Taemin berdiri disamping ranjang Soojung. Kali ini dia harus benar-benar bicara dengan gadis ini.
Sinar mentari menyeruak masuk melewati jendela kamar gadis ini yang masih tertidur pulas. Mencoba membangunkan sang gadis dengan menyorotkan cahayanya pada wajah gadis ini.
Soojung menggeliat merasa terusik dengan cahaya matahari. Dia menyipitkan matanya karena silau.
"Sudah bangun nona?"
Soojung terperanjat ketika mendengar suara seseorang di sampingnya.
"Astaga kau mengagetkanku oppa"
Taemin menatap Soojung tajam, dia menghembuskan nafasnya ketika melihat Soojung mengerucutkan bibirnya.
"Selalu seperti ini". Batin Taemin.
Soojung memang selalu bisa membalikan suasana hati Taemin. Niat yang sudah disusunnya hancur saat melihat muka memelas Soojung. Padahal pagi ini Taemin sudah ingin memarahi Soojung karena tingkahnya yang semakin hari makin menjadi. Tapi sepertinya gagal. Taemin tidak jadi marah pada Soojung, dia tidak bisa.
Taemin menarik tangan Soojung pelan. Membawa gadis ini ke wastafel yang ada dikamar mandinya.
Tanpa berkata apa-apa Taemin mengikat rambut Soojung kebelakang, serta merapikan helaian rambut Soojung kebelakang telinga gadis ini.
Dibungkukannya punggung Soojung pada wastafel, lalu Taemin mulai membasuh wajah gadis ini. Membilasnya dengan air dan mulai memakaikannya sabun pencuci wajah.
Soojung tersenyum tipis. Dia merasa hangat dengan perlakuan Taemin padanya. Dia akui Taemin selalu saja melakukan hal tak terduga padanya. Sekecil apapun tindakan Taemin pada Soojung, itu mampu menghangatkan perasaan Soojung.
"Buka mulutmu" perintah Taemin kemudian.
Soojung menurut, dia membuka mulutnya dan segera sikat gigi masuk kedalam mulutnya.
"Phhelhan phewlhan ophppah (Pelan-pelan Oppa)" gerutu Soojung.
Taemin yang menyadari dia terlalu cepat menggosok gigi Soojung lalu memelankan gerakannya.
"Sana berkumur, bersihkan mulutmu"
Soojung mencibir, tetapi dia tetap melakukan perintah Taemin.
* * *
"Kemarilah"
Taemin menepuk tempat duduk yang berada di halaman belakang rumah Soojung. Mereka berdua sedang berada di halaman belakang rumah Soojung saat ini.
"Ada apa?"
Soojung duduk disebelah Taemin. Dia menatap Taemin penuh tanya. Dari tadi pagi tingkah Taemin memang aneh.
"Kenapa selalu seperti ini?" tanya Taemin to the point. Taemin memang tidak suka berbasa-basi.
Soojung mengernyit. "Maksud oppa apa?"
"Klee, kau tidak harus selalu mabuk-mabukkan dimalam hari. Tidak harus mengunjungi club ketika sedang ada masalah. Kau bisa membaginya denganku. Bisakah?"
Soojung menundukan kepalanya setelah mendengar ucapan Taemin.
Sebenarnya Soojung juga tidak mau hidup seperti ini. Dia ingin hidup normal. Percayalah Soojung memang sering minum dan mengunjungi Club, tapi dia bukan perempuan nakal yang selalu berhubungan One Night Stand.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M TRAP [COMPLETE]
RandomTerjebak dengan masa lalu mampu membuat kehidupan seseorang begitu sulit. Terjebak dengan seorang lelaki yang mencintaimu juga bisa membuat hatimu goyah. Terjebak. Aku suka kata terjebak, walau menyakitkan tetapi mampu membuat hatiku berwarna akan p...