#21

2.3K 249 3
                                    

Wooseok pov.

Aku terkejut saat Y/n Noona datang dan mengkhawatirkan aku. Aku senang sifat Y/n Noona berubah, dia bahkan rela bahunya basah karena air mataku.

Aku sedang duduk di balkon, udaranya sangat segar. Beruntung, malam ini sangat sepi. Jadi, aku tidak perlu takut, untuk keluar dengan penampilan seperti ini.

Aku ingin menceritakan semua yang terjadi padaku kepada Y/n Noona. Namun, aku takut mengganggu istirahatnya. Dia tampak lelah sekali.

Tapi, aku tidak dapat memendamnya sendiri. Aku butuh tempat untuk menerima segala keluh kesahku. Aku pun berjalan keluar menuju kamar Y/n Noona.

Perlahan-lahan aku membuka pintu kamar Y/n Noona, sembari memanggilnya.

"Noona..." Panggilku dengan nada pelan.

Takut mengganggu Y/n Noona. Namun, aku tidak melihat siapa-siapa. Lalu aku mendengar suara seorang yeoja bernyanyi. Aku mengikuti suara itu. Ternyata suara itu berasal dari balkon.

Aku melangkah dengan perlahan-lahan. Untuk mengetahui siapa pemilik suara yang lembut dan merdu itu.

Hidden beneath the ground
Is the spring that feeds the creek
Invisible as the wind
That you feel upon your cheek.

And every breeze that whispers
Reminds us constantly
Sometimes what's real
Is something you can't see

Believe in all that can be
A miracle starts whenever you dream
Believe and sing from your heart
You'll see your song will hold the key

Waiting behind the clouds
Is a sky that's always clear
And chasing away the doubts
You watch the sun appear

It's shining to remind you
As each new day begins
There's always hope if you just let it in

Believe in all that can be
A miracle starts whenever you dream
Believe and sing from your heart you'll see
Your song will hold the key

You can paint the stars
You can touch the sky
Spread your wings and discover you can fly
Won't know until you try

Believe in all that can be
A miracle starts whenever you dream
Believe and sing from your heart you'll see
Your song will hold the key
Oohh~
Believe and dream what can be
Ask with your heart and you will receive
Believe the beauty is yours to see
Your song will hold the key~
Aahhhhh~
Believe~
Believe~
When you believe

Aku membuka mataku. Aku menyukai suara Y/n Noona, aku sekarang sudah berada di samping Y/n Noona.

"Noona..." Panggilku.

Y/n Noona yang merasa terpanggil langsung menoleh ke samping. Ia terkejut melihatku yang sudah berada di samping dirinya.

"Ya!! Kau mengejutkanku. Jika kau bukan adikku kau sudah ku pukul dengan gitarku ini" ujarnya sembari menunjuk gitar miliknya.

"Ya!! Kau tega sekali dengan adikmu" ujarku sembari mempoutkan bibirku.

Namun, Y/n Noona terkekeh sembari melihatku.

"Apa yang lucu dariku??"

"Kau sangat lucu" ujarnya sembari mengusap rambutku.

Sudah lama aku tidak diperlakukan seperti itu oleh Y/n Noona. Aku rindu sifat Y/n Noona dulu, yang hangat dan ramah. Aku tidak menyukai sifat Noona yang sekarang, yang cuek dan dingin, Kepada siapapun.

"Ada apa kau kemari??"

"Aku ingin menceritakan apa yang terjadi padaku"

Ia menganggukan kepalanya. Sebelum aku menceritakannya, aku menghela napas sebentar. Lalu aku menceritakannya semua kepada Y/n Noona.






Angel × Vampire × Demons[END]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang