37

368 67 15
                                    

" Nomor yang anda tuju tidak dapat dihubungi ... "

Seulgi menekan tombol merah pada iPhone miliknya ketika suara itu disaat ia mencoba menelpon nomor tersebut .

" Jadi sekarang dia mematikan handphonenya ? "

Ujar Seulgi seorang diri sembari meneguk alkohol yang ada di hadapannya . Iya , bukan Seulgi namanya jika menjadikan alkohol sebagai pelariannya ketika ia sedang stress seperti saat ini .

" Kali ini apa lagi yang terjadi padamu , princess ? "

Seulgi menoleh sekilas ke arah kanannya dan mendapati Taeyong yang entah bagaimana sudah duduk berada disampingnya .

" Aku tak menyuruhmu kemari "

" Orang yang kau suruh kemarilah yang menyuruhku untuk datang kesini "

Jawab Taeyong sembari mengambil minuman yang ia pesan dari bartender yang duduk di hadapannya .

" Wae ? Kau kecewa karena aku lah yang datang dan bukannya tunanganmu ? "

" Aku tidak kecewa kau datang ... hanya saja ... "

" Hanya saja kau juga mengharapkan kehadirannya ? "

Tanya Taeyong lagi yang membuat gadis yang mengenakan crop top merah itu terdiam .

" Dia bisa membaca pesanku tapi dia tidak mengangkat telponku , bahkan sekarang ia mematikan handphonenya . Ia tahu aku disini sendirian tapi ia malah menyuruhmu kemari "

Ucapan Taeyong benar , sangat - sangat benar . Ia memang menginginkan Jaehyun datang menghampirinya yang sedang berada sendirian di club . Tapi bukannya ia datang sendiri kemari , ia malah menyuruh Taeyong untuk datang kesini . Jika memang Jaehyun khawatir dengan dirinya yang sendirian di club , kenapa ia tidak bisa datang kemari ? Kenapa ia harus menyuruh Taeyong datang ?

" Kau bertengkar dengan Jaehyun ? "

Seulgi diam sejenak dan meneguk alkohol ditangannya tapi Taeyong tidak melarangnya . Karena ia tahu gadis disampingnya mungkin butuh sedikit minuman keras untuk menenangkan diri .

" Di meninggalkanku kemarin di universitas dan ia juga mengabaikan semua pesan serta telponku sejak kemarin . Dia ... tidak pernah melakukan hal seperti ini padaku ... "

Ucap Seulgi lirih sembari memandang ke gelas kosong di hadapannya . Taeyong hanya terdiam memandang Seulgi tanpa tahu apa yang harus ia katakan untuk menenangkan hati gadis itu meskipun hatinya terluka melihat Seulgi seperti ini .

" Memangnya apa yang menbuat kalian berdua bertengkar ? "

" Aku ... aku .... aku pikir aku melakukan kesalahan "

Jawab Seulgi dengan suara yang mulai bergetar . Dan sebelum bulir air mata turun membasahi pipinya , Taeyong sudah menarik gadis itu kedalam pelukannya , membuat air mata yang di usahakan Seulgi untuk tidak turun , akhirnya jatuh juga .

" Itu wajar ... kalian pasti akan berbaikan lagi "

Ucap Taeyong mencoba menghibur Seulgi sembari mengelus punggung gadis itu .

" Bagaimana jika dia tidak mau berbaikan denganku ? Bagaimana kalau ia membenciku ? "

Tanya Seulgi sembari melepaskan tubuhnya dari pelukan Taeyong . Taeyong dapat melihat dari mata Seulgi jika gadis itu takut Jaehyun akan terus - menerus mengabaikannya .

" Kau punya cara singkat untuk ia tidak mengabaikanmu lagi "

" Bagaimana caranya ? "

" Keluarga Jaehyun . Bukankah keluarga Jaehyun menyukaimu ? Dan tidakkah kau ingat jika Jaehyun adalah anak yang penurut ? "

Love is complicated ㅣ Jung Jaehyun X Son Chaeyoung X Lee Taeyong X Kang Seulgi ㅣTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang