ia merutuki dirinya yang menanyakan keberadaan Nastha di Farga. Yah walaupun Farga kakak kandung sahabatnya, tapi kalau culas begitu siapa yang bisa tahan coba.
***
Nastha mengambil ponselnya dan mengetik sesuatu.Nastha : Sorry yah gue ngabarin loe baru sekarang. Gue janji bsk gue sklh 😙😙
Silvy : Loe jahat tahu nggak. Loe knp nggak sklh???
Nastha : Nanti gue crta. Ya udah gue mau istirahat.
Silvy : Semoga cpt smbuh bebek ku😙
Nastha : Anjay !!!!!
Nastha mengambil novelnya di nakas tempat tidur dan turun ke bawah ruang tamu.
Ia langsung mengambil sesuatu di kulkas untuk dimakan."Non Nastha kenapa tidak istirahat?" Nastha berbalik dan mendapati bibi di dapur.
Nastha kaget "Kok bibi udah disitu?
"Hehehe. Itu non, tadi bibi dibawah meja lagi ambilin garam sama gula" kata bibi sembari menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
Nastha manggut-manggut "Ohhhh".
Bibi langsung kembali melakukan aktivitasnya begitupun dengan Nastha.
Ping.
Nathan 💕 : Tha, loe udah baikan kan? Loe udah nggak papakan?
Nastha : Iya Nath. Gue nggak papa kok. Nggak usah khawatir.
Nathan 💕: Syukur deh. Bsk loe bisa sklh kan? Gue kangen. Sorry gue nggak bisa jenguk loe. Soalnya gue sibuk. Jangan marah yah, sayang.
Nastha sedikit kecewa karena Nathan tidak bisa menjenguknya. Ia langsung kembali mengetik balasan.
Nastha : Nggak papa kok, gue ngerti. Ya udah deh gue mau istirahat.
Nastha : Istirahat yang bener. Nggak boleh baca novel dulu. Spya cpt sehat dan bisa sama gue trs .
Nastha : Dasar!!!!
Ketika tidak mendapat balasan dari Nathan, ia langsung kembali membaca novel yang tadi ia bawa.
***
"Kalian ini bisa diam nggak sih?" bentak Bu Mira yang terganggu dengan keributan anak-anak."Bisa bu" jawab Nori yang ada di sudut kelas.
"Bisa. Bisa. Tapi kok tear dari tadi".
"Namanya anak murid bu, nggak ada kali yang semuanya alim".
Bu Mira hanya geleng-geleng melihat kelakuan mereka. Beliau kembali melanjutkan kegiatannya.
Siswa-siswi yang melihat Bu Mira sedang bekerja langsung menertibkan mulutnya. Walaupun mereka sedikit bandel tapi tidak bebal. Mereka juga masih punya sopan santun dengan orang yang lebih tua.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY SENIOR
Teen Fiction"Loe udah buat hati gue hancur dan loe pikir maaf bisa balikin semuanya? Hah?? Jawab Nathan!!!!!" teriak Nastha frustasi. "Tha hanya maaf yang bisa gue lakuin. Karena waktu gak bisa diputar lagi" kata Nathan berusaha membujuk Nastha. "Tuh kan gampan...