CEO'S BODYGUARD✔

Part 3 : Who is Jesper?

Baekhyun meletakkan ID cardnya di loker, hari ini dia pulang agak malam karena rapat dengan anggota tim lainnya tentang perubahan jadwal. Sedari tadi pikirannya tidak bisa lepas dari setiap kalimat yang Sehun katakan tentang Park Chanyeol. Ia bahkan melewatkan makan malamnya gara gara kepikiran tentang itu.

Hari ini ia ingin cepat cepat pulang dan tidur, badan dan pikirannya lelah. Kenapa ia bisa bertemu kembali dengan Chanyeol setelah 5 tahun berlalu? Ia tidak habis pikir dengan takdir aneh yang menimpanya.

Wanita itu memakai mantelnya dan mengambil tasnya, saatnya ia pulang dan menjemput si kembar yang ada di rumah Bibi Shin.

'Pukul 22.39, Jes dan Jack pasti sudah tertidur'. Batin Baekhyun di sela sela langkahnya menuju jalan pulang.

'Drrt drrt'

Baekhyun mengambil benda persegi panjang tipis yang bergetar itu. Dilihatnya nama Sehun yang tertera di layarnya. Baekhyun segera menggeser tombol hijau itu. Dan mendekatkan ponsel di dekat telinganya.

"Yeoboseyeo?".

'Jes dan Jack sudah aku jemput, jadi kau langsung saja pulang'. Wanita itu mengangguk kecil sebagai jawaban, walaupun Sehun yang ada di seberang sana tidak melihatnya.

"Terimakasih". Baekhyun memutus teleponnya.

Ia putus asa. Bagaimana nanti jika Chanyeol tau bahwa Jesper dan Jackson adalah anak kandungnya, lalu dia mengambil si kembar dari dirinya? Baekhyun tentu saja tidak bisa lepas dari pikiran itu.

Jesper dan Jackson adalah alasan hidupnya. Ia tahu betul jika saja kedua putranya itu tidak ada di dalam perutnya saat itu ia yakin 100% jika ia tak akan hidup sampai sekarang. Bagaimana nanti jika ia tidak bisa bersama lagi dengan kedua anaknya? Yang bisa wanita itu pikirkan adalah 'mati'.

Chanyeol bahkan tidak pernah merasakan secuil kehidupan pahit Baekhyun, pria itu tidak tahu bagaiman Baekhyun melewati hari demi hari agar sampai menjadi sekarang ini.

Yang Chanyeol tahu hanyalah Baekhyun yang menganggap semua ini sebagai mainan. Astaga, apa yang pantas menjadi mainan Baekhyun? Dia hanya wanita yang sedang dalam proses membenahi diri. Apa yang ingin ia jadikan mainan?

Jika ia boleh jujur, Ia masih merasa paranoid terhadap sumpit. Selama 5 tahun terkahir ini Baekhyun tidak makan menggunakan sumpit sama sekali. Ia hanya makan menggunakan sendok. Ia takut jika pikirannya kacau saat memegang sumpit lalu sesuatu berbisik tepat di telinganya agar ia menusuk telapak tangannya dengan sumpit lagi.

Ia berusaha untuk sembuh dari paranoid itu, tetapi tidak bisa. Bayang bayang dikala kejadian hari itu masih terukir jelas di dalam kepalanya. Dan terkadang ia harus memimpikan kejadian itu, ia akan terbangung di malam hari. Dan bisa tenang kembali dengan memeluk Jackson dan Jesper.

Jangan lupakan drama konyol yang menimpa keluarganya dulu. Ia cukup trauma untuk mengingat itu semua bahkan setelah 5 tahun terlewat.

Chanyeol sekarang menjadi duda, tanpa anak. Jadi, kemanakah Oh Luhan sekarang?. Apa dia hilang atau mati?. Entahlah, Baekhyun hanya bisa memikirkan dua kemungkinan diatas. Hilang atau mati.

Terlepas dari semua fakta yang Sehun jabarkan kepadanya, intinya hanya ada satu. 'Mari mengawal Park Sajangnim sebagai layaknya bawahan dan atasan'. Tidak lebih, ia hanya diberi tugas mengawal saja, jadi Baekhyun akan membuang pikirannya yang tidak tidak tentang kedua si kembar yang akan diambil Chanyeol.

Park Chanyeol itu tidak akan mengambil Jesper dan Jackson darinya jika ia tidak mengetahui bahwa dia adalah ayah biologis mereka.

-

Baekhyun memandangi si kembar yang terlelap di tidurnya. Ia menarik selimut itu hingga menutupi tubuh si kembar. Wanita itu tersenyum samar melihat Jesper yang tertidur pulas. Jika Baekhyun boleh katakan, Jesper punya wajah yang lebih mirip dengannya. Sedangkan untuk Jackson, anak itu lebih mirip ayah kandungnya. Siapa lagi kalau bukan Park sajangnimnya yang menyebalkan itu?