17. Dua Buah Lagu

878 143 5
                                    

Mungga merebahkan diri di kasur setelah selesai membersihkan badan yang sebelumnya terasa lengket karena keringat setelah ia latihan futsal sepulang sekolah. Sebenarnya Mungga sangat malas, kalau saja ia bukan Kapten futsal sekolahnya mana mau ia latihan sepulang sekolah saat otak dan tenanganya habis terkuras oleh pelajaran yang memusingkan dan membuatnya mual. Terlebih di pelajaran matematika. Ia lebih suka jika latihan futsalnya di lakukan saat jam pelajaran berlangsung, jossss sekali.

Ia melirik ponsel yang beberapa kali mengeluarkan suara notifikasi yang ia letakan sembarang di atas sprei berwarna hijau miliknya. Di raih dan bukanya aplikasi yang telah menimbulkan notifikasi tersebut.

Anak's Sultan Club

Bobby batak : Tesss

Tess

Tesss

Woy

Pada kemana sihhh

Dedeq kesepian:((((

Nggak ada temen:((((((

Ferdio : jijikkkkkk

Dimas : heh batak dari tadi lo di samping gue lo kira gue ini mahluk haluss

Mungga : lo lagi sama si babi?

Oh nooo jangan jangan

homoooo

Oh nooooo

Dimas : pala lo peang gue cowok normal dia dari tadi ngebangke di kamar gue nyebarin virus abnormal

Di usir pake hit pengusir nyamuk gk mempan

Bobby : gue di sini lo sibuk yayang yayangan sama dilla kan jahatttt

Eh @mungga anak ganteng gini lo katain babi awas kena azab yang judulnya pnjang kayak di indosiar

Mungga : Bodo babi, amat udah ga bodo lo sekarang yg bodo hahahaha

Pantes tadi lo ga ikut ltian futsal gue hukum keliling bundaran HI seratus kali besok ye

Bobby : durhaka ya lo gue cium baru tau rasaaaa

Mungga : rabies tolol :p

Bobby : syuka syuka lo deh orang gantengzz emg celalue terdzolimi

Dimas : Mung lo dmna?

Ke cafenya camer gw yok

Mungga : males lah dedeq capeeee baru pulang

Dimas : beneran g mau ikut?

Kata dilla ada reinata lo

Mungga : BERANGKATTTTTT

Ferdio : ada reinata aja langsung

Mungga : HAHAHAHAHA JELASSSS

Dimas : lo ikut fer? Biar rame

Ferdio : boleh

Dimas : oke gw shareloc

Mungga meletakan ponselnya dan bergegas mengganti kaos putihnya dengan kaos berwarna pink. Kemudian meraih kunci motor yang tergeletak di meja belajar.

Yah memang ia lelah, tapi entah kenapa lelahnya seketika hilang dan berganti semangat ketika ia akan bertemu dengan Rere.

Ketika Mungga sampai, yang pertama terlihat adalah Dimas dan Bobby yang berdiri di depan mobil Dimas yang sudah terparkir rapih.

Mr. M3 | munggaranTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang