Luna-ku (2/2)

3K 315 42
                                    

Mature implisit

Grept...

Bugh...

Jungkook menghempaskan tubuh Eunha dan menguncinya di tembok. Nafas keduanya memburu, Jungkook mengunci pergerakan Eunha dengan meletakkan kedua tangan besarnya di samping kepala perempuan itu. Meski jantungnya serasa diremas, Jungkook mencoba untuk menahannya. Ia sungguh penasaran sekali dengan sosok perempuan yang tepat berada di hadapannya ini.

Mata Jungkook berkilat merah saat menangkap binar bulan dari balik mata bulat Eunha. Keduanya saling terdiam membuka kedua mulut mereka karena merasa terkejut. Mendadak sekelebat bayangan dan memori-memori kebersamaan mereka berdua berputar-putar bak puzzle yang harus di susun agar terlihat jelas. Kepala keduanya mendadak pusing, di dalam bayangan itu terdapat sosok werewolf yang bertemu dengan seorang gadis desa. Wajahnya samar-samar hingga keduanya tidak tahu siapakah gerangan sosok yang ada di dalam memori mereka?

Kemudian berlanjut keduanya menikah dengan adat tradisi pedesaan Perancis. Mereka hidup berdua di sebuah gubug di tengah hutan, pertengkaran karena masalah ekonomi, hingga seorang gadis yang meraung karena seekor werewolf diseret warga desa yang membawa obor. Semua itu bagai teka-teki untuk keduanya. Eunha tidak tahu siapa tokoh di dalam memorinya itu, apakah gadis di dalam bayangannya adalah dirinya sendiri? Kemudian apakah werewolf itu adalah Giles Garnier suaminya?

"Luna?".

"Giles?". Ucap keduanya bersamaan. Sedetik kemudian mereka berdua saling menatap satu sama lain seakan merasa kaget dengan apa yang mereka dengar.

"Luna? Siapa Luna yang kau maksud?". Tanya Eunha pada Jungkook dengan raut tidak sabar. Sedangkan Jungkook belum menjawab, tatapan lelaki itu terus menyelami manik Eunha.

"Luna-ku, aku kehilangan Luna-ku di abad ke-15". Jawaban Jungkook membuat Eunha tertegun. Apa itu artinya Jungkook adalah werewolf yang sedang mencari Luna-nya. Tapi tunggu, ada banyak werewolf yang hidup di dunia ini. Mungkin saja Jungkook tengah mencari Luna yang lain dan itu bukan dia.

"Luna? Apa itu artinya kau...".

"Ya, aku werewolf. Giles Garnier".

Tes!

Secara reflek Eunha meneteskan air matanya. Perempuan itu terus menatap wajah Jungkook tanpa kedip, begitu juga sebaliknya. Mereka ingin saling mengingat tapi rasanya sangat sulit. Tuhan benar-benar melumpuhkan ingatan mereka hingga keduanya tidak bisa saling mengingat satu sama lain. Meski kenyataannya Jungkook mengaku sebagai Giles Garnier, tapi Eunha belum begitu percaya dengan lelaki ini. Ia takut lelaki itu tengah membohonginya. Sebelum Luna menikah dengan Giles Garnier, banyak werewolf yang melamar dirinya. Tapi Luna selalu menolak, ia hanya ingin menikah dengan manusia biasa. Namun dirinya tidak bisa menolak pesona dari Giles Garnier, werewolf tampan dan memiliki hati yang mulia. Juga orangtua perempuan itu yang menyerahkan Luna pada Giles Garnier sebagai tanda terimakasih karena sudah menyelamatkan warga desa.

"Kau Giles Garnier, apa kau sudah tahu siapa Luna-mu?". Tanya Eunha pada Jungkook.

"Aku sudah mencarinya berabad-abad. Luna-ku tidak pernah datang, bulan ini super moon terakhir. Jika aku tidak kunjung menemukan Luna-ku, maka aku akan mencari Luna yang lain agar tetap hidup". Jawab Jungkook, entah mengapa dada Eunha mendadak sesak. Cahaya bulan dari pergelangan tangannya tiba-tiba bersinar sangat terang. Jungkook dibuat terkejut melihatnya. Lelaki itu menatap Eunha lamat-lamat.

"Jadi kau benar Luna? Lalu siapa werewolf-mu?". Tanya Jungkook tak sabaran. Jika memang perempuan di hadapannya ini adalah Luna-nya, maka pencariannya selama ini tidak akan sia-sia.

Author Draft (JJK-JEB)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang