16, Spesial Chapter : Story of Abimanyu Dewa

841 59 5
                                    

Kali ini saya akan menceritakan bagaimana kisah hidup Abimanyu.
Jujur saja, Abimanyu sendiri adalah laki-laki dambaan saya. Laki-laki yang saya sukai dan sedang saya cari selama ini.
Dan Abimanyu adalah tokoh favorit saya dalam pewayangan.

Happy reading!

Sebelum itu aku akan menceritakan sedikit tentang kisah Abimanyu sendiri. Abimanyu lahir saat perang Baratayudha. Abimanyu lahir dari rahim Sumbrada, istri sang Arjuna. Pemanah hebat yang mempunyai murid perempuan, Srikandi. Serta anak dari Dewi Kunti dan Cucu Dewi Shakuntala.

Namun. Abimanyu yang sekarang lahir saat jaman sudah damai. Perang tidak ada. Yang ada hanya persaingan, persaingan politik, persaingan hidup dan persaingan perasaan.

Akan ada saat nya Abimanyu merasakan itu semua.

Abimanyu lahir ke semesta tidak sendirian, dia membawa seorang saudara. Kakak lebih tepatnya, iya anak kembar. Bhirawa namanya.

Namun, kali ini bukan Bhirawa yang menjadi tokoh utama. Hanya Abimanyu saja. Abimanyu Dewa yang terkenal itu. Abimanyu Dewa yang hanya seorang laki-laki biasa. Tapi memiliki sejuta kebolehan. Termasuk menaklukan hatimu.

Sepertinya aku sudah pernah bilang bahwa ayah dari Abimanyu bernama Arjuna. Iya, Ayah Arjuna itu tampan. Sama seperti anak-anak nya. Abimanyu dan Bhirawa tampan. Hanya saja, Abimanyu berwajah kalem dan Bhirawa tegas.

Saat berumur lima tahun, Abimanyu kecil pernah terjatuh dari sepedanya. Dia terjatuh karena pasir, kehilangan keseimbangan dan tersungkur begitu saja.

Dia masih kecil, tentu saja Abimanyu menangis. Yang menolong pertamanya adalah Bhirawa. Dia menenangkan Abimanyu terlebih dahulu, lalu membawanya pada sang bunda. Ah aku lupa bilang, Fortuna Dewi Cantika, nama ibu dari si kembar ini.

Dan dari sejak saat itu, Abimanyu sangat menyayangi sang kakak. Dia tidak ingin melihat sang kakak kesusahan. Dari saat itu juga, rasa ingin melindungi Abimanyu muncul.

Beranjak ke bangku Sekolah Dasar, Abimanyu mulai mengenal ilmu bela diri. Tidak bukan seseorang yang suka tawuran, maksudku disini adalah mengikuti pencak silat.

Abimanyu menyukai seni bela diri itu, bahkan saat kelas 6 SD dia sudah lulus dari padepokan tersebut.

Menginjak SMP dia tidak meneruskan lagi seni bela dirinya, melainkan pindah haluan ke pengurus OSIS bersama sang kakak, Bhirawa Deva.

Saat di SMP, Abimanyu terkenal dengan murid yang paling ramah. Murah senyum, pintar, sopan pada yang lebih tua dan satu hal, terkenal dikalangan perempuan.

Saking terkenalnya Abimanyu sampai di tembak beberapa kali oleh perempuan. Kakak kelas, teman seangkatan bahkan adik kelas nya. Tapi, Abimanyu tidak pernah menerima mereka.

Dia merasa tidak enak. Entah tidak enak dalam hal apa.

Dan saat menjadi anggota pengurus OSIS Abimanyu bertemu dengannya. Febrian dan Dandelion.

Febrian menjadi sahabat laki-laki yang sangat dekat dengan Abimanyu. Bahkan mengalahkan sang kakak. Bhirawa sih tidak apa-apa saat ada teman adiknya yang pengertian, tapi Abimanyu nya itu yang tidak enak dengan sang kakak.

Sekali lagi, entah dia merasa tidak enak dalam hal apa.

Febrian dan Abimanyu mempunyai kesamaan. Suka main games, pernah belajar seni bela diri—hanya saja Febrian bukan pencak silat tapi Taekwondo. Dan suka makanan pedas selain itu buku apapun akan mereka lahap.

Dalam dua persahabatan diantara laki-laki pasti ada satu perempuan, iya, dia adalah Dandelion.

Sama seperti namanya dia ini sensitif. Tubuhnya juga mungil, lucu dan menggemaskan. Tapi, karena Dandelion ini sensitif, Abimanyu dan Febrian sangat menjaga ketat.

Mereka sangat posesif terhadap Dandelion. Tidak ingin membuat si peri kecil mereka menangis.

Dan pada puncaknya adalah saat awal memasuki kelas 9. Dandelion bilang dia mencintai Abimanyu.

Febrian yang mengetahui hal itu tidak terima, karena dia juga mencintai Dandelion. Lalu, apakah Abimanyu juga mencintai Dandelion? Jawabannya adalah iya.

Karena mereka berdua saling mencintai akhirnya mereka menjalin kisah cinta. Dan meninggalkan Febrian seorang diri. Namun, Febrian bukan lah seorang pria yang seperti itu. Dia akan tetap mengejar Dandelion dan harus memisahkan nya dari Abimanyu.

Iya, klise memang. Hanya karena sebuah perasaan cinta. Persahabatan yang dibangun hancur dalam hitungan detik. Memang begitulah manusia. Menciptakan kebahagiaan sendiri dan juga dia yang menghancurkan nya, tapi saat kebahagiaan itu hancur siapa yang disalahkan? Semesta, kalian selalu menyalahkan semesta.

Kalian tau apa yang dilakukan Febrian? Dia lupa bahwa Abimanyu adalah sahabatnya. Dia lupa bahwa Abimanyu adalah tangan kanannya dan dia menjadikan Abimanyu sebagai musuh.

Ada yang bilang "seorang teman yang sangat dekat bisa jadi dia musuh mu dimasa depan."

Sepertinya itu terjadi pada mereka berdua. Klimaksnya adalah saat Abimanyu tidak sengaja membuat Dandelion menangis dan disaat itu Febrian yang berhasil mencuri hati si peri kecil.

Maka dari itu, Abimanyu dan Febrian tidak pernah bisa bersatu kembali. Masa lalu mereka terlalu kelam. Tidak ada dari mereka yang mau mengalah. Semua masih berada pada emosi masing-masing.

Jiwa mereka masih berada di tangan Dandelion. Di masa lalu. Ah tidak, Dandelion sudah meninggal. Dan membawa perasaan Abimanyu, karena Febrian sudah mempunyai Putri nya saat ini.

Dan Abimanyu? Setelah pisah dari Dandelion, banyak sekali perempuan yang mengantri. Dan kesempatan itu dia ambil. Maka dari itu dia disebut playboy. Bahkan Abimanyu saat kelas 9 akhir suka ikut tawuran.

Memang perempuan itu perannya terlalu penting. Saking pentingnya mereka bisa membuat seorang pria berubah drastis.

Jadi teman, sekarang bagaimana Abimanyu menurut kalian? Masihkan Abimanyu yang lama atau Abimanyu yang baru?












(…)













A/n
Iya ini ceritaku tentang Abimanyu ku.

Bahkan saat menulis bagian ini, aku berpikir Abimanyu ada disamping ku. Dia langsung yang bercerita, dan dia bercerita sampai menikah dengan seorang perempuan yang beruntung.

Ah Abimanyu kapan kita akan bertemu?

SMK? BISA! [ S E L E S A I ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang