🍁28.🍁 Cerita malam

2.2K 270 6
                                    

Seperti biasa jangan lupa pencet vote terlebih dahulu sebelum lanjut membaca
Semoga kalian terhibur sama cerita aku
Happy reading 🤗
Xie Xie>.<



Audy menyimak Kevan yang tengah berbicara di tengah tengah lingkaran sembari menepuk nepuk pelan tangan Bagas yang masih setia melilit lengannya.

"Woy!"

"Astaghfirullah!" Kaget Bagas saat Nathan tiba-tiba datang dan langsung membangunkan dirinya.

"Nathan! Apa-apaan sih, lo!" Tegur Audy.

"Ehehe babang Nathan mengganggu momen romantis babang Agas nih kek nya."

"Mengganggu banget! Cabut lo!" Ketus Bagas.

"Minggir Nat, besar banget pantat lo," ujar Leon sembari menggeser tubuh Nathan.

"Pantat besar berarti orang sabar. Itu kata nenek gue," ujar Nathan.

"Bodoamat!"

"Ngantuk juga ya," Bagas kembali menyandarkan kepalanya dan memeluk lagi lengan Audy.

"Tidur Gas. Jangan diribetin."

"Puk-puk in, biar bisa tidur," ujar Bagas dengan nada imut nya.

Astaga! Audy baru menyadari kalau Bagas si biang kerok punya sisi yang sangat menggemaskan.

Tapi kenapa harus ditempat umum!

"Puk-puk apaan, pukul? Mau gue pukul?"

"Ck! Bukan! Ish!" Bagas kembali memejamkan matanya daripada harus menjelaskan ke Audy apa maksudnya.

Daripada ia kesal duluan, Bagas lebih memilih untuk tidur.

"Aduh, mesra banget tuh yang lagi kelonan di belakang."

Audy sontak membelalakkan matanya saat Kevan berbicara tentang dirinya dan Bagas sekarang. Tuhkan, apa Audy bilang.

Ini akibatnya jika mereka melakukan hal seperti itu di tempat umum. Apalagi di tempat dimana adanya sosok lambe turah.

Yap! Siapa lagi kalau bukan Kevan.

"Apaan sih kak. Siapa yang mesra-mesraan. Bagas! Bangun!"

"Gak!" Bagas justru semakin mempererat pelukannya pada lengan Audy.

"Bangun!" Audy mencubit pinggang Bagas membuat Bagas sontak melepaskan pelukannya.

"Suka banget sih lo nyubit-nyubit gue!" Ujar Bagas nyolot.

"Makanya bangun!"

"Aduh udah-udah! Kalo mau pacaran lagi, silahkan. Maaf nih udah mengganggu," ujar Kevan yang langsung di cie-ciekan oleh adkel lainnya.

"Pacaran apaan sih! Ogah banget pacaran sama dia."

"Siapa juga yang mau pacaran sama lo. Gue juga ogah!"

Haters Gonna Love [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang