YUK DI VOTE DULU DAN JANGAN LUPA KOMEN HEHE😁
Warning typo bertebaran!
————
"Nuguseyo?" Hening, tidak ada jawaban dari luar.
Tubuh itu tidak bergerak sama sekali, masih tetap setia memperlihatkan punggungnya.
"Nuguseyo?" Ulang Yuri merasa aneh dengan seseorang di depan apartmentnya.
Lagi-lagi tidak ada jawaban, membuat rasa kesal Yuri mulai muncul. Ia pun berniat untuk menutup panggilan intercom itu dan mengabaikannya.
Namun sebuah suara membuat Yuri mengurungkan niatnya detik itu juga.
"Keluarlah pecundang!"
Seketika kedua mata Yuri mendelik terkejut, ia sangat hafal dengan suara seseorang ini, bahkan saat orang itu membalikkan badan ia sudah tau lebih dulu.
Tapi, yang jadi pertanyaannya adalah— apa yang di lakukan dia disini?
Tanpa menunggu lama, Yuri langsung menghampiri pintu untuk membukanya, Jessica yang mendengar perkataan tadi dan juga sedari tadi memperhatikan Yuri dengan kebingungan.
Di bukanya pintu berwarna abu-abu itu, lalu detik itu juga Yuri meluncurkan pertanyaannya.
"Taeyeon-ah, apa yang kau lakukan disini?" Tanya Yuri terkejut.
"Yah, kau tidak menyuruhku untuk masuk terlebih dahulu?" Retorik pria lainnya yang tidak lain bernama Taeyeon.
Yuri pun segera mempersilahkan pria berkulit pucat itu untuk masuk kedalam apartmentnya.
"Sejak kapan kau ada di Korea?"
"Kenapa kau tidak mengabariku?"
"Dan bagaimana kau tahu di mana apartment ku?" Tanya Yuri bertubi-tubi pada pria berkulit pucat yang berjalan memasuki apartment-nya.
"Yah, Kim Taeyeon!"
"Aish! Apa kau tuli?!" Sungut Yuri berhasil menghentikan langkah Taeyeon dan membalikkan tubuh menatap sahabatnya dengan pandangan datar.
Well, jangan salahkan Yuri kenapa ia berubah menjadi cerewet. Ini semua karena kemunculan tiba-tiba dari sahabatnya yang sudah lama tidak bertemu.
Atau lebih tepatnya, Taeyeon yang beberapa tahun terakhir ini memang menetap di Los Angeles untuk pergi meneruskan perusahaan keluarga yang memang berpusat di negara itu.
Awalnya memang mereka masih terus berhubungan satu sama lain, namun entah lah, dua tahun terakhir ini Taeyeon di buat jengkel oleh hilangnya kabar sahabat gilanya ini.
"Daripada kau terus mengoceh, kenapa kau tidak memberikan tamu mu ini minuman saja?" Retorik Taeyeon yang sudah duduk di sofa ruang tamu Yuri.
"Silheo! Kau harus menjawab dulu pertanyaanku."
"Yah! Kau teg— mwoya? Nugu?" Tanya Taeyeon pada Yuri Perhatiannya terbagi dengan memandang Yuri dan wanita yang masih terdiam di posisi awalnya.
Otak Taeyeon langsung terkonek dan menyebabkan mulutnya tak terkontrol, "Yah! Kau sudah menikah ya?! Kenapa tidak bilang dan mengundang ku, huh?! Sialan kau Yul!" Oceh Taeyeon.
"Bukan!" Ujar Jessica menyelah.
"Maaf telah mengejutkanmu, perkenalkan aku Jessica Jung. Aku adalah maha—"
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU'RE MINE •Yulsic [Completed]
FanfictionKebahagiaan atau malah jadi penderitaan untuk Jessica saat bertemu dengan dosen baru yang dingin dan menyebalkan? Warning⚠ ▶21+◀ [TOLONG YG DI BAWAH UMUR DI MOHON UNTUK TIDAK MEMBACA] ▶bahasa baku◀ ▶tidak sesuai real life◀ ▶hanya imajinasi◀ ▶Gender...