Dialah Aryan Fahrezi, namanya sudah terukir di hati Maira sejak lama, nama yang seharusnya ia ingat dengan kebencian harus ternodai dengan cinta yang tiba-tiba muncul di saat terakhir, di saat Maira ingin melupakannya namun takdir tak mengijinkan nya untuk hal itu.
Sebenarnya Maira pun di buat bingung sendiri karena nya, ia menyukai Aryan dalam bentuk Humaira seorang gadis culun dan bodoh dan cintanya tertolak dengan mentah, tapi kebohongan di hari itu saat namanya Vina gunakan untuk menggantikan Humaira yang culun malah membuatnya merasa jika ia mempunyai dua kehidupan dalam satu takdir
" H. Adista" seragam itu masih terpampang di lemari pakaiannya, hari itu dimana hari terburuk dalam hidupnya sekaligus hari yang mengubahnya berpikiran tentang Aryan membuat Maira bingung di buatnya
Aryan menyukai Maira dalam bentuk yang lain, bentuk yang tak pernah ia perlihatkan pada dunia. Hanya hari itu Maira menunjukkan siapa dirinya yang sebenarnya, dan secepat itu Aryan jatuh hati padanya dan saat itu pula ciuman pertamanya ia berikan untuk laki-laki yang ia benci dan masih cintai.
Dan saat itu Maira sudah bertekad untuk menghancurkan Aryan Fahrezi. Karenanya Maira mengalami banyak kesulitan karena harus berhadapan dengan si psycho Deyra and the geng yang terlalu memuja Aryan.
Sebut saja Maira jahat, tapi mau bagaimana lagi rasa sakit itu masih ia rasakan di hatinya, mungkin dengan begini beban yang selama ini terpendam bisa menghilang.
Tak butuh waktu lama sebenarnya untuk mengetahui siapa Aryan Fahrezi, semua orang pun jika Aryan adalah orang yang cukup berpengaruh di dunia bisnis.
Dengan bermodal kepintaran dan pembuktian. Maira datang menemui Aryan untuk pertama kalinya, Karena dalam seumur hidup nya baru sekarang ia menatap Aryan secara langsung dan berbicara kepadanya, dengan pura-pura menyamar sebagai karyawan Maira rela melakukan apapun.
Termasuk menjahilinya. Sebenarnya Maira berniat ingin meracuninya atau mungkin membunuhnya secara perlahan, namun niatnya ia urungkan karena ia masih punya rasa kemanusiaan.
Dan di buatkan rencana tapi entah mengapa rencana yang ia buat malah berbalik sendiri ke arahnya, apakah ia sudah terkena karma? Sebut saja seperti itu, di saat ia menjauh takdir malah semakin mendekat kan nya.
Di hari itu saat ia hendak menyeberang setelah membeli makanan untuk Aryan ia melihat seorang wanita paruh baya tergeletak di jalan dengan penuh luka, segera Maira membawa wanita itu ke rumah sakit dan kehilangan banyak darah, saat Maira mengetahui golongan darah nya sama ia langsung mendonorkan nya tak peduli siapa yang di tolong nya karena terburu-buru ia langsung pergi meninggalkan wanita tersebut belum sempat Maira pergi wanita itu menahannya
" Siapa kamu nak?" Tanyanya Maira hanya tersenyum dan pergi, belum sempat ia pergi dari rumah sakit seseorang yang Maira pikir anak wanita yang di tolong nya ingin menghentikan nya, namun karena Aryan sudah menunggu jadilah ia pergi tanpa sepatah kata
Dan semuanya berubah saat itu, maira yang tidak tahu wanita yang di tolong nya tidak tahu jika itu adalah ibu dari Aryan Fahrezi, dan dalam sekejap maira seperti merasa takdirnya telah dekat dengan Aryan.
Namun waktu berkata lain ayah Aryan tidak menyukai Maira dalam bentuk cupu dan miskin, akhirnya ia memutuskan untuk pergi di hari itu ke Bandung dan bertemu kembali Kamil yang ingin melamarnya.
Mengapa berat rasanya di saat ada orang yang benar-benar mencintai kita tapi kita malah mengejar cinta yang lain? Itulah yang Maira rasakan.
Di saat itu saat Kamil memberi tahunya jika cara yang gunakan selama ini salah. Katanya memang benar. Maira yang dulu berbeda dengan Maira yang sekarang dan jika sekarang Maira menemui Aryan hanya untuk membuktikan dan balas dendam dan tidak memperjuangkan cinta nya yang dulu, untuk apa dia cape-cape belajar di luar negeri hanya untuk itu semua bukan?
Dan sejak saat itu ia telah bertekad akan membuat Aryan bertekuk lutut dan mengejar nya. Itu yang Maira ingin lakukan sekarang.
Dan di saat hari itu, saat ia pulang dari Bandung dan menghadiri acara reuni sebuah insiden hampir membuat nya merasa takut jika masa lalu yang buruk terjadi, Untung nya seseorang datang menolong dan memberinya sebuah gaun, dan saat itu juga Maira ingin membuktikan siapa Aryan sebenar nya
Dan saat pesta dansa di mulai ia datang dengan dirinya sebagai Adista gadis cantik yang jauh dari kata culun dan itu membuat Aryan terpana di buatnya.
Ia bahkan masih mengingat hari itu, hari dimana Aryan memang benar-benar menolong Maira dan itu semakin membuktikan jika selama ini Maira keliru jika Aryan yang menolongnya bahkan berkali-kali Vina meyakinkan jika pria itu adalah Aryan. Dan benar jika selama ini Aryan memang mencari dirinya dalam sosok yang berbeda.
Dan saat Maira keluar dari toilet Aryan sedikit pun tidak curiga. Maira masih bersyukur akan hal itu tapi bagaimana jika Aryan mengetahui dua perempuan yang ia benci dan cinta dalam satu raga?
Maira ingin menjauh darinya dan sekarang ia malah terjebak untuk bertunangan dan menikah dengannya setidaknya sampai kontrak itu selesai.
Dan Maira sudah bahwa ia akan menyelesaikan semuanya termasuk menghancurkan perasaan Aryan yang menyukai Adista. Dan Maira akan membuat Aryan menyadari ia tidak bisa menyukai Adista saja tapi Humaira Adista. Aryan harus mencintai dirinya apa adanya, bukan yang lain.
Dan beberapa waktu lalu Maira merasa aneh dibuatnya, aryan terus mengikuti nya kemanapun termasuk bertemu Vina dan mengganggu Maira yang sedang berbincang bersama Doni, entahlah.
Melihat Aryan yang seperti itu rasanya sangat berbeda dengan Aryan yang ia kenal dulu, Aryan yang diam dan dingin perlahan-lahan Maira mulai merasakan perubahan dalam diri Aryan, ada apa sebenarnya?
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Ceo Vs Simple Girl
Non-FictionAku tak tahu apa aku membencimu atau bahkan masih menyukaimu, yang aku tahu aku hanya ingin balas dendam padamu karena telah menghancurkan perasaanku "Humaira Adista" Aku tak tahu apakah aku menyukaimu atau tidak, karena perasaan dilema yang ku rasa...