——————————
LILY: The Little Lone Child
(Previous Chapter: LILY - Chapter 1)Makhluk itu mengangguk singkat sebelum menghilang dalam kegelapan.
——————————
"Ouch!"
Anak lelaki tadi menoleh, menatap Lily yang sedang memegangi kakinya yang terluka akibat menginjak beberapa batu yang tajam. Anak tersebut mendekati Lily lalu ia pun berjongkok.
"Naik!" perintahnya.
Lily menurut. Ia segera melingkar kedua lengannya pada leher anak lelaki tersebut. Anak tersebut berdiri lalu kembali berjalan mengikuti jalan setapak itu.
"Um, Siapa namamu?" tanya Lily.
"Olav. Kau?"
"Lily," jawab Lily kecil.
Olav menghentikan langkahnya. Ia tidak percaya jika anak kecil yang berada di punggungnya itu adalah Lily, sang putri dari keluarga Alexander.
"Lily? Lily Alexander?" tanyanya memastikan.
Lily berdeham sembari mengangguk kecil. Olav kembali melangkahkan kakinya. Walaupun selama tiga belas tahun ini ia dikurung di rumah oleh ibunya, ia tetap mengetahui berita tentang sang Putri, Lily. Ia tahu dari ibunya yang sering kali berkata akan membunuh Lily.
Tak lama kemudian, merekapun keluar dari hutan tersebut. Terlihatlah sebuah kastil megah. Namun, banyak orang-orang yang berada di luar istana tersebut. Wajah-wajah mereka terlihat sangat gelisah.
"Itu kastilmu bukan?"
"Iya!" jawab Lily senang.
Olav berjalan mendekati kastil tersebut, namun ada beberapa penjaga yang menghalanginya.
"Pulanglah, Nak. Tempatmu bukan di sini," ucap salah satu penjaga tersebut.
"Memang benar ini bukan tempatku," ucap Olav sembari menurunkan Lily. "Tapi tempatnya, bukan?"
Para penjaga tersebut segera menunduk hormat. Salah satu penjaga berlari menghampiri sang Ratu dan Raja yang tengah berdiri di halaman kastil. Wajah Ratu dan Raja terlihat cemas, putri mereka telah menghilang.
Penjaga tersebut menunduk hormat. "Yang Mulia, Putri Lily telah kembali."
"Benarkah?" tanya sang Ratu tak percaya dengan apa yang ia dengar.
"Iya, Yang Mulia Ratu," balasnya sopan.
Kedua orang tua Lily terlihat bahagia. Mereka segera berjalan menuju gerbang. Ratu menjerit senang begitu melihat Lily kecil berada di depan gerbang. Sang Ratu segera berlari menuju Lily lalu memeluk putri kecilnya tersebut. Raja terkekeh kecil melihat ibu dan anak itu.
"Darimana saja kau, Lily? Ibu mencemaskanmu," ucapnya sembari mengusap air matanya.
"Ada seseorang yang menculik Lily, Bu," jawabnya jujur.
KAMU SEDANG MEMBACA
LILY: The Little Lone Child
Fantasía- LILY: The Little Lone Child - "Salahku. Ini salahku." Lily tidak bisa berhenti menyalahkan dirinya sendiri. Seandainya ia tidak keluar dari kamarnya saat itu. Seandainya dirinya tidak menemui wanita itu. Semua ini kesalahannya. Makhluk itu d...