LNE ✓✓||Menemukanmu

13 4 0
                                    


Lano duduk di kursi kayu yang berada di dekat tempat ines diikat oleh tali olehnya.

Dengan mata yang masih terjaga,lano memperhatikan tubuh ines lalu tersenyum menggeleng.

Ia membuang pikirannya jauh-jauh untuk tidak melakukannya.Lano hanya ingin ines ditangannya,bersama dengannya,bukan untuk merusak gadis berada di hadapannya.

Berjam-jam ines menangis meminta kepada lano untuk melepasnya,namun lano tetaplah lano ia tidak akan melepaskan yang sudah miliknya.Sampai akhirnya ines capek sendiri dan akhirnya tertidur pulas dengan posisi duduknya berada di tanah.

Lano bangkit dari tempat duduknya berjalan menuju ines lalu berjongkok membenarkan sebagian rambut yang menutupi wajah cantik gadis itu,"Seharusnya dari dulu itu Lo sama gue!"

Mendengar suara keras barusan ines perlahan membuka matanya,dilihatnya lano sedang berada di hadapannya. Lano tersenyum ke arahnya manis."Kamu lapar?"

Dengan nyawa yang masih belum terkumpul,ines menggelengkan kepalanya. Walaupun tadi siang ia sudah makan ketoprak yang dibelikan oleh lano,ia sangat tertekan.

Bagaimana tidak tertekan, lano memaksanya untuk memakan makanan itu.Membuka paksa mulutnya agar makanan itu masuk ke dalam mulutnya.

Tindakan kejam lano terhadapnya,membuat ines lebih tertekan. Ines menjauhkan wajahnya saat lano mulai mendekat."Aku tanya sekali lagi,kamu lapar nggak?"

Ia benar-benar takut kepada lano,ia hanya bisa menganggukan kepalanya takut.

Lano menatap ines yang sedari tadi menunduk,ia tahu betul gadis ini.Memalingkan tatapannya agar tidak menatapnya."Kenapa harus takut?"

"Kamu jahat" Ujar ines seraya mengangkat kepalanya menatap lano dengan tangis sesegukan.

"Enggak,aku nggak jahat sama kamu"

"Hiks hiks buktinya kamu nyulik aku,aku mau pulang kak.Aku mau ke Diego" Dengan amarah yang sudah memuncak lano menarik rambut ines kasar membuat ines menjerit kesakitan.

"Kamu harus kasih hukuman" Ucap lano tepat berada di telinga ines membuatnya merinding mendengar ya.

Lano membuka tali itu dengan kasar, ines tidak tahu apa yang akan dilakukan lano kepadanya.

Usai sudah lano membuka talinya,ines berlari ke arah pintu namun pintu itu terkunci dengan gembok.Ia membuka paksa pintu itu agar terbuka.

Lano berjalan dengan senyuman devil yang tercetak di bibirnya,ines berbalik menatap lano yang sedang berjalan ke arahnya membuat kakinya melemas.

Sebuah tangan besar melingkar di pinggangnya memberi tarikan untuk mendekat ke arah lano. Sekuat tenaga ia meronta namun tenaganya kalah dengan tenaga lano yang lebih kuat darinya.

Lano memeluk tubuh gadis itu kuat-kuat.Menelusuri setiap wajah ines,"Bundaaaaaa" Gumam ines

Dubrak....

Lano memberhentikan aktivitasnya ketika mendengar suara dari arah luar.Ia langsung berdiri mengeceknya keluar gudang tidak lupa mengunci kembali gudang itu dari arah luar.

Ines terduduk lemas menatap kosong menerima perlakuan lano barusan kepadanya. Ia menggelengkan kepalanya seraya menangis menutup wajahnya dengan kedua tangannya.

Sementara lano sudah berada di luar gudang itu mencari keberadaan suara berasal.Setelah cukup jauh dari gudang,Erwin langsung menendang punggung lano dengan kakinya membuat lano jatuh tersungkur ke tanah. Dan Dalam langsung memberi infus pada tubuh lano.

Danang memberi isyarat kepada arhan dan sarul, langsung arhan mengarahkan Diego dan Leo untuk masuk ke dalam gudang itu.

"Gembok"

Leo menatap sekeliling mencari sesuatu yang bisa membuka gembok itu.Akhirnya ia menemukan kawat itu langsung memberikannya kepada diego,tanpa basa basi pintu itu terbuka lebar.Diego menangkap keberadaan ines yang sedang memojokkan dirinya.

Diego langsung berlari memeluk tubuh ines ke pelukannya.Ines tidak kalah terkejut menatap seseorang yang memeluknya erat."Aku menemukanmu"

"Hiks hiks Diego,aku takut"

"Nggak usah takut,ada aku" Ujar Diego menenangkan gadisnya dalam pelukannya.Leo berdiri dari pintu menatap sepasang pasangan itu tersenyum.

"Kita pulang" Ujar Diego menuntun Ines untuk berdiri.







Up lagi🙌
Vote+komen ya😂

Love Never Ends✓✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang