21.

1.9K 73 0
                                    

HAI
HAPPY READING DEAR
JANGAN LUPA VOTE AND COMMENT
TERIMA KASIH ❤

~~~

"Ayo dimakan sayang. Keburu dingin nanti" ucap bunda Hanum pada anak bungsunya

"Iya bun" Sisil menunjukkan senyum manisnya.

Sisil merasa sangat bahagia. Melihat ayah, bunda, dan abangnya dalam satu meja makan merupakan sebuah impian kecil yg jarang ia lakukan

Dengan lahap, Sisil menghabiskan makanan nya dan meminum habis susu murni buatan bunda.

Haek..
Sisil menutup mulutnya. Ia melirik ayah, bunda, dan abangnya yg juga melihat nya dengan tatapan tak percaya. Saking semangatnya, ia sampe tak sengaja bersendawa.

"Hehe maaf" ucap Sisil

"Nambah gih!" Jack terkekeh melihat tingkah adiknya yg malu karna bersendawa.

"Apa an sih bang!" kesal Sisil

.
.

Selesai makan, gadis berseragam SMA itu berjalan menuju ruang tamu, ia memeriksa apakah seseorang yg menjemput nya sudah datang. Kosong. Di ruang tamu tidak ada siapa siapa. Hanya berkas rumah sakit dan tas kerja Jack yg tergeletak di atas meja.

Ia melihat jam tangan blue light yg melingkar di pergelangan tangan nya. Jam menunjukkan pukul 06.25 WIB.

"Kenapa Aldhen belum jemput sih?" kesal Sisil sambil mondar mandir

Jack menghampiri Sisil.
"Kenapa lo?" tanya Jack

Sisil menoleh. Menatap abang nya dari bawah sampe atas. Jack terlihat cukup rapi di jam yg masih pagi ini.

"Lo mau kemana?" Sisil menaikkan alisnya

"kencan sama suster" jawab Jack seraya membereskan berkas nya

Sisil membelalakkan matanya tak percaya. Kaget. Bagaimana bisa abangnya menjawab seperti itu 

"Lo udah putus sama kak Sandra?
Ohh.. Atau.." Sisil memicingkan matanya. Menatap curiga pada abangnya.

Sementara Jack tak menghiraukannya. Ia hanya sibuk dengan berkas berkas kesehatan yg akan ia bawa ke rumah sakit.

"Kak Sandra lo poligami ya??"

Jack menghentikan aktivitas nya. Ia menoleh pada Sisil yg menatap nya curiga.

"Boro boro poligami. gue udah ditinggal nikah sama dia" ucap Jack yg sedih mengingat kenangan manis nya dengan Sandra

HUAKAKAKAKA...
Sisil tak bisa menahan tawanya saat melihat ekspresi abangnya saat mengatakan kalimat itu.

"Gue turut prihatin. Hahaha" ucap Sisil yg terus saja tertawa.

"Makanya, jangan pacaran! Kalo udah yakin dan cinta, ya halalin aja. Simple kan!?" lanjutnya seraya menepuk nepuk pundak Jack seolah memberikan simpati

"Ntar lo ke rumah sakit deh! Biar gue periksa kesehatan lo! Kayaknya ada yg konslet"

"Lo yg konslet!" kesal Sisil yg dibalas tawa oleh abangnya.

Setelah selesai merapikan berkas nya. Jack segera mengajak adiknya berangkat, karna pagi ini ia harus melakukan kemo lagi pada Fian
"Ayo brangkat!" Jack menarik pelan tangan Sisil

"Gue gak mau ganggu kencan lo!" Sisil melepas tangan Jack yg menariknya

Jack menggelengkan kepala nya. Adiknya sungguh pintar. Ya, pintar sekali.
"Gue anterin sekolah" Jack melembutkan suaranya dan tersenyum pada adiknya

"Gue dijemput Aldhen"

"Dia gak jemput"

"Kok lo tau?"

Soalnya dia di rumah sakit. Bentar lagi dia kemo lanjutan.
Batin Jack

"Dia tadi telpon gue" Jack berbohong pada adiknya.

Sisil mengerucut kan bibirnya.
"Kenapa gak jemput? Dia kan sudah janji sama gue"

"Mana gue tau"

"Kemarin juga gak jemput"

"Mana gue tau"

"Kemarin juga gak masuk sekolah"

"Mana gue tau"

"Apa sekarang dia gak masuk sekolah lagi?"

"Mana gue tau"

"Lo tau kenapa Aldhen gak jemput gue?"

"Mana gue tau"

"ABAAANGGGGG!!!"


****

Bonus Pict Sisil dan Abang Jackob❤

Bonus Pict Sisil dan Abang Jackob❤

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Agatha Sisilia Deswantara

Jackob El Deswantara Bayangin kalo pak dokter nya se ganteng abang Jack😅❤ pengen stay di rumah sakit terus aja kalo gini😗

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jackob El Deswantara
Bayangin kalo pak dokter nya se ganteng abang Jack😅❤ pengen stay di rumah sakit terus aja kalo gini😗

My Cold Prince♥️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang