Jungkook menghirup udara pagi yang begitu menyegarkan... menyeruput teh hangat nya dan melihat ponsel nya. mengirim pesan singkat pada vero dan kembali masuk ke dalam kamar.
hari ini...
hari ini akan menjadi hari paling penting dalam hidup jungkook.. hari dimana ia akan melepas single nya. hari dimana ia akan memiliki tanggung jawab bagi satu orang wanita. hari dimana ia akan bersumpah untuk hidup dan mati dengan gadis yang ia cintai..
begitu pun dengan vero.. tersenyum melihat pesan singkat dari jungkook. semalam ia telah berangkat ke prancis dan menginap di hotel.
hari ini adalah hari yang penting bagi nya.. dimana ia akan menjadi istri seorang jeon jungkook saat janji suci di lafalkan. hari dimana ia bukan hanya sekedar baby sitter lagi , tapi istri..
vero membalikkan tubuh nya kala seseorang membuka pintu kamar hotel nya.. ibu nya dan ibu jungkook datang kedalam kamar dengan membawa gaun pengantin nya.
vero tersenyum..
ibu nya dan ibu jungkook membantu agar vero dapat mengenakan gaun yang berat dan besar ini..
sedikit sulit namun bisa..
memanggil make up artis ternama. agar merias wajah cantik vero menjadi lebih cantik lagi...
"selesai" ucap sang penata rias..
vero membuka mata nya , tersenyum melihat wajah nya setelah di rias.. tidak tebal tetapi elegan ,sangat natural...
ibu vero masuk..
tersenyum hangat melihat putri satu satu nya akan menikah secepat ini.. memegang bahu vero dan membawa nya dalam pelukan..
sedikit terisak..
"aduhh jangan menangis..riasan kalian akan rusak" ucap MUA tersebut.
ibu vero menghapus air mata nya dan menghapus air mata vero dengan tisu.
"putri kecil mama sudah besar sekarang..ah..mama masih sangat ingat saat pertama kali vero mengucapkan kata 'mama' bahagia.. itu yang mama rasakan saat itu.. dan perasaan itu datang lagi untuk hari ini.. dimana mama akan melepas vero untuk pria yang akan menjadi suami vero.. nak..ingat , teruslah mencintai suami mu..dia sangat tulus... jangan kecewakan dia...mama sayang vero" vero menghapus air mata nya dan memeluk kembali ibu nya..
"wah..ada bawang ternyata , sudah sudah ayo berangkat" ucap ibu jungkook
vero mengangguk menggenggam sebuket bunga di tangan nya lalu berjalan di bantu dengan beberapa stylist dan bodyguard yang mengawal nya...
sementara jungkook..
"appa masih tidak yakin kau akan menikah kook" jungkook membalikkan tubuh nya
"nak...appa masih tidak menyangka kau akan tubuh menjadi pria gagah begini..rasa nya baru kemarin aku melihat mu menangis karena mimpi buruk..haha ,itu lucu.. tapi hari ini kau akan menikah dan menjadi milik seseorang... ingat..jadilah kepala keluarga yang baik , jangan bersikap kekanakan lagi..jangan bertindak bodoh dan ceroboh dan satu.. jangan buat istri mu menangis..bahagiakan dia selalu" jungkook mengangguuk dan memeluk appa nya..
"ayo kita berangkat.. kita harus sampai lebih dulu" jungkook mengangguk lalu keluar dari kamar bersama ayah nya..
di dalam mobil , jungkook melihat satu kartu undangan pernikahan nya..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
