part 12

25.8K 1.7K 234
                                    

silahkan di baca masing anget 😁https://my

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


silahkan di baca masing anget 😁
https://my.w.tt/EmFNe7u2wV



jungkook mengerjapkan mata nya saat ia merasa sinar matahari menusuk ke indra penglihatan nya.
jungkook mengerucutkan bibir nya ketika ia tidak mendapati vero lagi di samping nya.

jungkook berdiri dengan sempoyongan lalu terhuyung ke belakang dan terjatuh dengan posisi terduduk.  pantat nya sukses mendarat dengan keras di lantai.  membuat diri nya ingin menangis saja pagi pagi.

"HIKS...HUWEEEEEE...VEROOOOO"

vero yang sedang menyiapkan masakan tersentak kaget saat ia mendengar suara jungkook yang mengalun nyaring pagi pagi begini.

dengan cepat ia mematikan kompor dan tergesa gesa maniki anak tangga menuju kamar jungkook. membuka pintu baby bule itu dan mendapati jungkook yang tengah terduduk di lantai dengan bergelinang air mata.

"kenapa heum?" tanya vero lembut. dia berjongkok di hadapan bayi besar ini mengusap lembut rambut jungkook.

"hiks tadi kookie terjatuh hiks..sakiiit"
vero menggelengkan kepala nya.  membawa tubuh jungkook yang masih gemetar ke dalam pelukan nya.

"yasudah yasudah.  sekarang mandilah lalu turun ke bawah untuk sarapan" ucap vero yang sekarang membantu jungkook berdiri

"mama sama papa dimana?" tanya jungkook. mata bulat nya sepenuhnya menatap vero.

"mereka pagi pagi tadi pergi keluar kota , urusan pekerjaan" jungkook mengerucutkan bibir nya

"sudah sana mandi" jungkook mengangguk , berjalan sambil mengelus pantat nya yang tadi mendarat keras di lantai dengan tidak elit nya.

vero berjalan keluar dari kamar jungkook lalu melanjutkan acara masak nya tadi.

tak berapa lama.  jungkook turun dengan pakaian baju kaos dan celana jeans robek robek. dia mendudukkan diri nya di meja makan.  lalu vero menghidangkan makanan nya sudah di masak nya.

"kemana semua para maid?" tanya jungkook heran .

"di suruh sama ibumu untk mengambil cuti selama seminggu"
jawab vero.  jungkook mengangguk tanda mengerti.

"setelah ini.  aku harus pergi ke mini market.  kau jaga rumah ne" ucap vero , jungkook menggeleng keras

"aku ikut" balas jungkook dengan wajah memelas.

"baiklah kau ikut" vero melangkah kan kaki nya untuk keluar dari kamar jungkook , dia juga harus ikut tidak sekolah demi bayi besar manja itu.

vero mengganti pakain nya dengan pakaian yang lebih hangat karena sekarang mulai memasuki musim dingin. lalu keluar dari rumah bersama jungkook.

"setelah ini kita ke taman ya" siapa yang akan menolak jika bayi besar ini meminta dengan sangat imut. astaga vero akan gila.

"cuaca sangat dingin kook" vero juga tidak bisa membiarkan mereka berdua sakit hanya karena bermain di taman dalam keadaan cuaca dingin seperti ini.

"kan sudah pakai baju hangat" jungkook tetap keukeuh dengan keinginan nya.

"bagaimana jika main dirumah saja.
aku akan menemani mu" jungkook melompat senang

"ote"vero terkekeh melihat betapa imut nya pria dewasa di samping nya ini.

tak berapa lama mereka sampai di supermarket dengan di temani ocehan jungkook di sepanjang jalan.

"kita beli ini ya" jungkook memegang dua cup ramyeon untuk di makan.

"tidak! ambil yang lain selain mie instan!" ucap vero tegas yang membuat jungkook mengerucutkan bibir nya. menundukkan kepala dan sedikit berkaca kaca. dia telah di bentak

vero menyadari itu. merasa bersalah karena telah membentak jungkook.

"maafkan aku. kau tidak bisa makan ramyeon karena itu tidak sehat" vero berucap dengan lembut. mengusap pipi jungkook yang basah oleh air mata.

"jangan menangis ne. kau boleh ambil apasaja selain mie instan" tanpa sadar vero mengecup pelan pipi jungkook.

......

vero cukup jengah melihat kedaan rumah yang porak poranda akibat ulah bayi besar.

"berhentilah memberantaki rumah. aku lelah" vero duduk di karpet bulu

jungkook duduk di belakang vero lalu memeluk tubuh vero dari belakang. bahu vero di jadikan tempat sandaran untuk bayi besar itu..

 bahu vero di jadikan tempat sandaran untuk bayi besar itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

kek gini..

"vero kau harum sekali" jungkook mengendus aroma di perpotongan leher vero

"hmm karena aku sudah mandi"
ucap vero santai

"vero aku mempelajari sesuatu yang baru. biar ku contohkan pada mu"

perasaan vero tidak enak. seperti akan ada badai topan yang akan menyerang nya sebentar lagi.

vero berjengit kaget saat ia merasakan jungkook menghisap kuat kulit leher nya. menggigit dengan gemas. vero mati matian menahan desahan yang akan keluar dari bibir nya akibat ulah jungkook.

bahkan tangan bayi besar itu mengelus perut rata nya.

"apa rasa nya?? aku belajar ini dari jimin hyung" vero tak menjawab ia hanya bungkam ..

"ahh kurasa kau sangat suka. kita lanjut kan lain kali ne. aku mengantuk ayo tidur"

jungkook menarik narik tangan vero lalu mereka berjalan ke arah kamar













bacotan ai :
jangan lupa vote. oiya aku ingin promosi

monggo di bacaaaaaaaaa masihh angett baru di up ehehehe

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

monggo di bacaaaaaaaaa
masihh angett baru di up ehehehe

https://my.w.tt/EmFNe7u2wV

ini cerita tengang jaemin ❤

BIG BABY (JJK)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang