Happy Reading..
.
.
.
.
.
.
.
"Baby..!"
"Emmm"
"Aku ingin mencium mu..? Boleh kah..???" ---
"Kenapa kau bertanya Tae,? Aku ini milik mu jika kau lupa..!!" Seru Jungkook sedikit kesal. Apa-apaan pertannyaannya itu, mau Cium aja kenapa harus minta izin,
Taehyung terkekeh, kenapa kekasihnya ini sering kesal.
Ia kan hanya bertanya, bagai mana jika nanti ia mencium Jungkook,? Lalu Jungkooknya marah..? kan bisa bahaya, bisa tembus kepalanya dengan Revolver emas milik sang kekasih.
"Ughhh Tae, apa yang kau lakukan..?"
Desahan Jungkook lolos juga, ya iya Taehyung kan izinnya cium bibir, ini malah sibuk melecehi leher Jungkook.
Taehyung semakin gencar menciumi leher Jungkook yang sudah basah, menjilat Jakunnya yang sudah naik turun karna ulah Taehyung. Merengkuh tubuh sintal sang kekaaih agar lebih dekat dengan tubuhnya.
Taehyung terus melakukan aksinya menghisap, menjilat, dan mencium leher Jungkook. Membut tanda kemerahan di sana.
"Akhhh Tae, Ughh geli..!"
"Babyyy..!?" Suara Taehyung terdengar Needy di telinga Jungkook dan sumpah semua tubuh Jungkook meremang mendengarnya.
Taehyung pun lansung meraup bibir Kiss blam milik Jungkook, sedikit menggigit bilah bibir bawah Jungkook, agar membiarkan Lidahnya masuk.
Setelah puas dengan bibir Jungkook, Taehyung beralih ke kuping sang kekasih, membisikkan sesuatu yang membut tubuh Jungkook menegang.
"Baby, kau ingat kita pernah melakukannya sekali, dan aku menginginkan mu sekarang..!" bisik Taehyung, masih dengan aktipitasnya menggigit dan menjilat kecil kuping Jungkook.
Jungkook tak mengatakan apapun, Ia ingin menolak, tapi tubuhnya tidak, malah ia suka Taehyung melakukan hal nista ini ke pada tubuhnya.
Tangan Jungkook meremas bahu Taehyung, melampiaskan ransangan yang di buat Taehyung pada lehernya.
"Ahh.." desah Jungkook saat Taehyung dengan keras menghisap lehernya.
Taehyung terus menghisap, menjilat, dan menghisap lagi,
"Ughh Taehh,, s-sudah eunghh, hentikhan ku mohon..!" Taehyung tak memperdulikan ucapan Jungkook. Taehyung terus melakukan apa yang menjadi kesenangannya.
Bahkan sekarang tangan Taehyung sudah mulai kurang ajar memilin niple Jungkook,
"Ughh.. Taehh..h-hentikanhhh,,!" desah Jungkook frustsi.
"Taehhh... K-khitahhh tidak bisa mehhlakukannyahh,, di sini..!" Seru Jungkook susah payah,
Taehyung benar-benar menginginkan Jungkook sekarang. Tapi mengingat ini masih di rastoran, dan jika mereka melakukannya di Sini, lalu sperma berceceran dimana-mana, pelayan restoran yang membersihkan ruangan ini nanti bisa Syhok.
Taehyung pun akhirnya berhenti melakukan aksi nistanya, memandang wajah sang kekasih yang sudah memerah padam dan tatapan mata sanyunya, tak lupa juga keringat yang sudah membasahi dahi dan pelipisnya.
Taehyung pun mengecup bibir Jungkook dengan sedikit lumatan.
"Maaf baby.. Aku kelepasan" ucap Taehyung sambil tersenyum. Taehyung pun merapikan poni Jungkook tak lupa juga mengelap keringat yang ada di dahi dan pelipis kekasihnya.
Jungkook hanya mengangguk masih dengan mengatur nafasnya yang naik turun.
"Ayo kita jalan-jalan baby, aku bosan di sini terus..!" Seru Taehyung sambil memeluk tubuh Jungkook yang sedikit lemas karna ulahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Who Are You [kth-jjk] √
FanfictionJeon Jungkook, anak laki-laki yang begitu polos yang di ponis pembawa sial oleh kedua orang tua nya sendiri. Karena semenjak kehadiran nya di dunia, pendapatan perusahaan sang ayah semakin menurun. Dan kedua orang tua nya benci kenyataan itu. Hingga...
![Who Are You [kth-jjk] √](https://img.wattpad.com/cover/188536042-64-k763266.jpg)