Greengrass Manor
Catalina Greengrass nee Fawley menyambut mereka. Nyonya Greengrass tersebut, tersenyum dan mengucapkan selamat datang. "Ah nona Potter, senang akhirnya bertemu denganmu" sambut Catalina. Harrieta pun memberikan salam formal. Setelah perkenalan itu, Daphne membawa Harrieta tur keliling manor.
Di kebun luar, Daphne memperkenalkan adiknya,Astoria pada Harrieta. " Astoria, ini sahabatku Harrieta."kata Daphne. Harrieta tersenyum. "Dan Harrieta ini adikku,Astoria"kata Daphne. Mereka berdua pun mengangguk dan tersenyum bersama.
Daphne,Astoria dan Harrieta pun berbincang bersama. Topik pembicaraan mereka adalah tahun pertama Astoria yang jatuh pada tahun ini. Sama seperti anak - anak lain yang akan memasuki Hogwarts. Astoria khawatir dengan penyortingannya. Daphne dan Harrieta menyakinkan bahwa asrama apa pun ia masuk nanti. Daphne akan selalu menjadi kakaknya.
Tinky, peri rumah Daphne. Memberitahu bahwa pagi - pagi sekali mereka akan berangkat dengan portkey. Mereka diminta untuk beristirahat lebih awal. "Sudah mengerjakan essay tentang mantra Bombarda untuk kelas Professor Flitwick?" tanya Daphne
"Yup." jawab Harrieta.
"Essay Colovoria untuk kelas Professor McGonagall?" tanya Daphne lagi.
"Sudah,"jawab Harrieta lagi.
"Essay Skele-grow untuk Professor Snape?" tanya Daphne.
"Sudah, terima kasih pada Manor Malfoy untuk itu"jawab Harrieta. Daphne memandangnya menuntun penjelasan. Gadis berbola mata hijau menghela nafasnya.
"Sirius, Kau tahu aku selalu mengusahakan menyelesaikan seluruh essayku pada minggu pertama liburan? Aku berhasil menyelesaikan essay dari Professoe Flitwick dan McGonagall dalam jangka waktu empat hari. Ketika aku hendak membuat ramuan Skele-grow untuk mempermudah penulisanku. Sirius tidak sabar dan mengajakku bermain. Ayahku yang melihat itu langsung terlibat keributan dengan Sirius. Aku menghubungi Draco lewat Kreacher, menanyakan apakah aku bisa menyelesaikan ramuan disana" Cerita Harrieta.
"Wow, kau dan Draco berhasil bonding."kata Daphne yang memang sudah tahu hubungan mereka berdua. Daphne dan Harrieta mengganti pakaian mereka menjadi piyama. "Akhirnya aku dan Draco membuat Skele-grow bersama dengan diawasi oleh paman Lucius,dan menyelesaikan essay kami" kata Harrieta.
"Kita akan bisa bertemu,aku jamin Draco akan menuntut kita semua berkemah bersama"kata Daphne. Harrieta hanya tertawa
KAMU SEDANG MEMBACA
Another Identity
Fiksi PenggemarSummary: Harrieta Potter di sortir masuk ke asrama Slytherin padahal banyak orang yang menebaknya masuk ke asrama Gryffindor atau Ravenclaw. Yang orang tidak tahu ia menyimpan rahasia.
