[NOVEL SUDAH TERSEDIA DI TOKO BUKU BUKAN TOKO BANGUNAN]
kuliah kerja ngebaper, istilah yang digunakan untuk kegiatan kuliah tapi malah ngajak perasaan.
Baca cerita ini jangan di skip, sampe ke foto-fotonya jangan. Ntar pusing sendiri
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-cinta pertama saya mungkin bukan kamu, tapi orang yang membuat saya frustasi karena cinta itu kamu.- Doyoung Harsya Attaqi.
Alunan lagu Reflection milik Christina Aguilera menjadi peneman Doyoung dan Nata di dalam mobil Sejeong yang kembali dipinjam untuk mengantar mereka ke kampus. Sesuai dengan kesepakatan kemarin, Doyoung dan Nata pergi ke kempus sehari setelah para anggota lain.
Dan seperti hari sebelumnya pula, kecanggungan kembali menyelimuti.
Biasanya Nata akan ikut bernyanyi setiap lagu Ost. Mulan ini diperdengarkan, tapi kali ini rasanya enggan sekali menggerakan bibir, bahkan untuk berbicara saja malas.
Doyoung melirik gadis di sebelahnya yang hanya terdiam sembari menatap keluar jendela mobil, memperhatikan pemandangan pinggir jalan dengan tatapan tak minat.
"Nat..."
"Nanti kalau udah sampe bangunin ya" Nata memotong ucapan Doyoung dengan cepat, setelah itu menyamankan diri di bangku penumpang sembari menutup mata. Dia tahu apa yang akan Doyoung katakan, makanya dia lebih memilih pura-pura tidur untuk menghindar dari perbincangan yang sepertinya tidak perlu lagi dibicarakan. Lagipula Nata malas bicara dengan Doyoung, moodnya sedang tidak bagus.
Lelaki itu pun menghela napas panjang melihat gadis cantik disebelahnya sudah bersandar ke punggung kursi dengan wajah yang menghadap ke arah jendela lagi. Doyoung tidak bodoh untuk percaya kalau Nata tidur, buktinya dilihat dari pantulan kaca, mata Nata kembali terbuka sembari menatap lesuh keluar jendela. Sepertinya Nata memang tidak mau diganggu, jadi Doyoung memilih untuk mengalah.
Setelah satu jam lewat duapuluh menit mereka habiskan di mobil, akhirnya sampai juga di kampus, jalanan sangat padat sampai-sampai keluar tol saja memakan waktu empatpuluh menitan. Doyoung memamirkan mobil Sejeong di parkiran mobil paling pojok, karena hanya barisan situ yang kosong.
Kampus lagi ramai, mungkin masih banyak yang mengurus KRS.
"Gue duluan" pamit Nata langsung turun dari mobil tanpa mengucapkan apa-apa lagi, bahkan untuk melihat Doyoung saja tidak. Si cantik bergegas dengan cepat menuju gedung fakultasnya yang cukup dekat dari parkiran mobil, membuat Doyoung lagi-lagi menghela napas melihat kelakuannya.
Kenapa keadaan jadi rumit seperti ini?
Doyoung pun turun dan mengunci mobil Sejeong, barulah dia berlalu ke fakultasnya yang agak jauh dari parkiran mobil.
---
Selepas KRS-an Nata bersama ketiga teman lainnya berkumpul di balkon TU fakultas, tempat biasa dosen menerima tamu atau sebatas mengobrol dengan dosen lainnya. Tapi memang dasar mereka berempat mahasiswa muka tembok, jadi tidak peduli kalau itu adalah tempat khusus dosen, yang penting mereka bisa duduk. Ck, tidak patut ditiru.