Sudah pukul setengah tiga tapi Nathan belum membuka matanya. Nastha yang sudah bosan hanya membuka aplikasi wattpad dan mencari barang kali ada novel yang terupdate.
"Ekhm. Udah sore yah?" tanya Nathan setelah ia bangun dan merapikan rambutnya.
"Tahu!" jawab Nastha ketus.
"Balik yuk" kata Nathan dan langsung berdiri beranjak dari sana.
"Pergi aja sono. Ninggalin gue kayak patung" omel Nastha kesal dalam hati.
Seketika itu langkah Nathan terhenti. Ia berbalik dan mendapati Nastha yang masih duduk dengan kakinya digoyang-goyang.
"Mau sampai kapan disitu?" tanya Nathan ketus.
"Sampai ayam melahirkan!!" jawab Nastha tak kalah ketusnya.
Nathan berbalik langkah dan berjalan menuju Nastha.
"Gue minta maaf. Pulang yuk" Nathan menyodorkan tangannya.
Nastha berdiri tanpa menyambut uluran tangan Nathan.
***
"Kak mama sama papa mana?" Farga menoleh ke arah pintu.
"Eh loe udah pulang? Nathan mana?"
"Udah mati!!" Nastha langsung berjalan menuju ke kamarnya.
Farga menggelengkan kepalanya pelan "Heran gue sama dia".
Farga yang sedang menonton televisi langsung mematikannya dan mengikuti langkah Nastha.
Terlihat Nastha yang sudah membaringkan dirinya dengan posisi tengkurap.
"Tha kamu kenapa?. Nathan apain kamu?" tanya Farga mengintimidasi.
Nastha diam ia tak berniat menjawab pertanyaan Farga.
"Kamu nggak jawab, sekarang juga kakak bakalan habisin Nathan" Farga berdiri dan hendak pergi tapi tangannya di tahan Nastha.
"Jangan kak! Aku cuman lagi bete aja. Bukan karena Ka Nathan kok" jawab Nastha berharap Farga percaya.
"Bener yah?" Nastha mengangguk.
Farga mengelus puncak kepala Nastha lalu berlalu darisana.
Nastha langsung menyelimuti dirinya tanpa mengganti pakaian sekolahnya.
Ping.
Baru beberapa menit menutup mata, ponsel Nastha sudah berbunyi.
Unknowm number
Loe nggak papakan gue tahan kayak tadi?
Nathan
Nastha mengubah posisi tidurnya menjadi telentang.
Nggak kok 😊
Send.
Nathan : Nggak usah bohong!! Tadi Farga wa gue ktx loe plg muka suntuk bgt.
Setelah membaca pesan itu Nastha langsung menghela nafas pelan.
Nastha : Ia. Ia. Bener kok yang kak Farga blg. Tp bkn krna loe kok. Jgn ke geeran
Send.
Read.
"Eh di read doang. Ih kesel banget sih sama tuh orang. Aaaaaaaa" teriak Nastha kesal sambil membanting ponselnya ke tempat tidur.
"Apasih maunya tuh anak? Tahunya bikin kesel" Nastha masih tetap mengomeli sikap Nathan yang membuatnya kesal.
Nastha kembali membanting badannya ke tempat tidurnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY SENIOR
Teen Fiction"Loe udah buat hati gue hancur dan loe pikir maaf bisa balikin semuanya? Hah?? Jawab Nathan!!!!!" teriak Nastha frustasi. "Tha hanya maaf yang bisa gue lakuin. Karena waktu gak bisa diputar lagi" kata Nathan berusaha membujuk Nastha. "Tuh kan gampan...
