Taehyung duduk bersebrangan dengan Jisoo, Jisoo nampak sedang tersenyum kepada Taehyung, Taehyung tersenyum tipis kepada Jisoo.
" jadi rencana pemegang saham akan diubah " ujar Ayah Taehyung
Taehyung tersontak kepada apa yang dibicarakan oleh Ayahnya. Ia sangat terkejut, bagaimana bisa.
" ne, Kim Taehyung-ssi. Kamu akan ditunjuk langsung sebagai pemegang saham terbesar diperusahaan " saut Ayah Jisoo
" ne " ucap Taehyung
" tetapi sebelum acara peralihan pemegang saham, sebaiknya kamu harus menikah " ucap Ayahnya Taehyung
Taehyung mengerucutkan dahinya, bagaimana bisa peralihan saham disangkut pautkan dengan acara pernikahan sebelumnya.
" tidak bisa seperti itu " ucap Taehyung
" KIM TAEHYUNG! " bantah Ayahnya Taehyung
" kami sudah bersepakat kepada pernikahan kamu dengan Kim Jisoo " sambung Ayahnya
Taehyung memandang Ayahnya dengan penuh emosi.
" aboeji " ucap Taehyung mengerucutkan dahinya
" pernikahan akan digelar satu pekan sebelum peralihan saham, jadi tolong kalian berdua saling membantu untuk menyiapkan pernikahan " ucap Ayahnya Taehyung
" saya akan ikut membantu pak " ucap Ayahnya Jisoo tersenyum lebar kepada Ayahnya Taehyung.
" aboeji, bisa kita ngomong sebentar diluar? " ucap Taehyung
Taehyung-pun keluar dari ruangan itu, Ayahnya menyusul Taehyung. Mereka bicara empat mata diluar ruangan.
" aboeji, apa-apaan ini? " tanya Taehyung
" kenapa tidak ada omongan sebelumnya? " sambung Taehyung dengan emosi
" appa sudah mengatur semuanya, kamu hanya harus melakukan itu dengan baik " jawab Ayahnya dengan tangan menyila dibelakang.
" abeoji! aku tidak mempunyai perasaan kepada Jisoo-ya " bantah Taehyung dengan emosi
Ayah Taehyung emosi ketika anaknya tidak bisa diatur, Ayah Taehyung menampar pipi Taehyung, itu adalah pertama kalinya Taehyung ditampar oleh Ayahnya, Taehyung terkejut.
" sejak kapan kamu menjadi anak yang tidak mendengar perkataan orang tua? " ucap Ayahnya dengan nada tinggi
Taehyung yang terkejut karena ditampar oleh Ayahnya itu menghela nafasnya kasar tidak percaya Ayahnya akan seperti ini.
" pernikahan itu akan tetap jalan " ucap Ayahnya
Taehyung meninggalkan restoran itu, Ayahnya beberapa kali manggil anaknya yang sedang meninggalkannya itu tanpa berpamitan dengan Ayahnya Jisoo maupun Jisoo.
Sedangkan didalam ruangan, Ayahnya Jisoo dan Jisoo sedang berbicara tentang rencananya.
" Jisoo seperti sebelumnya yang ayah bilang, kamu harus berusaha mengambil alih perusahaan " ujar Ayahnya
" ne appa " ucap Jisoo tersenyum lebar
Ayah Taehyung masuk dengan seorang diri, Jisoo mencari keberadaan Taehyung.
" V-ssi kemana aboeji? " tanya Jisoo
" dia pulang duluan karena ada yang harus diselesaikan " jawab Ayahnya Taehyung
Jisoo langsung pamit keluar menyusul Taehyung sedangkan para Ayah mereka sedang berbincang didalam. Saat Taehyung ingin menancapkan gasnya, Jisoo menghentikan mobil Taehyung dengan cara berdiri didepan mobil Taehyung, dengan cepat Taehyung memberhentikan mobilnya, ia sangat terkejut.
KAMU SEDANG MEMBACA
singularity
RomanceKetika sebuah pekerjaan menjadi suatu hal yang rumit bagi Jennie Kim, apakah itu akan menjadi sebuah awal kebahagiaan baru untuknya? Baca untuk mengetahui itu!