CRYPT [2PARK][END]

Chapter 16| 🐤

Woojin sedari tadi masih sibuk dengan laptop nya mencari koordinat dari petunjuk email yang di kirimkan oleh Guanlin sebelumnya.

"Apakah sudah mendapatkan lokasi nya Woojin-ah ?" Tanya Daniel sambil menepuk bahu Woojin yang terasa kaku.

"Sedikit lagi hyung ... seperti nya email yang menjadi petunjuk tadi sudah di persiapkan dengan matang agar tidak meninggalkan jejak, untuk itu terdapat beberapa password untuk mengetahui subkoordinat lokasi sesungguhnya... aku yakin ini bukan Jihoon yang membuatnya .... pasti Guanlin bersamanya" ucap Woojin seraya menjelaskan pada Daniel yang kini berada di sebelahnya.

"Ah ... kalau begitu mereka bersama Woojin-ah ?" tanya Seongwu tiba tiba.

"Bingo ... itu kemungkinan besarnya ... karena email tadi menggunakan nama panggilanku yang biasa dipanggil oleh Jihoon .. dan Jihoon tak terlalu mengerti mengenai IT .... jadi dapat disimpulkan ... mereka berasama saat ini" ucap Woojin yakin dengan tatapannya masih pada laptop yang berada di hadapannya.

Ketiga pemuda lainnya serempak menganggukan kepala menyetujui perkataan Woojin yang terdengar masuk akal.

"Kupercayakan padamu Woojin-ah" ucap Daniel pada Woojin.

Woojin hanya menanggapi dengan menganggukan kepalanya, ada perasaan menggebu gebu di hati Woojin.

Ia sudah tak sabar ingin bertemu dengan sahabatnya yang malang itu.

Woojin masih sibuk dengan koordinat yang ia miliki, hingga ..........

......... 'Bukankah wilayah ini masih di Korea ?' gumam Woojin sambil mengerutkan dahinya.

Tanpa terlebih dahulu membicarakannya terlebih dahulu pada yang lainnya, Woojin segera mencari data kepemilikan sebuah villa yang berada di koordinat yang Woojin dapatkan.

Deg

'Kenapa dia ?? bukankah pemuda ini yang mencelakakan Jaehwan hyung waktu itu ?'

Woojin membelalakkan maniknya, ketika mendapatkan foto pemilik villa tersebut.

"Min...-Minhyun hyung .... apakah kau mengenali Hyunbin sunbae ?" tanya Woojin ragu ragu dan menolehkan kepala nya kearah Minhyun dengan kaki yang sedikit lemah.

"Kenal, ada apa Woojin-ah ?" tanya Minhyun bingung yang tiba tiba menyebutkan nama dan menanyakan padanya.

"Kau dekat ?"

"Tidak ... tentu saja tidak ... aku tak suka dengannya" ucap Minhyun langsung menyangkal.

Woojin menghela nafasnya kasar.

"Kau tau hyung Jihoon dan Guanlin berada di villa milik sunbae itu" ucap Woojin.

"Apa ?!! bagaimana bisa ?" kaget Minhyun pada Woojin.

Woojin mengendikkan bahunya.

"Ayo kita kesana !" seru Jinyoung tiba tiba.

"Kita harus punya strategi ... Hyunbin bukanlah orang yang tenang ... dia licik dan kasar .... contoh korbannya Jaehwan hyung dan Jihoon" ucap Woojin.

"Jjaeni ? kenapa kau bilang seperti itu Woojin-ah ?" tanya Minhyun bingun sambil menautkan alisnya.

"Karena orang yang aku dan Jihoon liat terakhir kali sebelum Jaehwan hyung pingsan itu adalah Hyunbin sunbae"