"lo Siapa?" mereka saling menatap. "let lo lupa sama kita?" tanya Renata. Aletha mengerutkan keningnya lagi. "emang kalian siapa?"
"Let kamu inget aku kan?" tanya Alfin, Aletha menggeleng. "gue? Lo inget?" tanya Ranz lagi lagi Aleth menggeleng lemas.
"kalo gue inget gak?" tanya Feri, Aletha sama menggeleng. "kalian siapa? Gue dimana? Gue siapa? " tanya Aletha melirik kearah sekitarnya dengan mata yang menyipit.
"perasaan dokter gak ada bilang dia amesia" bisik Feri kepada Alfan. "Gue curiga cewek tukang tipu kayak dia" ucap Alfan berbisik kepada Feri.
"gue mau pulang!" ucap Aletha. "emang rumah lo dimana?" tanya Alfan. Aletha menjawab "tau lah diperumahan golden fiera" ucap Aletha. Aletha tersadar bahwa ia keceplosan.
"ALETHAAA baru sadar juga udah jail!" ucap Steva. Aletha terkekeh "sorry gue cuman kangen ngerjain lo pada"
"anjing sumpah ya, lo bikin kita panas dingin!" ucap Ranz. Aletha melirik Alfin yang memasang wajah datar. "gak kangen nih?" tanya Aletha kepada Alfin.
Alfin memeluk Aletha "ck nakal ya baru sadar udah jail! Kamu itu cewek paling aneh yang pernah aku temui" ucap Alfin. "maaf bikin kamu khawatir" Aletha mengeratkan pelukannya.
"emang aku tidur berapa lama?" tanya Aletha kepada Alfin. "dua minggu lebih, dan kamu bikin aku gila!" ucap Alfin kemudian melepas pelukannya.
"maaf udah bikin khawatir" Alfin tersenyum lalu mengusak pucuk kepala Aletha. "let kamu jangan banyak gerak dan istirahat, nanti kamu akan dipindahkan keruangan biasa lagi" ucap Alfin. Aletha mengangguk.
"nyamuk nyamuk" ucap Alfan saat mereka yang seakan lupa bahwa disini masih ada orang lain.
*******
Kini Aletha telah dipindahkan keruangan VVIP. Disana ada kedua orang tua Alfin dan Aletha dan juga Alfin.
"gimana sayang? Apanya yang sakit?" tanya Stela. Aletha menggeleng "enggak tan aku baik baik aja" ucap Aletha.
"tante tau kok kamu perempuan kuat" ucap Stela terkekeh dan mengelus rambut Aletha. Aletha tertawa. "kuat dong tan masa harus lembek" balas Aletha.
"Rit kamu waktu hamil ngidam pa sih? Anak kamu bisa sekuat ini?" tanya Stela. "gak tau perasaan ngidam biasa aja" ucapnya.
"ngidam paku dia" ucap Renal ngawur. "turunan Limbad" timpal Gerald.
Setelah mengobrol singkat orang tua Alfin berpamitan akan pulang "Rit kayaknya aku harus pulang. Maaf gak bisa lama" pamit Stela.
"iya makasih udah repot repot bawa buah buahan" ucap Rita. "gue pulang ya Nal besok meeting" peringat Gerald. Renal mengangguk "siap besok gue kesana"
Gerald menatap Alfin dan Alfin sama menatap Gerald. "apa?" tanya Alfin. Gerald menggeleng "gak mau--" ucapan Gerald terpotong "masih betah" jawab Alfin.
"kita pamit Assalamualaikum" ucap Mereka.
"Waalaikumsalam"
*******
"GUE SURUH LO SEMUA CARI COWOK BERENGSEK ITU!!! GAK BECUS LO SEMUA!" amarah Alfin membeludak karena sudah beberapa hari ini mereka tidak menemukan sosok laki laki yang mencelakai Aletha tempo lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Girl Vs Cool Senior [COMPLETED]
Teen Fiction(BANYAK KATA KATA KASAR DI DALAM CERITA INI) banyak kekurangan dalam penulisan mohon dimaklum Follow dulu sebelum baca ya!! Seorang gadis berparas cantik yang memiliki sifat tempremen, nakal, jail dan tukang membuly, sehingga banyak dari sebagian s...