My Ice Boy [END]✔

44

28 Februari merupakan hari ulang tahun Kinara ke 17. Dirinya begitu senang saat melihat tanggal di kalender yang sudah dia bulati.

"YEEEY ULANG TAHUN KINARAAA" Walaupun bangun tidur serasa habis selesai makan.

Kinara dengan cepat mandi dan memakai seragam untuk pergi ke sekolah.

Dengan sedikit berlari Kinara pergi ke ruang makan sambil tersenyum.

Sekar dan Gilang saling tatap karena ulah Kinara yang aneh walaupun masih pagi.

"Kenapa senyum-senyum sendiri?" Tanya Gilang.

"Ini kan har..."

Tring

Kata Kinara berbinar saat ada pesan dari Yogi.

Pacar❤

Gue di depan, gue tunggu 2 menit

Dengan cepat Kinara mengambil roti isi yang sebelumnya Sekar sudah siapkan. Dan mencium tangan mereka dengan buru-buru.

"KINARAA BERANGKAT DULU YAAAH"

---

"Hai pacar" Sapa Kinara dengan riang gembira di kala Yogo tengah berdiri memperhatikannya.

"Kenapa?"

"Ihh masa Pacar gak inget sih?" Kinara memegang tangan Yogi sambil meloncat kecil.

"Emang apa?" Yogi mengerutkan dahinya.

"Ya ampun Pacar ini tuh hari..."

"Hari Rabu" Pangkas Yogi cepat.

"Iya ini hari rabu tapi hari ini juga hari..."

"Hari di mana kita harus cepat ke sekolah keburu telat" Pangkas Yogi lagi sambil berjalan membuka pintu mobilnya.

Kinara mengerucutkan bibirnya merasa kesal dengan Yogi karena dia tidak mengingatnya jika hari ini ulang tahun Kinara.

"Cepetan masuk" Titah Yogi.

"Iya iya"

Di perjalanan juga tidak ada pembicaraan, Kinara masih kesal dengan Yogi dan Yogi tidak mau mengajak ngobrol duluan.

Sesampainya di parkiran sekolah sudah banyak mobil yang parkir.

Mereke belum keluar dari mobil karena sibuk masing-masing dengan ponselnya.

Kinara menaruh ponselnya ke dalam tas dan Yogi masih tetap berkutat dengan ponselnya.

Kinara menarik ponsel Yogi paksa "Jangan diemin Kinara kayak gini"

Yogi terdiam seraya melihat ponselnya yang sedang Kinara pegang.

"Siniin ponsel gue" Pinta Yogi.

"Nggak mau"

"Sini"

"Nggak mau"

"Kinara balikin hp gue!" Yogi sedikit membentak dan itu langsung membuat mata Kinara berkaca-kaca.

"Tuh ambil, lebih mentingin ponsel daripada Kinara" Kinara menyerahkan ponsel Yogi dengan kesal dan keluar dari mobil.

"Kinara bt, ulang tahun Pacarnya aja gak inget. Aneh tau gak" Kinara terus saja menggerutu kecil sampai masuk ke kelasnya yang sudah ramai juga.

"Kenapa lo?" Tanya Tiara yang melihat muka Kinara yang di tekuk padahal masih pagi.

Tas Kinara sengaja di lempar olehnya ke meja dan menenggelamkan kepalanya di sana.