- duapuluhdua -

373 31 0
                                    

🎧 So Hot - Blackpink (BlacklabelRemix)

Dengerinnya cuma pas the girls kongkow di cafe doang deng 😂😂😂

Semoga menikmati cerita yang semakin aneh ini 😂😂😂 tapi semoga masih pada jalurnya. Saya masih selalu berusaha. 🙏🙏❤️❤️

Let's enjoy ❤️❤️

-----------------------------------------------------------

"Gue sebel, ya, sama anak kelas IX itu! Dia tuh ga cantik-cantik amat tapi kenapa bisa populer gitu sama cowok-cowok!?" Protes Ana ketika sedang berada di sebuah resto bersama enam gadis lainnya. Tetapi tiga diantaranya memakai seragam yang berbeda.

"Orangnya yang mana, Kak?" Tanya Yuvita kepo dengan keluhan Ana.

"Gue ga punya fotonya, najis amat sama tuh cewek!"

"Gue punya, nih!" Yana, salah satu teman Ana nunjukin foto di ponselnya.

Itu adalah foto Deandra yang terlihat sedang ngobrol sama Deanita di tempat mereka kerja, toko pastry.

"Sini! Gue mo liat!" Kata Yuvita langsung merebit ponsel Yana dan melihatnya bersama Merina dan Angela.

"What!? Cewek cupu!? Si kampungan!? Deanita!?" Yuvita, Merina dan Angela barengan.

"Kalian kenal?" Tanya Ana sambil menyedot minumannya.

"Gila! Dia ini cewek kampungan yang sok cantik semasa SMP kita, Kak! Uda rebut perhatian gebetan kita, udah gitu, ih! Dia ini bisa masuk Bintang Bangsa karena ngejual diri sama staff.!" Jelas Angela.

"What!?" Ana dan ketiga temannya super kaget.

"Ga hanya itu, Kak! Kakak tau ga, bokap cewek ini tuh cuma jadi OB, OB Kak! OB!? Mana mungkin, kan, anak seorang OB bisa masuk ke sekolah berkelas kaya Bintang Bangsa!?" Tambah Merina.

"Meragukan banget, kan?" Lanjut Yuvita. "Belum lagi, nih, ya, Deanita itu selalu ambil perhatian semua King waktu sekolah. Kak Ana tah sendiri, kan, King itu kaya apa? Dulu Kak Ana juga sekolah di Bintang Bangsa, kan, meski cuma dapet pas kelas 1 doang."

"Yang bener lo!? Gila serendah itu ternyata si Deanita!?" Yana semakin terkejut.

"Padahal Deandra orangnya berkelas, mau-maunya sama Deanita." Ana tak habis pikir.

"Jangan-jangan Deanita kasih pelayanan khusus lagi sama Dean." Rizky mengambil kesimpulan sendiri.

"Bisa jadi." Semua mengangguk sambil bertuksr pandangan.

"BTW, kemana Adriana? Lama bener ga hangout sama dia?" Tanya Ana.

"Gue uda mulai males sama dia, Kak. Ga asik!" Jawab Angela.

"Angela bener. Pelit banget sama kita-kita, padahal duit dia banyak banget. Mana kalo dia lagi kesusahan larinya ke kita. Suruh bantuin segala sesuatu." Merina membenarkan.

"Kalo gue, sih, sekarang ga nganggep dia sebagai temen. Tapi Rival gue. Gue suka juga sama Putra." Perkataan Yuvita membuat Angela dan Merin kaget.

My Dean (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang