42

16.5K 1.5K 31
                                    

Happy Reading...
.

.

.

.

.

.

.
Tuan Choi menatap Taehyung dan Jimin bergantian, dan tatapan nya jatuh pada Inspektur polisi yang di bawa kedua orang itu, Astaga bahkan seorang Inspektur polisi mau meluang kan waktu nya hanya untuk menangkap anak nya 'seperti nya tuan muda JJK itu benar-benar sangat dekat dengan para pejabat besar' batin Tuan Choi kagum.

"Di mana anak anda tuan Choi.?" tanya Inspektur polisi itu menatap tuan Choi datar.

Tuan Choi menelan ludah susah payah, astaga, anak nya yang akan di bawa tapi Kenapa malah ia yang panas dingin.

Lalu Tuan Choi melihat ke arah pengawal nya yang berdiri di dekat tangga.
"Panggil Minki turun.!" printah Tuan Choi dan di patuhi lansung oleh pengawal nya itu.
.

.

.
Sedang kan di dalam kamar, Minki baru saja selesai bersiap-siap untuk pergi entah kemana. Saat Minki berjalan mengambil Handponenya suara ketukan pintu membuat nya menoleh ke arah pintu yang baru saja di ketuk.

"Siapa.??" triak Minki dari dalam kamar nya.

"Tuan besar meminta anda untuk turun tuan Muda.!" seru sang pengawal dan lansung pergi begitu saja tak menunggu jawaban dari tuan muda nya itu.

Minki berfikir kira-kira ada apa.? Karna sejak kemarin ia tak pernah bertemu dengan Appa nya.

Tuan Choi memang jarang bertemu dan bicara dengan Minki akhir-akhir ini, Tuan Choi terlalu kesal dengan anak nya itu yang tak mau jujur pada nya.

'Apa mungkin Appa sudah mengetahui perbuatan ku.? Atau Mungkin Appa akan mengembali kan semua pasilitas ku' batin Minki sambil tersenyum bahagia.

Tanpa berfikir apapun lagi Minki lansung membuka pintu kamar nya dan berlari menuruni tangga menuju ruang tamu.

Tapi langkah nya tiba-tiba terhenti di anak tangga terakhir, karna di sana ia melihat Taehyung, Jimin, beberapa polisi dan Inspektur polisi juga. Berbagai macam pertanyaan muncul di kepala nya.

Tuan Choi menatap anak nya itu dengan tatapan super datar nya, sungguh Tuan Choi sangat kecewa pada anak nya itu. Minki benar-benar tak mendengar ucapan nya agar tak mengusik hubungan Jungkook dan Taehyung, tapi anak nya itu benar-benar keras kepala, dan sekarang jadi begini.

Taehyung menatap Minki dengan tatapan membunuh, ia ingin sekali menghajar Minki sekarang juga, gara-gara dia kekasih nya harus kena tembak seperti itu.

"A-appa..!" seru Minki menatap Appa nya bertanya.

Jimin mrnatap Minki dengan tatapan datar nya. Kalau boleh jujur Jimin sangat ingin Minki merasakan bagai mana rasa nya di tembak dengan peluru Sniper. Di tembak dari jarak jauh itu sangat menyakit kan.

"Bawa saja dia.!" seru tuan Choi dan beberapa polisi lansung memegang tangan Minki dan memborgol nya.

Minki tentu saja terkejut dengan semua ketiba-tibaan itu.
"Apa yang kalian lakukan.?" pekik Minki sambil memberontak minta di lepas kan.

"APPA.. APPA, apa-apaan ini appa.? Kenapa Appa meminta mereka menangkap ku seperti ini..??" pekik Minki marah dan semakin memberontak.

Tuan Choi menulikan pendengaran nya dan melangkah menuju ruang kerja nya.

"APPAA..!!!?" Minki terus berteriak memanggil Appa nya, tapi tuan Choi sama ekali tak menengok barang sedetik pun.

Sedang kan Nyonya Choi sedang tidur akibat obat tidur yang Tuan Choi berikan, semalam tuan Choi sudah menceritakan semua nya pada istri nya itu dan istri nya lansung pingsan dan saat bangun tuan Choi memberi kan nya meminum obat tidur dengan dosis tinggi hingga masih tertidur sampai sekarang.

Who Are You [kth-jjk] √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang