.
.
.
Akhirnya pagi menjelma dan seperti biasa Jimin bangun dan bersiap..
30 minit bersiap , dia menuruni anak tangga dan mengikuti para bangtan untuk bersarapan..
" eo Chim.."
" wae?"
" asal nampak sedih je ni?" soal Namjoon prihatin..
Jimin menggeleng tanda dia tak sedih pun..cuma hatinya rasa sesuatu yang pastinya ia membuat dia murung.
" kalau ada masalah bagitahu kitorang.." Jin pulak mencelah.
" nae hyung"
Sandwich yang dibuatnya dimakan dengan perlahan sambil otaknya menerawang ke tempat lain...
.
.
.
" errr Park Jimin?"
Jimin menoleh memandang Si Penegur..
" nae, waeyo?"
Dahinya berkerut melihat lelaki di hadapannya..rasanya dia kenal ohhh lelaki semalam bodyguardnya Jihyo..
" Cik Jihyo..suruh saya bagikan pendrive dan surat ni pada encik .."
Jimin menerima huluran dari lelaki tersebut..
" Jihyo kat rumah macam mana..is she okay?"
" dia okay encik..saya minta diri dulu.."
Cara percakapan lelaki itu bertukar mungkin Jihyo yang meminta untuk menukar cara panggilan..
" okay...gomawo.."
Setelah mendapat surat dan pendrive itu, dia kemudian duduk di tempat duduknya yang berada di sebelah Kwang Soo..
" woww surat dari awek ke?????" teguran Kwang soo membuatnya tersentak..
" ehhh bukanlah.." dia hanya tersenyum pahit..dia rasa risau bila ingin membuka surat tersebut..jantungnya juga berdetak hebat..
Apakah ini?
Sampul surat dibuka dan isi di dalam diambil lalu membacanya ..setiap satu perkataan yang dibaca membuatkan dia tak tenteram..
" Jimin kajja kita pergi pusat sumber.."
Hoseok datang kearah Jimin..
Pelik melihat sahabatnya itu diam dan mengelamun..
" andwae.." bisik Jimin..
" errr kenapa Jimin?" tanya Hoseok..
Jimin dengan drastiknya bangun dari kerusinya dan berjalan melimpasi Hoseok namun sempat dia menjawab pertanyaan Hoseok tadi..
" aku ada hal..kau bagitahu kat cikgu aku mungkin lambat sikit..masuk kelas!"
" aishh budak ni..."
Jimim berlari pecut ke kawasan loker and dia mencari loker kepunyaan Jihyo..
Dapat dilihat bodyguard yang memberikan dia pendrive dan surat tadi mengemas loker miliknya Jihyo..
" please jangan cakap semua ni betul...aku mohon..."
Jimin datang mendekat dan menegur lelaki tersebut..
" hufff hufff encik.."
" ehh encik Park Jimin...buat apa ni?"
" aku nak tanya betul ke Jihyo pindah..?"
Kelihatan lelaki tersebut mengeluh halus..
" nae..Cik Jihyo pindah.."
