32. Weekend with calon mertua?

475 30 12
                                    

"Aksara Licio"

Teriak Clara kaget melihat Aksa masuk ke dalam apartemen nya. Sedangkan Clara kini hanya memakai Hot pants dan baju dalam yang di lapisi oleh handuk kecil.

"Untung gue pake handuk kalo nggak gimana?" omel Clara kepada Aksa.

"Salah sendiri kenapa dari semalam nggak angkat telfon gue, bahkan pesan gue juga nggak di balas,"

"Tapi kan lo bisa ucapin salam, jadi gue bisa buka pintunya bukan langsung masuk gini,"

"Gue udah dari tadi ucapin salam, tapi nggak ada yang jawab."

"Kalo yang lo dapet tadi bukan gue gimana? Kalo yang lo dapet itu Dania sama Rachel pake seksi seksi gimana?"

Aksa menahan tawanya mendengar Clara mengoceh "emang kenapa kalo yang gue dapet itu mereka? Kan sama aja,"

"Sama aja apanya? pokoknya nggak boleh!" Tegas Clara kepada Aksa.

"Iya iya, mandi gih di tungguin sama nyokap di.."

"What! Aksa lo masih waras kan?" Clara memotong perkataan Aksa dia kaget mendengar kata tunggu dan lebih-lebih lagi kata NYOKAP.

"Cepetan mandi,"

"Iy-iya iya."

Clara masih tidak habis pikir dengan Aksa bisa-bisanya dia mengajak Mamanya untuk bertemu dengan nya.

"Lo mau kemana Cla?" Tanya Dania melihat Clara sangat rapih.

"Lo udah bangun? Gue mau keluar bentar kalian di sini aja,"

"Ohh Okay." ucap Dania lalu kembali tertidur.

Saat sedang melamun Aksa mendengar suara pintu terbuka yang menampilkan Clara yang sedang menggunakan  rok pendek model A-line yang di padukan dengan kaos hitam dan sepatu kets lalu kaos kaki di atas mata kaki.

"Sorry lama,"

"Nggak apa-apa, ayo nyokap udah tunggu."

Dugg

Jantung Clara seperti ingin copot mendengar kata nyokap dari mulut Aksa.

Sepanjang perjalanan Clara hanya terdiam dia mencoba menormalkan jantungnya yang sedari tadi berdegup kencang.

Aksa meraih tangan gadis itu dia tau jika Clara sedang deg degan karena tiba-tiba akan di pertemukan oleh Mama nya Aksa.

"Nggak usah khawatir Mama baik kok orangnya." Ujar Aksa lalu tersenyum kepada gadis itu.

Clara hanya mengangguk dan tidak lama mobil memasuki parkiran Mall yang membuat Clara terkaget mengapa mereka harus ke Mall.

"Kok ke Mall sih?" Tanya Clara.

"Mama udah tunggu, Ayo!"

Clara mengikuti Aksa turun dari mobil entah mengapa dia masih saja deg degan akan ketemu dengan orang tua Aksa.

Aksa meraih tangan Clara lalu menggenggam tangan Clara memasuki Mall dan mencari di mana Mama nya berada.

"Mom!" Panggil Aksa kepada Mamanya.

"Eh kalian udah sampai,"

"Halo Tante." Clara langsung menyalim tangan Friska Mama nya Aksa.

"Ehh kita ketemu lagi!"

Clara sempat bingung, memang wajah Mamanya Aksa tidak asing menurutnya tapi dia tidak tau di mana mereka pernah bertemu.

"Kamu nggak ingat Tante?" Tanya Friska kepada Clara sedangkan Aksa terdiam saja melihat dua orang itu.

Traumatic (SELESAI)✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang