Rintik hujan gerimis, menemani kota Seoul di minggu pagi ini. Membuat setiap orang menarik rapat selimutnya dan takkan rela meninggalkan tempat tidur mereka yang nyaman dan hangat. Tak terkecuali pasangan yang masih terlelap dikamar mereka yang bernuansa peach. Mereka masih bergelung nyaman dengan saling berpelukan dibawah selimut tebal yang menyembunyikan tubuh polos mereka.
Triinggggg… Trringggg…Tringggg…
Suara alarm diatas nakas memecahkan keheningan di dalam kamar itu. Soojung terbangun dan dengan cepat mematikan alarm tersebut tidak ingin mengusik tidur suaminya yang masih setia memeluk pingangnya.
06.30 AM
Soojung kembali melirik jam di atas nakas, memastikan bahwa alarmnya berbunyi diwaktu yang tepat. Ia meraih tangan Jongin di pinggangnya, melepaskan pelukan Jongin perlahan menjaganya agar tetap terlelap, ia duduk di tepi ranjang dan memakai jubah tidurnya.
SRETTT
Sebuah tangan menariknya hingga ia terjatuh diatas tubuh Jongin tepat saat ia akan beranjak dari ranjang.
"Mau kemana, sayang?" tanya Jongin tanpa membuaka matanya.
"Mandi" jawab Soojung singkat, berusaha bangun dari tubuh Jongin.
"Aku merindukanmu." rancau Jongin mengertkan pelukannya, tidak mengijinkan Soojung pergi.
"Jongin, aku harus mandi dan segera menyiapkan sarapan sebelum Taeoh bangun." ucap Soojung mengusap wajah suaminya, berharap agar Jongin mengerti.
"Morning Kiss" pinta Jongin manja, Soojung tersenyum dan mendaratkan ciuman kilat di pipi kiri Jongin.
Jongin membuka matanya, melihat senyum manis Soojung tepat dihadapannya.
"Aku ingin morning kiss disini." ucap Jongin sambil mengerucutkan bibirnya, mengisyaratkan Soojung agar menciumnya disana.
Chup
Soojung mengecup cepat bibir Jongin dan segera bangun dari tubuh Jongin, namun sebelum ia bisa bangun, Jongin kembali menahannya dan menarik lehernya. Jongin mencium bibir Soojung, mengulum bibir atas dan bawahnya bergantian meminta agar Soojung membalas ciumannya. Soojung mengabulkan permintaan Jongin, membalas ciumannya dengan mengulum bibir bawah Jongin. Jongin semakin menekan tengkuk Soojung untuk memperdalam ciumannya, namun tiba-tiba....
BRAKK
Soojung melepaskan ciumannya dan menoleh kearah pintu yang sudah terbuka lebar, ia tersenyum kecil saat melihat putranya yang berusia 26 bulan telah berdiri didepan pintu dengan mata yang berkaca-kaca.
"Eomma.. hiks.." Taeoh memasuki kamar orangtuanya sambil menangis, Soojung segera turun dari ranjang dan menghampiri Taeoh.
"Dasar bocah, mengganggu saja." gumam Jongin pelan, yang masih dapat didengar Soojung.
"Taeoh sudah bangun? kemari sayang." Soojung segera membawa Taeoh dalam pelukannya, ia kembali duduk ditempat tidur.
"minyumm.." ucap Taeoh lirih, sambil berusaha membuka jubah tidur Soojung.
"Taeoh haus, mau minum susu?" tanya Soojung yang di jawab gelengan oleh Taeoh yang masih sibuk dengan jubah tidur Soojung.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M TRAP [COMPLETE]
RandomTerjebak dengan masa lalu mampu membuat kehidupan seseorang begitu sulit. Terjebak dengan seorang lelaki yang mencintaimu juga bisa membuat hatimu goyah. Terjebak. Aku suka kata terjebak, walau menyakitkan tetapi mampu membuat hatiku berwarna akan p...