Aku disini..
Masih menunggu mu------------------------------------
Layar monitor EKG menunjukan garis gelombang hijau yang berbunyi disana. Seorang LEADER METEOR masih terbaring lemah di atas ranjang rumah sakit.
Seorang wanita cantik yang sudah datang dari pagi-pagi untuk menjenguk lelaki berstatus sahabatnya yang belum sadar dari semalam.
Ketidak sadaran ini membuat Eylin khawatir kalau Ryano akan mengalami kejadian yang sama dengan Eylan. Namun karena sadar dari pikiran buruknya, dia berusaha mengalihkan pikirannya.
Bagaimana dengan sekolahnya Eylin hari ini? . Wanita rambut sebahu itu memilih untuk tidak pergi kesekolah, dan memilih untuk menjaga Sahabat nya dirumah sakit.
Dengan wajah yang datar tanpa polesan make up sedikit pun, wanita itu masih setia menunggu ada keajaiban yang membuat Ryano sadar dari komanya.
"Eylin.. Kamu gak kesekolah nak? " tanya Bunda Melani yang baru saja datang dari arah pintu kamar rumah sakit.
"Bun.. Eylin disini aja ya.. Eylin masih khawatir sama Ryano" ucap Eylin dengan nada datarnya.
"Yaudah kalau gitu. Kamu sudah ijin kan? " Eylin mengangguk sebagai jawabannya.
Melani berjalan ke ranjang yang ditempati anak laki-laki satu-satunya. Dilihatnya anak lelaki yang biasanya suka menjail Asya, lelaki yang biasanya menghibur keluarga kecilnya, dan laki-laki kuat yang berdiri tangguh menggunakan jacket pemimpinnya, sedang terbaring lemah dengan qajah yang damai.
"Yan.. Kamu apa kabar?
Bunda, Asya, Vio, papa, dan Eylin kangen banget sama kamu. Sehari gak denger suara kamu aja, Bunda kesepian. Kamu cepat sadar yaa" gumam Melani pelan sambil mengelus puncak kepala Ryano dengan lembut.Kini giliran Eylin yang bicara. Dia akan menumpahkan segala isi hatinya saat ini dihadapan Ryano yang masih betah tidur dengan sejuta
Mimpinya."Yayan.. Kamu gak rindu apa, sama aku? Bangun dong.. Jangan buat semua khawatir kayak gini" keluh Eylin sambil menatap kedua mata yang masih tertutup itu. Mata yang dia rindukan ketika menatapnya lekat.
***
Jam pelajaran pertama pun sudah dimulai di sekolah menengah atas Gemilang. Setiap kelas sibuk dengan kegiatan belajar dan mengajarnya masing-masing. Ada pula beberapa kelas yang tidak belajar sama sekali akibat guru mata pelajaran yang tidak masuk.
Disini lah Dea. Dia sedang duduk tenang dikelasnya dan menundukan kepalanya di atas meja seolah tertidur, padahal cuma memejamkan mata saja. Mungkin tanpa seorang Eylin yang sudah bersamanya dari bangku SMP membuat Dea terasa hampa hari ini dan bad mood untuk melakukan kegiatan apapun itu.
Karna kelas mereka salah satu dari kelas yang gurunya tidak masuk, Dea memilih tidur dengan meja sebagai tumpuannya.
Tiba-tiba terdengar suara keributan dari luar kelas membuat semua yang ada didalam kelas Dea itu berbondong bondong keluar. Berbeda dengan Dea, dia hanya berdiri dan melihat dari arah jendela.
Tampak nya sedang terjadi perkelahian antara murid kelas IPA 3 dan murid kelas IPS 5. Dea kaget dengan pemandangan didepannya.
Yang berkelahi adalah Kevin salah satu aggota geng motor METEOR yang sangat populer dirumah sakit. Jika ada Ryano sebagai LEADER, mungkin perkelahian ini tak akan terjadi. Karna Ryano tak suka menyelesaikan semua dengan perkelahian yang berujung membahayakan diri. Ini karna berhubungan Ryano yang masih terbaring lemah dirumah sakit.
KAMU SEDANG MEMBACA
LEADER
Teen Fictionwelcome new story! "Jangan mendekat.., " "Kenapa? " "Aku gak suka Geng motor, apa lagi LEADER nya," "Gak selamanya, Geng motor itu orang jahat" "Terserahh," "Aku janji, bakalan buat trauma itu hilang dari hidup kamu." Trauma yang dirasakan Seorang w...