~36•Mall~

295 11 2
                                    

NOW PLAYING | ANDMESH KAMALENG - CINTA LUAR BIASA

Selamat Membaca Kisah Saka dan Mira

Jangan lupa vote sebelum membaca dan komen selesai membaca
__________________

"Kamu lari, akan kukejar. Kamu jauh, akan kudekati."
-Miranti Riona

*****

Bel istirahat berbunyi, semua orang yang berada di SMA Bemantara menghentikan, aktivitas nya berlarian ke kantin untuk menyantap makanan. Apalagi, murid - murid  yang suka dengan jam istirahat bagi mereka itu adalah kenikmatan yang luar biasa.

Saka tidak ikut bersama teman - temannya ke kantin, karena ia sudah janji dengan seseorang untuk menunggunya.

Saka keluar dari kelas, cowok itu duduk di kursi didepan kelas dengan kepala yang disenderkan di tembok dan kedua tangan yang dimasukkan ke saku celana. Cowok ini memang sangat tampan, jika sedang memejamkan matanya sambil bersender di tembok hingga membuat siswa yang lewat - lewat terus menatapnya.

Seseorang cewek yang berada di kejauhan, sambil membawa kotak makan kesal karena miliknya menjadi tontonan. Cewek itu, menghentakkan kakinya. Mira berjalan cepat, mengusir cewek - cewek genit dari Saka.

"Minggir - minggir woi." Usir Mira sambil merentangkan kedua tangannya.

Saka yang tadi bersenderan di tembok, menjadi terbangun. Ia kaget, karena bangun - bangun didepannya sudah banyak cewek dan Mira yang tengah marah.

"Kalian ngapain disini ha? Gak ada kerjaan gangguin cowok orang  ha?" Marah Mira, ia berlagak menjadi jahat seperti ibu kos yang sedang menagih uang.

"Belum juga pacaran, udah ngaku - ngaku. Dih." Cibir Siska cewek gendut.

"He Ndut!. Diam lo!. Mending gue udah cantik, punya bakat dan banyak yang suka. Lah lo? Gak ada bagusnya, gendut, suka makan, jerawatan gak ada yang mau lagi. Hahahah." Ejek Mira dengan tertawa, mampu membuat Siska diam, mata nya menjadi memerah karena ucapan Mira.

"MIRA!" Bentak Saka. Ia dari tadi, hanya melihat apa yang akan dilakukan Mira tetapi, Mira benar - benar keterlaluan hingga membuat Siska menangis.

"Lo! Awas aja ya!" Ucap Siska yang kemudian pergi dan diikuti teman - temannya.

Mira menatap kearah Saka, Saka menatap nya tajam.
"Lo keterlaluan Mir." Ucap Saka sambil menggelengkan kepalanya.

"Tapi dia ganggu kamu." Mira berusaha agar Saka tidak sepenuhnya marah.

"Dia gak ganggu gue sama sekali Mir. Dia gak ngajak gue ngobrol, dia gak ngapa - ngapain dia hanya liat gue Mir."

"Tapi aku gak suka Sa." Ucap Mira lirih dengan menundukkan kepala nya

"Tapi gak usah dengan cara kayak tadi. Lo tau? Dengan lo hina dia kayak begitu lo udah nyakitin perasaan dia, lo gak mikir kan?"

"Maaf."

"Bukan sama gue. Minta maaf sama dia."

"Maaf, karena selama ini aku hanya membuat mu marah dan kesal karena aku. Memang benar, kata orang aku bisanya membuat orang selalu marah." Ucap Mira dengan menundukkan kepala, kemudian ia pergi tidak jadi memberikan Saka kotak makan.

My Prince Is Cold Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang