"kebohongan sekuat apapun kau mencoba memisahkan 2 hati tapi percayalah suatu saat 2 hati itu akan tetap bertemu"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
." jangan bicara yang aneh aneh kau!!" Ucap Reyhan dingin.
Reyhan menghela nafas panjang dan melanjutkan bicaranya.
"Dia adalah anak dari rekan bisnis ayahku, dan dia tidak penting bagiku" ucap Reyhan.
Reyhan berkata seolah tau bahwa Nadya sedang memiliki keraguan atas reyhan.
"Ah seperti itu ya" ucap Nadya.
"Cihh..." Decih Hanun yang melenggang pergi meninggalkan ke-3 orang itu.
"Ohh iya Nadya kapan kamu balik ke Yogyakarta??" Tanya Reyhan.
"Emmmm, mungkin lusa nanti" jawab Nadya.
"Ohhh" respon Reyhan.
"Kalau begitu sampai jumpa lagi nanti ya, aku harus mengurus beberapa berkas jadi aku harus pergi" ucap Reyhan.
"Ahh iya kak" ucap Nadya dan Hana.
Nadya masih memiliki keraguan ia takut sakit hati lagi, apakah yang dikatakan Reyhan benar atau tidak itulah yang ada di benak Nadya.
Baru beberapa langkah Reyhan berbalik dan berkata.
"Tenang Nadya, aku hanya menyukaimu" ucap Reyhan yang langsung pergi meninggalkan Nadya yang bingung.
Loading..
5%....
10%....
20%....
30%....
40%.....
50%.....
60%...
70%...
80%...
90%....
100%....
Complite..."EHHHHH!!!!" teriak bersamaan Hana dan Nadya.
'ya ampun apa yang aku dengar ini' ucap Nadya.
Bersambung............
Halo balik lagi sama saya 😋😊
Maaf ya part yang ini pendek soalnya saya lagi sibuk mempersiapkan acara kelulusan untuk besok, jadi saya mohon maaf yang sebesar besarnya😔😔.Ok makasih yang sudah vote and comen cerita ini ya.
Jangan lupa vote and comen ya😘😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dalam Diam
Teen FictionCinta yang ku pendam, akhirnya bisa terucapkan. Tetapi, aku sadar cinta yang aku rasakan bukan cinta yang sesungguhnya, cinta yang ku ungkapkan sangat tabu, saat itu aku mempercayainya tetapi dia meninggalkanku seolah aku ini sebuah tisu. Seharusnya...