My Ice Boy [END]✔

33

Saat ini Ujian sudah selesai di laksanakan, mereka menjawab pertanyaan dengan kemampuan yang mereka punya.

Kinara sudah terbebas dari kejadian tersebut, dia merasa aman karena Kai sudah di keluarkan di sekolah.

Dia juga sudah bisa berkumpul dengan orangtuanya karena mereka sudah pulang sejak 2 hari lalu.

Triiing..trriiing..triiing

"YEEEEYYYY UJIAN BERAKHIIIR" Teriak semua para murid di kelas Kinara.

Libur panjang mulai muncul dan mereka pada heboh membicarakan liburannya masing-masing, baik bersama keluarga, pacar, gebetan, teman, bahkan mantan.

"Kin lo liburan ke mana?" Tanya Tiara dengan memasukan alat ke tulis ke dalam tas.

"Gak tau, soalnya BoNyok gue baru dateng. Tapi segima na mereka aja. Lo kemana?"

"Gue mau ke Singapore, mau main ke rumah Sodara"

"Hati-hati nanti kalo nemu bule di sana jangan di angkut. Lo kan bentar lagi mau ketemu sama cowok pujaan hati lo pas masuk sekolah nanti. Aaciieee" Kinara menggoda Tiara.

Ya seperti yang kalian tahu jika Kent akan datang 2 minggu lagi. So, liburan di kasih cuma 2 minggu doang dan itu menurut mereka sangatlah panjang karena setiap hari mereka sibuk dengan pelajaran yang membuatnya pusing. Tapi kalo kelas yang suka bebas sih itu urusannya lain.

"Bulenya mau kagak sama gue. Yang ada pas dia liat gue langsung kabur"

"Hahahah bisa yah kayak gitu"

"Udah gue duluan yah Kin, udah di jemput"

"Iya. Nanti kalo pulang dari singapore bawa oleh-oleh yang banyak buat gue Tiara. Jangan sampe lupa, BELIIN BONEKA PANDA 2"

"IYAAAA SIAP" Tiara menjawab sembari melangkah ke luar kelas.

Ada yang bingun sama hubungan Yogi dengan Sasa? Sejak kejadian di rumah sakit itu, Yogi tidak pernah sama sekali berbicara kepadanya, bahkan menjawab saja tidak. Beda halnya dengan Sasa, dia selalu saja bersikap manja walaupun dia sudah di putuskan oleh Yogi.

"Kamu liburan kemana? Meningan liburan bareng aku ke Amerika yuk" Ajak Sasa kepada Yogi yang tengah sibuk bermain ponsel.

Yogi tidak menjawab ajakannya, yang ada malah 2 bayi kudanil itu yang menjawab.

"Meningan ajak gue aja kalo Yogi gak mau. Iya gak Pan?"

"Yoi bro. Kita aja udah yang ikut sama lo, di jamin disana lo pasti bisa gila ngurusin kita hahahah" Ucap Irpan.

"Ogah amat gue ngajak lo pada. Gak guna!"

"Yee yee yeee lu apa-apaan bilang kita gak guna? Lo kali yang gak guna. Udah tau Yogi udah putusin lo tapi masih tetep aja lebay di hadapannya. Hah kalo gue jadi Yogi sih, meningan pindah sekolah" Sindir Rizal dengan mulut pedasnya.

Yogi beranjak dari kursi dan meninggalkan mereka.

"Sabar yah Sasa Lebaaay" Rizal menepuk pundak Sasa sebelum pergi.

"Sabar aja supaya di sayang sama Tuhan" Kali ini Irpan yang menepuk pundak Sasa.

Sasa mengepalkan tangannya kuat-kuat dan menatap tajam dengan mata elangnya "Awas aja gue bakal ngasih pelajaran buat Lo!"

----

"HAI HAI HAI KINARAAA" Rizal menyapa Kinara di kantin. Kebetulan sebelum pulang Kinara membeli susu terlebih dahulu.

"Eh Ka Zal, ada apa?" Kinara menyelipkan anak rambutnya ke belakang telinga.

"Gak ada apa-apa. Liburan kemana nih Kin?"