Bel sudah bunyi dari lima belas menit lalu tapi belum ada tanda-tanda guru bakal masuk. Kelas 3A bingung karena pasalnya, belum pernah guru-guru seperti ini tanpa pemberitahuan. Bae Joohyun atau Irene, Ketua Dewan Siswa (semacam OSIS) kini banyak mendapat tatapan tanya dari teman-temannya, bahkan dari si Ketua Kelas, Kim Jisoo. Tapi belum sempat cewe itu mendekat ke Irene, mendadak speaker sekolah bunyi dan kepala sekolah mereka, Park Seo Joon, ngomong "Perhatian kepada seluruh siswa Candela, harap tetap berada di kelas masing-masing. Guru-guru sedang rapat darurat dan akan masuk di jam kedua. Saya harap semua bisa tetap tenang di kelas. Terima kasih."
Terdengar sorakan dari lantai atas mereka, juga sebagian murid A tampak senang, beberapa lanjut tidur dan memainkan ponselnya.
"Woaahhh, ada apaan nih? Tumben-tumbenan.. mana ga dikasih tugas pula kita jam kosong," celetuk Kim Yongsun atau Solar, cewe di sebelah Irene. Mereka sudah bersahabat sejak SD.
"Bu Boa ga ngasih tau lu ren tadi pagi?" tanya Solar. Bu Boa adalah Pembina dewan Siswa sekaligus kesiswaan. Ya, dia guru killer yang ditakuti murid C dan D.
Irene menggeleng. "Ngga ngomong apa-apa malah... tapi sempet gue liat tadi dia kaya tegang gitu pas salam di gerbang."
"Serius? Kok sama ya kaya Pak Yunho? Dia kan sering bercanda, gue ajakin fist bump dia malah eror nyalamin tangan gue... kan awkward jadinya," sahut Solar.
Keduanya sama-sama terdiam. Beberapa detik kemudian, Son Wendy, murid kelas 2A, muncul di pintu. Anak-anak yang kaget karena dikira guru sempat hening sebentar, kemudian saling ngobrol lagi.
Wendy mengucap 'permisi' dan menghampiri meja Irene.
"Kenapa Wen? Kaya abis dikejar badak ga makan dua hari lu" kata Solar langsung, ngeliat muka Wendy yang agak pucat dan keringat dari ujung kepala ke ujung kaki. Dia menatap dua murid junior itu bergantian.
"Kak...?"
"Iya gak apa-apa, Wen. Ngomong aja..."kata Irene kalem sambil tutup buku paketnya. Pasti ada hubungannya sama Dewan Siswa. Wendy adalah sekretaris di CSC (Candela Student Committee). Wendy menarik satu bangku yang kebetulan kosong dan duduk. Ia mengatur napasnya. "Kak, gue dapet rumor ini sih dari kelas 2B. Namanya Jung Wheein."
Alis Solar menyatu. Itu adik kelasnya di ekskul seni, dia ambil konsen seni rupa.
"Lanjut Wen..."
"Jadi katanya...." Wendy merendahkan suara, membuat dua cewe kelas tiga itu mendekatkan kepala mereka juga. "...cucunya pak Kang, pemilik sekolah, udah balik masuk sekolah lagi."
"Apa?!" Solar menggebrak meja. Irene , Wendy dan seisi kelas terlonjak. Irene mukul lengan lumayan kenceng. "Pelan-pelan goblok lu ngagetin!"
Ya, meski Irene adalah ketua CSC , sang primadona sekolah yang punya perawakan dingin, dia terkenal akan bacotnya yang ceplas-ceplos dan ga suka basa-basi. Senyumnya irit, lebih irit dari suspensi motor Ya Maap.
Otaknya seencer air susu ibu, menang di lomba matematika dan fisika, dance tingkat nasional, dan lomba debat di kementrian. Dengan segudang prestasi tersebut, tentu dia jadi idola para kaum adam dan hawa di sekolah. Udah setengah populasi murid cowo dan cewe berusaha deketin si ratu es satu itu tapi ga ada yang mampu melelehkan satu milipun hatinya.
Loker dan mejanya selalu penuh hadiah dan ucapan-ucapan, maka Irene lebih pilih pake loker dewan siswa buat simpen bukunya. Meski kadang ada satu dua Bunga terselip di sana.
Lalu, ke mana hadiah-hadiah itu pergi? Tentu saja dibagi-bagi ke teman satu gengnya atau dewan siswa. Malah pernah ada yang baper dikasih cokelat sama Irene. Namanya Kim Taehyung. Dia divisi rumah tangga CSC alias perkap. Anak kelas 2B itu menggembor-gemborkan kalo dia abis dikasih coklat dari Irene. Besoknya, muka dia ungu-ungu janda imut kena bogem dari ketua geng anak 3D, Choi Siwon. Karena aslinya itu cokelat langka dari Swiss dikasih Siwon buat Irene. Siwon ngira Taehyung ngebetak itu cokelat dari loker Irene.
KAMU SEDANG MEMBACA
Balikin Hati Gue! (First fanfic : SEULRENE)
FanficBaca aja. Siapa tau keterusan kan :) Rate: M, TW , for Violence and Bullying Non baku 30% Karakter banyak sesuai jalan cerita. Alurnya lambat. Mohon kesabarannya. 🙏 Read ur own risk :)