Happy Reading..
.
.
.
.
.
.
.
Akhirnya ke-17 Presiden yang di tunggu2 sudah hadir semua, dan sudah masuk ke dalam gedung.
Begitupun dengan semua pengusaha yang sudah menunggu dari tadi, mereka segera masuk agar mendapat tempat duduk sedepan mungkin agar dapat menyaksikan acaranya dengan lebih jelas.Dan sukurnya semua teman-teman Taehyung dan orang tua mereka duduk di barisan ke-4, padahal mereka semua sudah berusaha masuk secepat mungkin tapi ternyata barisan ke 1,2 dan 3 sudah terisi.
"Wahh aku tidak menyaka gedung ini sangat luas jika di dekorasi seperti ini..!" Kagum Hoseok.
Teman-temannya lain hanya melirik Hoseok malas, kenapa sikapnya seolah-olah ia adalah orang miskin.! Kira-kira begitu yang teman-temannya pikirkan.
"Ini Jam berapa Tae..? Kapan acaranya akan di mulai..?" Tanya Seokjin, karna yaa ia sudah tidak sabar menunggu acara super besar ini di mulai.
Taehyung hanya memutar matanya malas, "Hyung..! Kau kan memakai Jam tangan. Kenapa tak kau lihat saja di Jam tangan milik mu Hyung.?" Kesal Taehyung.
SeokJin hanya mendengus,
"Aku tau aku membawa Jam tangan, tapi masalahnya aku tak tau Jam berapa acaranya di mulai bodoh...!!" Kesal Seokjin, ia ingin sekali meneriaki adiknya ini, jika saja mereka tak berada di sini sekarang, ia pasti akan dengan senang hati melakukannya.
Tinggal di jawab juga apa susahnya sihh...Taehyung hanya diam tak menanggapi perkataan Hyungnya.
NamJoon yang melihat sang kekasih kesal pun berusaha untuk menenangkannya.
"Sudah lah Chagi, biar aku yang jawab oke...? Sekarang Jam 07.45 sedang kan acaranya di mulai Jam 08.00 Tepat, jadi tinggal 15 menit lagi...? Sudah lah tenangkan diri mu oke..?" Sambil memegang tangan seokjin dan mengelusnya, menyalurkan ketenangan kepada sang kekasih. Dan yaa itu berhasil.
"Kamera ada di mana-mana..!" Seru Wonwoo tiba-tiba.
Dan semua temannya lansung mengedarkan pandangannya ke seluruh penjuru ruangan, dan benar sekali, di ruangan ini banyak sekali kamera, dan di pasang di berbagai sudut. Dan acara ini Live di semua stations TV.
.
.
.
.
.
.
.
"Jeon kau lihat itu..?"Dan yaa Jungkook melihat apa yang di tunjuk Jimin tadi.
Di layar CCTV yang ada di dalam kamarnya, ter pampang wajah-wajah orang yang menghadiri acaranya hari ini.
Tapi yang membuat Jungkook diam bukan banyaknya orang-orang yang hadir, tapi di sana Jungkook melihat ke-2 orang tuanya, Hyungnya, Taehyung dan Juga teman-temannya. Sedang duduk menanti JJK dan PJM keluar dari sarangnya.
Jungkook hanya diam menatap mereka semua. Tiba-tiba saja ia menjadi semakin gugup."Tenanglah Jeon..! Lakukan sesuai rencana Oke..!" Seru Jimin.
Di lihatnya Jungkook menarik Nafas dalam dan mengangguk mengiyakan ucapannya.
.
.
.
.
.
.
.
Tak terasa 15 menit sudah berlalu dan sekarang waktunya acara yang di tunggu-tunggu di mulai.Terlihat juga semua ruangan sudah benar-benar terisi penuh dan sangat hening.
Dari arah depan kita sebut saja panggung tapi tidak terlalu besar keluar seorang yang mereka sangat kenal Mr.Alex, yaa siapa yang tidak mengenal Mr.Alex salah satu orang kepercayaan JJK yang membantu Jungkook mengurus perusahaan pusat yang ada di London.
Mr.Alex tidak berbeda dengan pengusaha2 lainnya, ia juga memakai Setelah formal, Toxido hitam yang terkesan mewah dan sangat mahal. Jujur saja ini adalah acara terbesar yang iya datangi. Dari sekian banyak Acara yang ia kunjungi.
Mr.Alex maju ke atas panggung sambil membawa 1 Mic microfon di tangannya dan,
"Salam untuk semuanya..!" lalu Mr.Alex Membungkuk sopan pada para presiden yang ada di samping kanannya dan di depan, membungkuk pada para pengusaha besar yang datang jauh-jauh hanya untuk bertemu atasanya, tak lupa juga di samping kirinya, orang-orang yang duduk di samping kirinya adalah orang kepercayaan Jungkook semua, yaa semua Orang kepercayaan Jungkook yang mengurus semua perusahaannya yang ada di belahan dunia hadir di acara ini. Sama sepertinya Mr.Alex
"Saya selaku orang kepercayaan JJK ingin menyampaikan sebuah pesan, yang tentu saja, pesan ini lansung dari atasan kami JJK ia ingin saya mengatakan ini sebelum JJK dan PJM benar-benar keluar dan berdiri di hadapan kita semua..!"
"Sebelum itu saya mengucapkan banyak2 terimakasih kepada ke 17 bpk.Presiden kita yang sudah menyempatkan diri untuk hadir di acara ini...begitupun juga dengan para pengusaha2 yang luar biasa sukses di hadapan saya saat ini, dan kepada para tema2 seperjuangan, kita sama2 di beri kepercayaan yang sama oleh Ceo kita JJK dan saya sangat berterima kasih telah hadir pada acara ini,! Yah walaupun sebenarnya kita memang harus hadir teringat Bos kita adalah tuan rumah di sini...!" Dan ucapan terakhir Mr.Alex membut semua orang tertawa sopan.
"Baiklah....! Saya pikir anda semua pasti bertanya2 kenapa JJK dan PJM bersembunyi selama ini.? Dan pastinya juga kalian penasaran seperti apa mereka ber-2..? Apakah masih muda,? apakah sudah tua,? apakah masih anak2,? atau sudah kakek2,? Dan dia laki2 atau Perempuan..? Ahhh pastinya kalian tidak tau..! Dan di sini saya akan menjawab 2 di antara 3 pertanyaan tadi...!" Seru Mr.Alex
Semua orang hanya diam mendengarkan apa yang di katakan Mr.Alex, dan mendengar Mr.Alex akan memberi tahukan 2 rahasia yang menjadi pertanyaan mereka selama ini.
"Yang per tama, JJK dan PJM adalah seorang laki-laki,.?" semua orang masih diam belum merspon apapun.
"Dan umur mereka masih terbilang sangat kecil.." dan oke kali ini cukup mengejutkan untuk mereka semua buktinya saja seluruh ruangan menjadi cukup ribut.
Mr.Alex berdehem di depan Mic agar semuanya kembali hening seperti semula.
"Yaaa JJK dan PJM masih terbilang kecil, mereka berdua sangat cocok menjadi seorang anak untuk orang seumuran saya..! Kalian ingin tahu umur mereka berapa.?"Semua orang masih diam, karna menurut mereka itu pertanyaan yang bodoh, ya jelas lah mereka tak ingin tahu.
"Ahhh sepertinya kalian ingin tahu, JJK masih berumur 14 Tahun dan PJM 17 Tahun..!" dan oke fix semua orang benar-benar terkejut,
Karna kebanyakan dari mereka mengira JJK itu sudah cukup tua teringat perusahaan yang begitu sukses dan jangan lupa juga gelar hukum yang begitu banyak mengikuti namanya."Tuhkan apa aku bilang...!" Seru Hoseok.
Yang lainnya juga terkejut bukan main, tak terkecuali Taehyung ia benar-benar terkejut, bagai mana bisa anak umur 14, 17 tahun bisa sesukses itu dan gelar hukum yang begitu banyak mengikuti nama mereka. Apa mereka bercanda dan hal itu membut mereka semua semakin penasaran seperti apa sosok JJK dan PJM itu.Mr.Alex kembali berdehem di depan Microfon, dan semua orang kembali terdiam,
"Ahhh saya pikir tuan2 semua mempunyai banyak pertanyaan perihal perkataan saya tadi, tapi itu lah yang sebenarnya, Bos kami JJK meminta saya mengatakan ini agar nanti saat ia keluar tidak terjadi hal2 seperti ini lagi.. Dan saya memohon dengan sangat agar tidak terjadi hal2 yang tidak di inginkan, setelah ini JJK dan PJM akan keluar menemui anda semua, mungkin hanya itu saja dari saya.. Sekian..!" Mr.Alex membungkuk sopan ke semua orang yang ada di dalam ruangan dan setelah itu Mr.Alex ikut duduk di samping rekannya yang lain. Ikut menunggu Ceo mereka keluar.
Setelah itu semua lampu yang ada di atas panggung tadi mati begitu saja, semua orang cukup terkejut tapi tak lama setelah itu samar-samar mereka semua melihat 2 orang berjalan menuju ke tengah panggung yang mereka yakini adalah JJK dan PJM
Lampu tak kunjung menyala, karna ya belum ada perintah dari jungkook tentu saja, selang beberapa detik, Jungkook membuka suara, dan
"Nyalakan lampunya..!" memberi perintah agar lampu dinyalakan dan,.....
.
.
.
.
.
.
.
TBC...Hai-Hai-Hai aku balik nihh...
Kayak nya makin tegang aja..
Tunggu part selanjutnya yaaa..Dan jangan lupa Bintang nya.. Tekan oke..

KAMU SEDANG MEMBACA
Who Are You [kth-jjk] √
FanfictionJeon Jungkook, anak laki-laki yang begitu polos yang di ponis pembawa sial oleh kedua orang tua nya sendiri. Karena semenjak kehadiran nya di dunia, pendapatan perusahaan sang ayah semakin menurun. Dan kedua orang tua nya benci kenyataan itu. Hingga...