PAINKILLER • OSH [TAMAT]

Illusion

'go away from me!!'

Chanyeo pov

Kepalaku benar-benar pusing.

Jeonni menjadi seperti ini karena aku. Jika saja aku tak bersikeras padanya pasti dia akan baik-baik saja.

"Hei.." panggilnya padaku.

Lekas aku menengok keatas, Ternyata yang memanggilku adalah Dokter Taeyeon. Melihatku dipanggil Jihoon dan Eomma langsung ikut menghampiriku.

"Bagaimana keadaan anak saya dokter ?" Tanya Eomma.

"Dia mengalami Depresi, Depresi itu yang mengakibatkan halusinasi padanya. Dia seperti dihantui sosok yang melukainya setiap hari.

Seketika tubuhku merosot jatuh dan aku mengguakan lututku sebagai tempat keseimbangan. Air mata juga tak dapat aku bendung lagi.

"Apa diantara kalian pernah menyakitinya ?" Tanya dokter Taeyeon sekali lagi.

Kami semua diam tak menjawab, "Depresi bisa diakibatkan kekerasan terhadap teman, Keluarga, bahkan orang-orang sekitar."

Jeonni pov

Pemandangan rumah sakit, tersa seperti rumah keduaku.

Pasalnya aku sering bolak-balik dari rumah kesini. Pandanganku tertuju pada jendela kaca menampilkan suasana disekitaran taman rumah sakit.

Pandanganku semakin terfokus pada pria berkusi roda disekitaran taman rumah sakit.

Pria itu.. aku seperti pernah melihatnya ditelefisi.

Pria itu nampak menatap arah jalan besar didepan rumah sakit.

Namun sedetik kemudian aku memalingkan pandanganku, menatap kosong pada obat yang berada didekatku.

'Jeonni ayo main!!'

Suara itu terus bergumam dipikiranku, dengan cepat aku menutup telingaku. Entah mengapa suara itu terus bergumam dalam pikiranku..

"Hentikan Sohyun.." lirihku.

💊💉💊

Chanyeol Pov

Aku terdiam. Tak menjawab apa pun.

Walaupun begitu yang dikatakan Dokter benar, jika saja aku tak memukulinya dia pasti tidak akan trauma seperti ini.

Untunglah Appa tak ikut dengan kami, kalau Appa sampai ikut aku yakin dia akan menjadikan depresi Jeonni sebagai kelemahannya dan memanfaatkannya.

"TAEYEON?!?!" Teriak seseorang.

Aku seperti pernah mengenal suara ini tapi dimana ?

"Apa ini pasien bernama PARK JEONNI ?" Tanyanya.

"Ya.. ada apa Dokter Hwang ?" Jawab Doktor Kim.

"Izinkan aku ambil alih, Jeonni.. dia adalah pasien yang sering datang padaku."

Seketika aku berdiri dan menghampiri Dokter Hwang.

"Jadi anda..."

Dokter Hwang berbalik menatapku. Senyum pun terulas diwajahnya.