Who Are You [kth-jjk] √

Way [11]

∆∆∆

—Happy Reading—

Taehyung kembali sekolah seperti biasa, tapi bedanya, kali ini tak ada Jungkook. Taehyung jadi kesepian di sekolah biasanya ia akan bertemu dengan Jungkook setiap hari tapi sekarang kekasih nya itu tak mau kembali ke sekolah, Taehyung pernah membujuk nya tapi tetap saja kekasih nya itu menolak.

Tapi kali ini Taehyung benar-benar sangat bersyukur karena Jungkook menolak untuk kembali lagi sekolah ke Bangtan SHS karena semenjak appa nya menjodohkan nya dengan Minki.

Namja itu terus saja menempelinya kemana-mana, Taehyung sudah mati-matian menolak dari cara halus sampai cara kasar, Minki benar-benar tak mau mendengar nya, namja centil itu terus saja menempelinya kemana-mana, ia bahkan tak perduli Minki sakit hati atau tidak.

Taehyung benar-benar sangat marah karena appa nya yang semena-mena kepadanya. selalu saja mengatur hidupnya, sebenarnya bisa saja Taehyung tak patuh pada perintah appa nya, tapi acaman appa nya benar-benar membuat Taehyung kawathir.

Ia benar-benar tak ingin Jungkook tahu perihal perjodohan nya ini, dan ia juga tak mau appa nya menyakiti Jungkook. ia benar-benar tak kan bisa melihat Jungkook terluka dan dalam keadaan sulit.

"Appa tak bisa kah appa hentikan perjodohan sialan ini.? aku benar-benar lelah dengan semua sandiwara ini appa.! Minki terus saja menempeli ku di sekolah dan itu membut ku malu dan muak..?" desis Taehyung, menatap appa nya itu dengan tatapan kesal.

Tuan Kim mendengus.
"Appa tak bisa Tae, dan kau harus mulai terbiasa dengan kehadiran Minki di sekitar mu karena dia adalah calon istri mu, dan appa minta perlakukan Minki dengan baik.." seru tuan Kim dengan santai nya.

Taehyung menggeram, menggeleng tak setuju, terkekeh sinis kemudian.
"Tak akan pernah appa, aku tak akan pernah melakukan apapun yang appa katakan tadi, apa lagi bersikap baik pada Minki, aku masih mencintai Jungkook, aku benar-benar merasa  sudah menghianatinya.."

Tuan Kim melirik putranya itu sekilas. tertawa setan dalam hati, merasa lucu dengan kisah cinta putranya ini.
"Kau masih mrmencintainya.? kalu begitu ajak dia makan malam kemari besok malam, kenal kan pada keluarga mu seperti apa dia.? dan bagai mana dia.?" seru tuan Kim santai. seolah-olah apa yang ia katakan barusan bukanlah hal besar.

Taehyung spontan mendongak, menatap appa nya itu dengan tatapan penuh binar, apakah appa nya ini akan membatalkan perjodohan nya dengan Minki, dan merestui hubungan nya dengan Jungkook kekasihnya.?
"Appa serius.? aku boleh membawa Jungkook ke Mansion ini.?" tanya Taehyung memastikan.

Tuan Kim mengangguk yakin.
"Bawa dia besok malam ke mari.."

Taehyung mengangguk, berdiri dari duduk nya dan lansung memeluk appa nya itu erat. mengucapkan kata terimakasih sebanyak-banyak nya.

"Terimakasih appa, terimakasih banyak, aku akan membawa Jungkook kemari besok malam, aku sangat menyayangi mu appa.."

Tuan Kim balas memeluk Taehyung, mengangguk menanggapi ucapan terimakasih putranya itu.

Walau sebenarnya perasaan Taehyung tak enak, entah mengapa ia merasa akan ada hal buruk yang terjadi. kenapa appa nya tiba-tiba mengundang Jungkook untuk makan malam ke Mansion. tapi Taehyung tak terlalu memperdulikan rasa kekawatiran nya, ia tak boleh menyia-nyiakan kesempatan emas ini.
.

.

.
"Yak Jeon Jungkook jauhi Taehyung ku.!!" pekik Minki menatap Jungkook marah dan penuh peringatan.

Jungkook menyerngit heran. menatap Minki dengan tatapan aneh.
"Atas dasar apa aku harus menjauhi Taehyung choi Minki-shi.? dan apa tadi.? Taehyung ku.?" tanya Jungkook heran, terkekeh kecil, merasa lucu dengan ucapan Minki yang mengklaim Taehyung adalah milik nya.