I'M TRAP [COMPLETE]

41

Soojung menatap Yeri yang sedang menyiram bunga di halaman belakang rumah keluarga Kim.

"Eonnie, sepertinya kau kelelahan. Sebaiknya eonnie istirahat saja di kamar"

Soojung menggeleng, dia bukan kelelahan tetapi merasa bosan. Sejujurnya dia sangat merindukan Jongin. Ntah kenapa rasa gengsinya sangat besar sehingga membuat dia tidak mau berbicara dengan Jongin. Padahal jauh dilubuk hatinya dia merindukan suaminya itu.

Yeri yang sudah selesai menyiram bunga, segera menghampiri Soojung. Ia duduk disamping kakak iparnya.

"Apa eonnie merindukan oppa?"

Soojung tersenyum dan mengangguk.

"Kenapa tidak menghubungi oppa saja? Aku yakin oppa sangat tersiksa karena eonnie masih mengabaikannya"

"Tidak Yeri, oppamu pasti sedang sibuk bekerja. Aku tidak akan mengganggunya"

Yeri menghela nafasnya, dia masih tidak bisa membujuk kakak iparnya ini.

"Mau menemaniku jalan-jalan?" tanya Soojung.

Yeri menoleh.
"Kemana?"

"Shopping ide yang bagus"

Yeri nampak berbinar mendengarnya.
"Yeee aku mau eonnie, baiklah aku bersiap dulu ya". Yeri langsung saja lari ke kamarnya meninggalkan Soojung.

* * *

Soojung dan Yeri kini sibuk memilih beberapa pakaian. Namanya juga wanita, melihat barang bagus pasti langsung tertarik.

Dan Yeri sangat senang bisa menghabiskan waktu dengan Soojung. Dia sangat menginginkan ini. Mengahabiskan waktu berkeliling mall dengan kakak perempuan. Dan sekarang impiannya terwujud karena Soojung.

"Eonnie aku sangat senang. Jika bersama oppa, dia hanya mengikutiku saja tanpa berpendapat"

Soojung terkekeh, tentu saja Jongin tidak berkomentar. Dia kan tidak tahu selera wanita.
"Tentu saja, Jongin terlalu cuek"

"Eonnie benar"

Dan setelah cukup lama berkeliling dan membeli beberapa barang. Mereka berakhir disebuah restaurant yang tak jauh dari mall itu.

Yeri memilih makanan, sedangkan Soojung dia sibuk menatap ponselnya. Mengamati fotonya dengan Jongin. Ini hari kelima Soojung tidak mendengarkan suara Jongin. Walau sudah pergi seharian dengan Yeri, tapi rasa rindunya pada Jongin belum hilang.

"Eonnie kau mau pesan apa?"

"Eonnie?"

"Soojung eonnie!"

"Ah ada apa Yer?"

"Eonnie mau pesan apa? Kenapa melamun?"

"Tidak kok, samakan saja pesanannya denganmu"

Yeri mengangguk dan segera memanggil pelayan.

"Kamu tunggu disini ya, eonnie mau ke toilet"

Yeri mengangguk cepat dan Soojung segera berdiri.
"Ah~" Soojung menutup mata saat tiba-tiba saja rasa pusing itu menghujam kepalanya.