part 45

16.3K 1K 44
                                    

Lisa menciumi setiap inci leher jennie yang masih tertidur dalam pelukannya. Hingga perlahan jennir terbangun. "Hmm kau mengganggu" ucap jennie. "Aku tidak pernah tahan dengan pemandangan pagiku. Rasanya aku tidak ingin beranjak dari tempat tidur" ucap lisa sambil tersenyum. Jennie mengecub bibir lisa lalu semakin mempererat pelukannya. "Kalau begitu tetaplah seperti ini" ucap jennie.

"Hmm bolehkah?" Ucap lisa. Jennie menganggukkan kepalanya. "Sayang, aku ingin bercinta denganmu" bisik lisa. Jennie pun mendongak menatap lisa. "Jangan sekarang ya. Aku sedang tidak mood" ucap jennie. "Baiklah" ucap lisa dengan nada kecewa. "Maafkan aku" ucap jennie. "Tak apa. Aku tau ini pasti karna kehamilanmu" ucap lisa. Jennie tersenyum.

"Jadi, kapan kita akan pergi ke rumah sakit?" Tanya lisa. "Astaga aku hampir lupa. Ayo kita harus mandi" ucap jennie sambil beranjak dari tempat tidur dan berjalan menuju kamar mandi. Sebelum memasuki kamar mandi jennie menoleh ke arah lisa. "Sayang apa kau tidak mau mandi denganku" ucap jennie. "Tidak kau mandi saja dulu aku akan menelpon sekretaris kim" ucap lisa.

"Hmm yasudah kalau begitu padahal aku ingin bercinta denganmu di kamar mandi" ucap jennie. Mendengar ucapan jennie. Lisa lau berlari ke jennie. "Ayo sayang kita mandi" ucap lisa. "Why? Bukankah kau tadi bilang tak mau?" Tanya jennie. "Hmm sudahlah sayang ayo. Badanku sangat lengket" ucap lisa lalu masuk ke dalam kamar mandi. Jennie hanya tersenyum menggelengkan kepalanya. Kemudian mengikuti lisa.

2 jam kemudian

Jennie dan lisa sampai di ruang pemeriksaan dokter. "Morning ms manoban silahkan duduk" ucap dokter. Lisa dan jennie pun duduk. "Ada yang bisa kubantu" tanya dokter. "Kami ingin memeriksakan kandungan istriku dok" ucap lisa. "Oh mrs manoban mari kita periksa kandungan anda" ucap dokter. Jennie pun hanya mengangguk kemudian mengikuti dokter.

Beberapa saat kemudian pemeriksaan jennie telah selesai. Jennie dan lisa kembali duduk di depan dokter. "Bagaimana calon anak saya dok" tanya lisa. "perkembangan anak anda bagus. Saya hanya akan memberikan resep untuk vitamin" ucap dokter. "Baikah terimakasih dokter" ucap lisa. "Sama sama ms manoban. Anda bisa menghubungiku jika membutuhkan sesuatu" ucap dokter. "Terimakasih dok" icap jennie.

Jennie dan lisa meninggalkan ruang dokter dan menghampiri chang wook. Chang wook melihat lisa kemudian bergegas membukakan pintu mobilnya. Jennie dan lisa masuk ke dalam mobil. "Apa kau mau makan siang sayang?" Tanya lisa. Jennie menyandarkan lepalanya di dada lisa lalu memeluk lisa. "Tidak sayang. Aku ingin makan masakan ahjuma" ucap jennie.

"Baiklah kita pulang sekarang" ucap lisa. Beberapa saat kemudian mereka sampai didepan lobby apartement lisa. Jennie masih terlelap di pelukan lisa. Lisa menggendong jennie. Sesampainya di apartement. Ahjuma membuka pintu untuk lisa dan jennie. "Ahjuma masakan jennie makan siang. Ia ingin memakan masakanmu" ucap lisa. "Tentu saja" ucap ahjuma. Lisa membawa jennie ke kamarnya. Ia merebahkan jennie di tempat tidur. Lisa hendak berdiri tapi jennie manahan leher lisa.

Lisa terkejut saat jennie melingkarkan tangannya dileher lisa. "Kau mau pergi?" Tanya jennie. "Aku harus ke kantor sayang. Apa kau membutuhkan sesuatu?" Ucap lisa. Jennie tidak menjawab pertanyaan lisa. Jennie menarik leher lisa kemudian melumat bibir lisa. Lisa merespon lumatan bibir jennie.

Tangan jennie beranjak membuka resleting celana jeans lisa. Lisa memainkan lidahnya di mulut jennie. Jennie mencoba mengimbangi permainan lidah lisa. Tangan jennie menurunkan celana jeans dan celana dalam lisa. Kemudian mengurut penis lisa.

"Ahh" desah lisa. "Aku mau ini sayang" ucap jennie. Lisa tersenyum. "Masukin" rengek jennie. Lisa melepas celana jennie. Lalu lidah menjilati clitoris jennie. "Ahhh" desah jennie. Jennie menutup mata dan meremas sprei tempat tidur. Lisa menusuk nusukkan lidahnya kedalam vagina jennie. "Ahhh sayang aku mau penismu" ucap jennie. "Menungginglah" ucap lisa. "No, aku ingin di pangkuanmu" ucap jennie.

Jennie duduk di pangkuan lisa. Kemudian mengarahkan penisnya untuk masuk ke vagina jennie. "Ahhh" teriak jennie saat penis lisa masuk sepenuhnya. Jennie menaik turunkan pinggulnya sambil memeluk lisa. "Ahhh" desah lisa. Jennie semakin mempercepat menaik turunkan pinggulnya. "Ahh.. ouh... sayang aku cum" ucap jennie. "Me too" jawab lisa. Jennie semakin mempercepat menaik turunkan pinggulnya hingga keduanya sama sama mengeluarkan cairan.

lisa membantu jennie untuk berbaring di tempat tidur. "Sayang, apa kau tak keberatan jika aku pergi ke kantor? Aku ada meeting penting jam 2 siang" ucap lisa. "Cium aku dulu" ucap jennie. Lisa mengecup bibir jennie. "Pergilah appa. Cari uang yang banyak untukku dan eomma" ucap jennie dengan nada seperti anak kecil. Lisa tersenyum. "Jaga eomma baik baik ya. Jangan nakal" ucap lisa lalu mengecup perut jennie. Jennie membelai rambut lisa.

"Sayang, jika kau ingin makan aku udah bilang pada ahjuma" ucap lisa. "Iya sayang. Pergilah dan jangan lupa pakai celanamu" ucap jennie sambil tertawa. Lisa melihat ke bawah. "Astaga aku lupa" ucap lisa lalu bergegas membenarkan pakaiannya. Kemudian pergi ke kantor bersama chang wook.

*** lisa office***

Lisa datang dan melihat mi so berdiri menyambutnya. "Ms manoban, ms jisoo menunggu anda di dalam" ucap mi so. "Oh okey" ucap lisa. Lisa masuk ke dalam ruangannya. "Apa kau sudah lama menungguku unnie?" Ucap lisa lalu duduk disamping jisoo. "Its okey lisa" ucap jisoo. "Aku tadi menemani jennie ke dokter untuk memeriksakan kandungannya" ucap lisa.

"Lalu, bagaimana keadaan keponakanku" tanya jisoo. "Keponakanmu sehat unnie" ucap lisa. "Syukurah. Kenapa kau memanggilku ke sini?" Tanya jisoo. "Ikutlah denganku unnie" ucap lisa. Jisoo berjalan mengikuti lisa. Mereka berjalan menuju parkiran basement. "Lisa, kenapa kita kesini?" Tanya jisoo. "Unnie lihatlah itu" ucap lisa sambil menunjuk ke sebuah mobil

 "Unnie lihatlah itu" ucap lisa sambil menunjuk ke sebuah mobil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jisoo melihat mobil itu. "Itu untukmu" ucap lisa. Jisoo melongo mendengar ucapan lisa. "Ini kuncinya" ucap lisa sambil memberikan kunci mobil ke jisoo. "Apa kau serius?" Tanya jisoo. "Tentu saja unnie. Bukankah aku berjanji padamu. Cobalah. Aku harus pergi. Aku ada meeting" ucap lisa.

"Terimakasih lisa" ucap jisoo. Lisa hanya tersenyum kemudian berbalik meninggalkan jisoo.

*** lisa's apartement***

Jennie sedang duduk di meja makan. Ia sedang menikmati makan siangnya yang dibuat oleh ahjuma. "Jennie, aku akan pergi ke supermarket. Apa kau keberatan jika kau disini sendiri?" Tanya ahjuma.

"Tentu saja tidak ahjuma. Pergilah" ucap jennie. Ahjuma pergi meninggalkan jennie sendiri.

Ting tong ting tong

Jennie beranjak dari meja makan lalu berjalan ke pintu.

Jennie melihat seorang wanita tersenyum kepadanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jennie melihat seorang wanita tersenyum kepadanya. "Lisa ada?" Tanya wanita itu. "Tidak, dia sedang bekerja. Kau siapa?" Tanya jennie. "Aku bae suzy. Kau sendiri siapa?" Ucap suzy. "Aku jennie kim. Istri lisa" ucap jennie. "What? Istri?" Tanya suzy dengan nada terkejut.

"Ada apa kau mencari suamiku?" Tanya jennie. "Aku mau minta pertanggungjawabannya sebagai ayah dari anakku" ucap suzy. Jennie terkejut mendengarnya.

THE DOMINANT (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang